Dengan adanya berita ini mudah-mudahan para Cina oportunis, tidak menghujat Pak Harto seenaknya jidatnya lagi. Jangan kira dengan berlomba menghujat dan menista Pak Harto, masyarakat akan merubah penilaian mereka, bahwa etnis Cina adalah korban rezim Orde Baru, itu salah bezaaaaaar .....
Ditambah lagi, kalau Suharto Inc. dibongkar maka akan banyak saudara-saudara etnis sendiri yang kena tersangkut, seperti yang ditulis "International Commission on Soeharto Inc. Buster", yang dipublikasikan GLOBE ASIA VERSION (Volume 1 Number 7- August 2007); "Soeharto Inc., and Cronies: 150 The Richest in Indonesia 2007" ----------------------------------------------------- ttp://www.geocities.com/capitolhill/4120/soeharto.html IHCC - Indonesian Huaren Crisis Center Isu Soeharto Cina, Siapa Bapaknya ? TAK BISA dibayangkan bagaimana keabsahan Soeharto sebagai presiden selama 32 tahun, bila ternyata dia bukanlah orang Indonesia asli. Pergunjingan tentang Soeharto keturunan Cina itu, dilontarkan oleh Mashuri, SH. Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (1969-1974) itu, berbicara kepada Liberty (grup Jawa Pos/grup tablod OPOSISI) bahwa silsilah Soeharto yang selama ini dipublikasikan - selama Soeharto masih berkuasa - yang benar hanya dari sisi ibunya. Adapun tentang bapaknya, di berbagai tulisan tentang otobiografi Soeharto - yang ada saat ini - hampir semuanya salah. Yang benar? "Tidak jelas. Campur-baur. Antara orang Cina dan Jawa", kata Mashuri yang juga mantan Menteri Penerangan RI (1974-1979) ini di rumahnya di Solo. "Dia bisa disebut lembu peteng (sebutan untuk anak-anak yang di lahirkan tanpa ayah yang jelas, red)," tandasnya. Mengatakan lembu peteng Mashuri menekankan keyakinan bahwa ayah Soeharto keturunan Cina. Siapakah dia ? Di Jawa Tengah, belakangan ini beredar kisah. Konon, di Yogyakarta pada awal abad sembilan belas, ada pedagang cukup terpandang, yang rajin berhubungan dengan rakyat Jawa Tengah. Pedagang ini cukup populer di masa itu. Maklum, dia tidak saja menjual barang dagangannya yang dibeli dari daerah lain, tapi juga karena dia membeli hasil bumi penduduk untuk diperdagangkan. Kegiatan pedagang ini kian hari kian besar. Oleh karena itu dia membutuhkan orang-orang yang bisa membantunya. Dari hubungan seperti itulah lantas pedagang ini berkenalan dengan wanita miskin tapi berwajah lumayan. Namanya Sukirah. Tidak jelas, bagaimana kemudian hubungan antara pedagang ini dengan Sukirah. Yang jelas, menurut Mashuri, Sukirah itulah ibu kandung Soeharto. "Dia adalah wanita miskin dari Desa Kemusa, Argomulyo, Bantul, Yogyakarta." Sukirah, kendati miskin, memiliki beberapa kelebihan. Ulet, daya juangnya untuk hidup tinggi. Dan setelah Soeharto lahir, memiliki daya linuwih. Ini karena dia pernah bertapa di atas genting rumahnya selama 40 hari. Kegiatan bertapa itu dilakukan setelah Soeharto lahir. "Oleh karena itu wajar bila Soeharto juga memiliki kelebihan. Warisan dari ibunya. Aura ibunya. Dengan demikian wajar pula bila Soeharto sulit dikalahkan," kata lelaki berkacamata ini. Kelinuwihan Soeharto tidak saja dari ibunya. Tapi juga dari lelaki sakti asal Wonogiri. Lelaki itu, sering disebut dukun. Namanya Daryatmo. Oleh karena itu nama Daryatmo begitu melekat pada diri Soeharto. Dalam bukunya, Soeharto: Ucapan dan Tindakan nama Daryatmo disebut-sebut. Soeharto mengakui bahwa Daryatmo banyak memberi inspirasi dalam perjalanan hidupnya. Bahkan sampai Soeharto menjadi presiden. Setiap bulan, kata Mashuri, sedikitnya satu kali, Soeharto datang menemui Daryatmo. Di sana dia minta petunjuk khusus apa yang harus dijalankannya. "Dan semua petunjuk dari sang dukun itu pasti dilakukan." DENDAM KEPADA MAJIKAN Ketika di Wonogiri, Soeharto kecil hidup miskin. Bahkan pernah menjadi pembantu pada keluarga kaya. Ketika menjadi pembantu itu Soeharto bertekad menjadi orang kaya. Tekad itu dibentuk oleh dendamnya yang kuat. Dia dendam karena keluarga kaya yang jadi majikannya itu memperlakukannya tidak baik. Soeharto tidak digaji dan makan dari makanan sisa sang majikan. Dendam untuk menjadi orang kaya itu pula yang mengantar Soeharto berjuang, berpindah-pindah tempat, sampai akhirnya menemukan 'orang tua' yang menyekolahkannya dan kemudian berkarier di militer melalui KNIL. MENGERTI DIRINYA CINA Banyak yang menyebut bahwa Soeharto mengerti bahwa dirinya keturunan Cina. Itu sebabnya barangkali dia kemudian dekat dan berpartner dengan Liem Sioe Liong dan Bob Hasan. Konon orang Cina yang juga dijadikan partner oleh Soeharto bernama Tek Kiong. Pria ini disebut-sebut sebagai adik Soeharto. Tak hanya Tek Kiong adik Soeharto. Di Solo berkembang pula nama Ma King Boo yang disebut-sebut sebagai adik Soeharto (satu ayah lain ibu). Bukan hanya dari Mashuri kisah tentang Soeharto dicoba diangkat ke permukaan. Dari beberapa rekan dekat Soeharto, kisah-kisah serupa juga diperdebatkan. Sumber: http://www.geocities.com/capitolhill/4120/soeharto.html