Ayahnya Salma & Nakitaers, Ada baiknya membaca email yg dikirim mba Rosa & mba Fitri. Metode Glen Doman ini di-klaim bisa membuat anak bayi bisa membaca. Yaitu dengan menggunakan Flash Card. Caranya kurang lebih anak & kita berhadapan, lalu kartu flash-nya diperlihatkan satu detik dihadapannya, tidak boleh lebih. Begitu terus sampai 10 kartu. Nanti di-cek kemajuan si anak, ibaratnya di-test lah, bisa apa enggak kalo kita tunjukin kartu yg pernah kita flash di hadapannya, si anak bisa menyebutkan dengan benar nggak? Tapi, membaca itu bukan yang seperti itu kan? Membaca itu kan bukan seperti itu. Kecuali kalau aktifitas ini memang dilakukan untuk bermain, bersenang2, tanpa target apa2, ya silahkan saja. Tapi ingat, bermain & having fun, bukan bertujuan agar anak bisa ingat atau bahkan bisa 'membaca'. Bisa saja anak belajar membaca karena motivasi internalnya. Banyak anak yang usia tiga tahun sudah mulai mencoba mengingat berbagai tulisan2 seperti membaca logo2. Biasanya anak2 itu di usia tiga tahunan tengah mengalami perkembangan visual, jadi cara membacanya begitu. Sedang kalau di sekolah diajarkannya kan phonetic, yaitu mengeja. Membaca dengan mengeja dibutuhkan kemampuan phonetic yang diatur oleh informasi melalui telinga, artinya disini kemampuan auditory anak harus sudah baik. Dari bahasan neurologi, biasanya kemampuan ini berkembang membaik di usia 5-6 tahun. Sebelum usia itu anak-anak masih membaca melalui matanya, tetapi kemampuan auditorinya masih belum sempurna. Memang banyak anak umur 4 tahun sudah bisa membaca, tapi secara visual.
Aktifitas membaca ini meliputi 2 proses : 1. Proses membaca teknis. Yaitu suatu proses pemahaman hubungan antara huruf dengan bunyi atau suara dengan mengubah symbol -symbol tertulis berupa huruf atau kata menjadi system bunyi. Proses ini disebut sebagai pengenalan kata. Misalnya : anak mengucapkan baik dalam hati maupun bersuara seperti kata : "adik minum " yang tecetak merupakan proses membaca teknis. 2. Proses memahami bacaan. Yaitu kemampuan anak untuk menangkap makna kata yang tercetak. Pada waktu melihat tulisan " adik minum " anak tahu bahwa yang minum bukan ayah atau adik dalam tulisan itu tidak sedang makan. Penguasaan kosakata sangat penting dalam memahami kata-kata dalam bacaan. Mengenai Flash Card saya jadi ingin mengutipkan tentang Buku "Einstein Never Used Flash Cards" , di bawah ini. Intinya, biarkanlah anak2 kita berkembang sesuai dengan masanya masing2. Einstein Never Used Flash Cards Sebelum Anda membaca buku pintar ini, terlebih dahulu saya ingin bertanya, bagaimana cara Anda membuat anak menjadi pintar? Menyuruhnya belajar sepulang sekolah dengan jadwal teratur atau justru membiarkan si anak bermain dan tak memaksanya mengulang pelajaran di sekolah? Buku yang ditulis oleh Kathy Hirsh-Pasek, PhD, Roberta M. Golinkoff, PhD dan Diane Eyer, PhD ini meluluhkan berbagai mitos pendidikan dan menunjukkan mengapa membiarkan anak-anak menikmati masa kecil adalah cara yang paling baik bagi perkembangan pemikiran mereka kelak. "Bermain bagi seorang anak bagaikan bensin bagi sebuah mobil," ujar Kathy-Pasek dan Roberta Michnick Golinkoff dalam karya yang dinobatkan sebagai Buku Psikologi Terbaik 2003. Jangan terkaget-kaget saat membaca buku ini, karena memang penulisnya memiliki pendapat yang kontras dengan pandangan para orang tua yang salah kaprah. Tidak sedikit orang tua yang membatasi anak-anak bermain. Anak-anak itu dipaksa menghapal dan dibebani berbagai pelajaran sejak usia dini, bahkan saat dia prasekolah. Einstein Never Used Flash Cards menentang semua praktik yang keliru itu dengan membeberkan hasil penelitian terbaru tentang cara sejati membantu anak-anak tumbuh dan belajar. Ternyata, anak-anak perlu dibiarkan mengembangkan rasa ingin tahunya sendiri, bukannya dibebani berbagai pekerjaan sekolah yang kaku, dan terkadang membosankan. Anak prasekolah yang dibebaskan untuk menikmati masa bermain akan lebih sukses ketimbang anak yang dipaksa menghapal dan digenjot perkembangan intelektualnya. Buku ini lumayan komplit dan bisa menjadi panduan para orang tua dalam mendidik anak karena berisi proses pembelajaran dari sudut pandang anak, kiat membantu anak berkembang dalam berbagai bidang (matematika, membaca, komunikasi verbal, sains dan keterampilan sosial), cara menuntun anak belajar melalui berbagai permainan yang sesuai usia sekaligus membangun inisiatif, kreativitas, rasa ingin tahu, empati dan kepercayaan diri. Anda juga akan mengetahui bagaimana proses bermain akan meningkatkan kemampuan anak untuk memecahkan masalah dan memusatkan perhatian, serta tentu saja pentingnya kecerdasan emosional bagi kesuksesan pendidikan dan kehidupan anak. Buku ini masuk urutan 'wajib baca' untuk para orang tua yang ingin menjadikan anaknya seperti Einstein tanpa perlu terburu-buru. Salam, ________________________________ From: milis-nakita@news.gramedia-majalah.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of Budi Sent: Thursday, December 21, 2006 11:32 AM To: milis-nakita List Member Subject: [milis-nakita] Balita cepat bisa membaca {03} To Ibu Intan, benar sekali buk ada info nggak, bu? -----Original Message----- From: milis-nakita@news.gramedia-majalah.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] Behalf Of Intan, Indah Nuragustin Sent: 21 Desember 2006 7:22 To: milis-nakita List Member Subject: [milis-nakita] Balita cepat bisa membaca {02} Ayahnya Salma, Maksudnya acara yang mengajarkan Bayi membaca melalui metode Glen Doman ya ? Salam, ________________________________ From: milis-nakita@news.gramedia-majalah.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of Budi Sent: Thursday, December 21, 2006 10:41 AM To: milis-nakita List Member Subject: [milis-nakita] Balita cepat bisa membaca {01} Dear Nakiters.... Selasa kemaren saya lihat acara di SCTV jam 06:30~07:00, tentang melatih anak balita cepat bisa membaca. Ada yang tahu dimana saya dapatkan artikel atau ada nggak milistnya? Best Regard, Ayah Salma =+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+= Mailing List Nakita milis-nakita@news.gramedia-majalah.com Arsip http://www.mail-archive.com/milis-nakita@news.gramedia-majalah.com/ ------------------------------------------------ untuk berlangganan kirim mail kosong ke : [EMAIL PROTECTED] untuk berhenti berlangganan kirim mail kosong ke: [EMAIL PROTECTED] =+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+= Mailing List Nakita milis-nakita@news.gramedia-majalah.com Arsip http://www.mail-archive.com/milis-nakita@news.gramedia-majalah.com/ ------------------------------------------------ untuk berlangganan kirim mail kosong ke : [EMAIL PROTECTED] untuk berhenti berlangganan kirim mail kosong ke: [EMAIL PROTECTED] =+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+= Mailing List Nakita milis-nakita@news.gramedia-majalah.com Arsip http://www.mail-archive.com/milis-nakita@news.gramedia-majalah.com/ ------------------------------------------------ untuk berlangganan kirim mail kosong ke : [EMAIL PROTECTED] untuk berhenti berlangganan kirim mail kosong ke: [EMAIL PROTECTED] =+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+ Mailing List Nakita milis-nakita@news.gramedia-majalah.com Arsip http://www.mail-archive.com/milis-nakita@news.gramedia-majalah.com/ ------------------------------------------------ untuk berlangganan kirim mail kosong ke : [EMAIL PROTECTED] untuk berhenti berlangganan kirim mail kosong ke: [EMAIL PROTECTED]