Sharing pandangan.. Telkom adalah saham dual listing. Dengan naiknya rupiah otomatis saham Telkom di NY akan lebih murah,, apakah ini penyebab utamanya? CMIIW Dani julyanto <[EMAIL PROTECTED]> wrote: Dear All, Smoga dengan masuknya Pak Nuh, yang mantan Rektor ITS, menjadi bagian dari jajaran kabinet Mentri sebagai Menkominfo pengganti Mentri Sofyan Djalil, akan memberikan perspektif yang lebih baik dan lebih cerah untuk perkembangan didunia telekomunikasi, terutama untuk PT Telkom yang notabene banyak petinggi didalamnya adalah sama2 alumni ITS Elektro. Semoga dapat tercipta sinergi yang lebih baik lagi dari sebelum-sebelumnya. Baik dari segi pengembangan teknologi, maupun dari segi poles-poles harga sahamnya, bukannya Direktur yang sekarang juga mantan petinggi di salah satu sekuritas ? CMIIW... Vivat ITS, Hidup Elektro! :) Tuesday, May 8, 2007, 9:48:01 AM, you wrote: > hahaha, kita punya tanda tanya yg sama klo gitu... > dgn seluruh faktor2 yg telah Bpk kemukakan, tidak sewajarnya TLKM > tu bisa merugi...pasti ada yg salah ni, klo menurut saya sih > kemungkinan salah akuntansi lebih kecil. Lebih karena management yg > kurang baik mungkin ya? > Tapi who knows TLKM bakal bwt revisi laporan keuangan lagi (klo > tidak salah dahulu pernah tjd revisi laporan keuangan seperti ini) > julyanto <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > Saya kira, kalau laba telkom itu sampe minus sangat mengherankan, > satu perusahaan Telekomunikasi BUMN yang dibesarkan secara monopoli > selama puluhan tahun, dan sekarang menjadi leading company in > technology. Mempunyai teknologi komunikasi terlengkap, daya saing > terbesar, menguasai pasar selular maupun fixed, sampe merugi? > either salah management, nor salah akuntansinya? > Tuesday, May 8, 2007, 9:08:16 AM, you wrote: -- Best regards, julyanto mailto:[EMAIL PROTECTED]
--------------------------------- It's here! Your new message! Get new email alerts with the free Yahoo! Toolbar.