Dear Mbak Riane Fetomaternal adalah sub-spesialis dari spesialis kandungan. Dokter ahli fetomaternal bisa melihat kelainan janin sejak dalam kandungan. Saya pernah punya pengalaman ini. Ketika saya hamil anak pertama (8 bulan), janin saya divonis cacat oleh DSOG tempat saya periksa rutin. Karena, ia tak bisa memastikan tentang kecacatan itu, lalu saya dirujuk ke DSOG ahli fetomaternal. Dari situlah, ketahuan ada tumor besar di perut janin saya.
Saat bayi saya lahir, perutnya memang nampak sangat menonjol karena ada tumor atau istilahnya teratoma. Sayang, bayi saya hanya bertahan hidup 8 jam saja. Ahli fetomaternal ini biasanya dokter yang sangat teliti dan cermat. Saya sangat puas periksa di ahli ini. Karena kehamilan saya cenderung berisiko, saat hamil kedua pun saya ditangani oleh dokter itu. Ketika usia kehamilan menginjak lima bulan, saya menjalani fetal survey, cek kondisi organ janin dengan menggunakan USG. Semua dinyatakan baik dan normal. Dan, anak kedua saya Yoel (13 bulan) lahir dengan selamat dan sehat. Saran saya, jika kehamilan Mbak cenderung berisiko periksa saja ke ahli fetomaternal. Kalau Mbak tinggal di Jogja, saya sarankan ke Dr. Rukmono di RS Sardjito. Orangnya sangat kooperatif, cerdas, cermat dan enak diajak konsultasi. Maaf jika tak banyak membantu. Salam, Sari Yuliyanti Widyastuti <[EMAIL PROTECTED]> wrote: Tanya Fetomaternal Dear nakita-ers, Sebelumnya saya pernah Qireteu (kehamilan pertama ; April 2007), baru 2 hari yang lalu saya periksa ke dokter kandungan. Dari hasil pemeriksaan disebutkan rahim agak bengkak dan dianjurkan untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut ke bagian Fetomaternal (Maret 2008). Saya mohon sharing informasi tentang Fetomaternal dan penyebab rahim bengkak tersebut dari nakiiters sekalian, sebelum saya melakukan pemeriksaan lebih lanjut tersebut. Terima kasih Rianie. --------------------------------- Never miss a thing. Make Yahoo your homepage.