--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, Adya Nugraha <adyanugr...@...> wrote: > > kog g ada yang comment masalah BTEL sih,,,,,,salah satu saham grub bakrie > yang profit,,,hehehehe >
Coba anda liat Comparison Emiten sector Telekomunikasi: - http://www.investdata.net/QZ91TELA.TXT - http://www.investdata.net/QVBTEL.TXT (worksheet BTEL). Disitu terlihat: PER TLKM, ISAT dan BTEL = 14, 56, 140 (tertulis ** karena PERnya kegedean), SEKILAS nampaknya BTEL sudah hopeless... Tapi kalo anda perhatikan lagi: - BTEL adalah satu satunya emiten telko yg punya YOY Operating Profit Growth yaitu 36%. Emiten Telko yg lain jatuh, BTEL malah maju.. nah lo.. Liat ROE TLKM, ISAT dan BTEL = 26, 2, 0. -Pada case seperti ini PER TIDAK BISA dibandingkan !!! - Kita gunakan pendekatan COP (ini ciptaan embah loh...) COP TLKM, ISAT dan BTEL pada kolom Q1 = 7, 6 dan 3 (31 Maret 09). - Artinya Laba operasi BNBR yg paling baik yaitu 3. Jika anda beli BTEL pada saat COP = 3 dengan harga Gocap maka anda sudah untung hampir 2 kali. Karena hari ini COP nya sudah naik menjadi 11 diharga 142. - dan COP TLKM, ISAT menjadi 6, 6 jadi harga TLKM turun dan ISAT diam. - SCORE COP akhir TLKM, ISAT, BTEL = 6, 6 dan 11. Jadi saat ini BTEL termahal dari segi Laba operasi. Kedepannya: - Jika BTEL bisa mempertahankan Growth 36% secara KONSISTEN pada Q2, Q3 dan Q4. BTEL masih akan naik TERUZZZsssss... ini namanya GROWTH STOCK, jadi harga sahamnya juga dihargain PREMIUMMMnnn... hehehe... - Tapi kalo Growthnya turun lagi, maka anda tahu sendiri lah, kan harga sekarang harga premium... > Bantuannya dunk! > > > Tq,,, > > Adya >
