Hm... koreksi lagi juga deh :-) On 8/23/07, kang_ocoy_maen_saham <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > > tapi di H1 2000 it did reach above 6,5% pak (di grafik yg saya > referensikan posisinya di antara skala 6-8 so i tought that its around > 7% at the time, nah tepat pada saat dia peak di titik itu, interest > rate saat itu juga tinggi di atas 6%, lalu kemudian grafik gdp growth > menukik tajam karena fed fund rate juga diturunkan secara drastis > hingga jadi dibawah2% di awal 2002...
Hubungan sebab akibatnya salah nih. Yang benar bukan GDP Growth menukik tajam gara-gara fed fund rate diturunin. Tapi fed fund rate diturunin gara-gara GDP Growth menukik turun tajam. Ini disebabkan gara-gara bubble di Nasdaq yang berakibat pada berimbasnya sektor lainnya juga (yang bottoming di 2003an). Ketika pertumbuhan sangat tinggi ==> inflasi tinggi. Untuk mengerem inflasi, maka ada pengetatan fiskal yaitu (salah satunya) dengan penaikan tingkat suku bunga. > > tapi yang saya interpretasi dari data tersebut di tahun 2000 angka GDP > tinggi dan fed rate juga tinggi, lalu grafik fed rate dan growth turun > secara bersamaan hingga di tahun 2002 ketika fed rate turun dibawah 2% > namun GDP tumbuh dari 2,5% jadi keatas. i might fall into falacies > here, dan saya jg ga ngerti ekonomi coz spesifiknya saya di finance > bukan eko, entah apa GDP melambat menyebabkan fed rate diturunkan atau > fed rate diturunkan yg menyebabkan pertumbuhan turun, namun kalo saya > gak salah di ekonomi modern dimana rezim inflasi itu jadi tanggung > jawab bank sentral maka (teorinya) perlambatan atau percepatan ekonomi > itu didesain juga oleh mereka berdasarkan salah satunya tingkat suku > bunga tadi. > > Ya wajar kalau interest rate rendah pertumbuhan GDP jadi naik. Logikanya ketika bunga pinjaman rendah, banyak perusahaan akan melakukan pinjaman untuk ekspansi bisnis mereka. Ekspansi bisnis ==> GDP meningkat. Saya juga orang finance, ga ada ruginya belajar makro ekonomi. Ignorance is NOT bliss :-) -- Oskar Syahbana http://permagnus.com/ -- A Financial site with a human touch Please send private messages to iservasia[at]gmail.com