Jakarta - Bursa Efek Indonesia (BEI) terus melakukan monitoring terhadap saham milik grup Bakrie yang selama ini bergerak liar dan cenderung naik. Direktur Utama BEI Erry Firmansyah mengatakan monitoring tersebut dilakukan secara rutin sepanjang hari. "Kita monitoring terus setiap hari," katanya di sela Workshop Reksa Dana di Blitz Megaplex Grand Indonesia, Jakarta, Rabu (20/5/2009). Dari hasil pengamatan BEI, kenaikan saham grup Bakrie dipengaruhi banyaknya jual beli yang dilakukan oleh investor ritel. "Selama ini juga saham grup Bakrie itu banyak dimiliki oleh investor ritel," ujarnya.
Ia menambahkan, walau bergerak naik, menurutnya harga saham grup Bakrie masih jauh lebih rendah jika dibandingkan dengan kondisi sebelum krisis ekonomi tahun lalu. Dalam dua pekan terakhir saham grup Bakrie bergerak sangat fluktuatif. Saham grup Bakrie meliputi PT Bumi Resources Tbk (BUMI), PT Bakrie & Brothers Tbk (BNBR), PT Bakrieland Development Tbk (ELTY), PT Bakrie Sumatra Plantation Tbk (UNSP), PT Bakrie Telecom Tbk (BTEL), PT Darma Henwa Tbk (DEWA) dan PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG). (ang/ir) http://www.detikfinance.com/read/2009/05/20/111420/1134410/6/bei-monitor-saham-grup-bakrie
