Terima kasih atas penjelasanya . Lukman
2009/12/10 Gombal Suwek <pdr5...@gmail.com> > > > Di bukunya Trading Chaos 2nd Edition: > Halaman 104, blue line: SMMA(13 bar) digeser ke kanan 8 bar. > Red line: SMMA(8 bar) digeser ke kanan 5 bar. > Green line: SMMA(5 bar) digeser ke kanan 3 bar. > > Definisi SMMA yg akurat yg dipake Billy dijelaskan di halaman 217 dan dapat > diringkas sebagai berikut: > > > http://www.20minutetraders.com/learning/moving_averages/smooth-moving-average.php > > SMMA nya dihitung terhadap (High + Low)/2. > > Billy hanya memberikan lisensi profitunity kepada MetaStock, TradeStation, > CQG dan beberapa software lainnya. > > Utk menghitung AO, rumusnya dijelaskan di halaman 126: > AO menggunakan MA((H-L)/2, 5bar) - MA((H-L)/2, 34-bar). > Akan tetapi di halaman 218, rumus AO adalah > MA((H+L)/2, 5bar) - MA((H+L)/2, 34-bar). > > Kalau dilihat rumusnya AO itu mirip MACD. Bedanya AO tidak menggunakan > signal line. Makanya beberapa pengritik Profitunity menyatakan bahwa Billy > sebenarnya malu malu babi utk mengakui telah mengadopsi ide MACD yang diubah > ke dalam profitunity. > > Di halaman 137 dijelaskan bhw mungkin terjadi Up Fractal dan Down Fractal > bersamaan pada harga yg sama. Sebenarnya Indikator Fractal nya Billy NGGAK > ADA hubungannya sama sekali dengan definisi fractal yang shohih menurut > Matematika. Ini serupa dengan indikator Stokastik yg nggak ada hubungannya > dengan konsep Stokastik menurut Matematika. > > Di buku ini, Billy sama sekali tidak menyinggung indikator AC. Ini > dipertegas lagi dengan Trading Plan di halaman 174 yg harus disiapkan > seorang trader sebelum eksekusi. > > Salam, > > > > > -- Lukman