Pak Yudizz, mo tanya BOW itu apa y? Newbie question, thanks

ED
Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT

-----Original Message-----
From: "Yudizz" <yudiz...@gmail.com>

Date: Fri, 12 Jun 2009 12:24:00 
To: <obrolan-bandar@yahoogroups.com>
Subject: RE: [ob] Nyangkuters


Bandar selalu keluar di keramaian kan..??

 

Mungkin strategi trading Pak TJ perlu dirubah. Saya sendiri nggak hobi main
BHSH. BOW saham2 yang lebih koreksi lebih memberi perasaan nyaman buat saya,
anggap aja seperti orang mancing.

 

Nggak ada yang salah dengan BHSH, hanya butuh nyali lebih & kedisiplinan
ekstra untuk CL kalo seandainya harga saham tidak bergerak sesuai harapan.

 

Regards,

Yudizz

 

 

Powered by BEI BerbullishT

May The BULL Be With You

  _____  

From: obrolan-bandar@yahoogroups.com [mailto:obrolan-ban...@yahoogroups.com]
On Behalf Of TJ
Sent: Friday, June 12, 2009 11:57 AM
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Subject: [ob] Nyangkuters

 






Dear all...

 

Mau share dikit mumpung pasar lagi lemas :-)

Selama ini saya selalu nyangkut ketika melihat pergerakan saham yang
volatile, contoh tadi CTTH.

Transaksi banyak sekali di 90-91-92 dan akhirnya melihat animo pasar yang
besar, saya masuk di 91.

Dapat deh dan senang supaya bisa naik lagi ke 99.

Nyatanya? Gak sampai 30 detik, harga CTTH langsung terjun bebas ke 83 dan
akhirnya jadi 81.

Nah lo.... apa yang terjadi???

Saya memiliki perasaan bahwa setiap kali saya melakukan buy, harga saham
tersebut langsung merespon dengan negatif.

Dan sebaliknya, setelah saya jual, gak pake lama, harganya melambung
tinggi...

Alhasil, jadi nyangkuters.

 

Di setiap transaksi pasti ada penjual dan pembeli.

Contoh CTTH tadi...

Terjadi transaksi sekitar 3-4 M di harga 91 dan 90 masing2.

Jika sekarang harga dibawa ke bawah, trus yang beli sampai 3-4 M itu apa
nggak nangis?

Dan melihat grafik volumenya sangat signifikan,  saya sekali lagi dijebak
oleh BD nya :-)

Pertanyaan saya:

Bagaimana kita tahu volume suatu saham menipu atau tidak? Karena prof jt dan
senior lainnya menekankan indikator yang sulit ditipu adalah volume, bukan
opening dan closing price.

 

Please advice :-)

Thanks guys....



 


Kirim email ke