Kalau itu alasannya, Kemila lebih pantas didukung, karena satu2 nya yang murni 
lokal..he..he..



----- Pesan Asli ----
Dari: ©uan hunte® <[EMAIL PROTECTED]>
Kepada: [EMAIL PROTECTED]
Terkirim: Rabu, 16 Mei, 2007 6:51:22
Topik: [obrolan-bandar] *** Perdagangan CPRO - Rabu 16 Mei 2007

Hari rabu ini, harga CPRO turun. Kenapa?

Hal ini ulah 'satu' broker yang jual CPRO banyak sekale...
Katanya broker ini mau liburan. Perlu uang... He 3x
Yang lain enggak tuh..... lumayan dapat barang murah banget... 
sebelum harganya meroket seperti TMPI....

Memang sih perlu kepastian Dipasena. 
Kalau pesertanya 4, secara statistik kemungkinan CPRO menang cuma 25%.
Tapi kalau melihat 'faktor lain' ada yang bilang kemungkinannya 70%. 

Faktor lainnya apa ya?
- Adanya kalkulasi terhadap manfaat lebih sinergi Dipasena+CPRO (apa aja 
hayo....)
- Sepertinya kalau Indonesia jadi tukang udang terbesar di dunia pasti didukung 
banyak orang
- Tujuan CPRO listing di BEJ 'kan mau menggabungkan tambak2 sebanyak-banyaknya, 
  Dipasena pasti jadi target yang menggiurkan, pasti juga CPRO serius dong...
  Mungkin paling serius diantara para peserta
- CPRO lebih tahu medan di Indonesia dari pada orang asing
- CPRO jualan udangnya sebagain besar ke luar negeri --> dapat devisa buat 
negara --> didukung gak? 
- Kelebihan pesaing  belum diketahui ada gaknya.
- dsb.... etc....

Well, gak nyesel deh beli saham yang permintaan produknya dari luar negeri dan 
tidak habis2nya.
(Yang makan udang di dunia ini makin banyak sebab orangnya makin banyak & makin 
kaya). 
Gak seperti metal yang bakal habis, yang ini barangnya ada terus tinggal di 
manage aja...

Mari kita saksikan 'show'nya. Minggu depan....









      
________________________________________________________ 
Kunjungi halaman depan Yahoo! Indonesia yang baru! 
http://id.yahoo.com/

Kirim email ke