Thank you pak Hmin. Btw, saya tidak berubah-rubah, dan saya bukan yang
bilang usd tidak ada nilainya lagi.
Yang export happy, yang import nangis-nangis karena biaya barang udah
terlanjur mahal.
Seinget saya emang ada miss yg bilang gitu (udah unsubcribe ob), maaf kalau
salah.

Kondisi market sekarang kan money inflow / outflow salah satunya tergantung
dari politik lokal, kondisi global, usd rate, dan suku bunga.
Beberapa kali nonton cnbc, alasan dow naik karena usd melemah, jadi wajar
donk ada impactnya.

Panik sih kagak, tapi saya ada kepentingan lain, mau beli usd banyak buat
bayar utang perusahaan.
Kalau bisa dapet lebih murah kenapa tidak? Tapi kalau udah mentok lownya kan
kira-kira tau musti ngapain.

Untuk saham2 yang utangnya banyak usd dan berbasis komoditas, kita kan juga
bisa ancer2 apakah mereka masih bisa untung di tahun 2010 apa tidak dari
selisih kurs.
Saya liat harga-harga komoditas, terutama emas, naik bukan berdasarkan
strong demand di sektor real, melainkan naik karena usd melemah + ada
digoreng sama super bozz seperti goreng minyak ke $150.

Thank you all atas inputnya

Kirim email ke