waduh rahasia saya terbongkar kekekeke...... klo market Bullish lebih enak maen warrant drpd saham :D
--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, "Provokator Saham" <oentoeng...@...> wrote: > > --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, Tom DS <tom.ds.stock@> wrote: > > > > *Watch property sector prior and post June inflation announcement...* > > *Smarter investor buy warrant..* > > ** > > ** > > *T.o.m* > > > > Mumpung sepi and kurang kerjaan neh... > Kita lihat betapa SMARTnya IDE dr Mr. T.o.m ini... > > ASRI saat ini 112 > ASRI-W saat ini 16; exercise price 110, artinya ada premi 18 perak. > Untuk sementara "kalah" di awal...yg ptg khan hasil akhir. > Maklum ini view investor yg visioner, kekekek... > > Potensi gain dg asumsi inflasi terkendali, market membaik, KHUSUSnya > (harapan) sektor property membaik hingga akhir tahun dst...baru muncul > hitungan seperti ini. > > Misal ASRI mencapai harga 200, artinya "harga wajar" ASRI-W saat itu adalah > 200 - 110 = 90 PERAK! > Gain yg ditawarkan oleh ASRI-W hingga akhir tahun sekitar 5 kali lipat!? > > Itu hitungan untuk investor yg AGRESIF yah... > Kalau mau KONSERVATIF ada juga... > > CTRA skrg ini 730 > CTRA-W skrg ini 230, exercise price 500, sdh KLOP tdk ada discount maupun > premium price. > > Asumsi yg sama, kalau CTRA mencapai harga 1000, CTRA-W akan mencapai 500. > Potensi gain 100 %... > Artinya kenaikan CTRA-W jauh lebih menarik daripda induknya. > > Bicara resiko semua WARRANT di atas maturity date-nya sama2 jatuh akhir tahun > ini. > Artinya jangan sampai LUPA untuk exercise price, karena banyak kasus org2 > pikir warrant itu sama dg saham. > > Tidak semua WARRANT saat ini menarik, tapi dari hitung2an sederhana di atas, > semoga membuat "kreatifitas" kita lebih meningkat. > Yang penting Mr. T.o.m sudah sharing IDE kpd kita semua... >
