Rabu, 12/09/2007 09:47 WIB PGN Peroleh Hibah US$ 476 Ribu dari USTDA Irna Gustia - detikfinance Jakarta - PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) mendapat hibah dari US Trade and Development Agency (USTDA) senilai US$ 476.256 untuk pengembangan CBM (Coal Bed Methane). Hibah itu untuk bantuan teknis sebagian dari kebutuhan pengadaan barang dan jasa bagi proyek CBM di Indonesia. Penandatanganan tersebut telah dilakukan pada 11 September 2007 oleh Dirut PG Sutikno dan Direktur USTDA wilayah Asia Pasifik, Henry Steingass. Dalam siaran pers PGN yang diterima detikFinance, Rabu (12/9/2007), sebagian pendanaan sebesar US$ 107.500 yang masih dibutuhkan untuk technical assistance tersebut menjadi tanggung jawab PGN. Menurut Heri Yusup, Sekretaris Perusahaan PGN, technical assistance ini akan memanfaatkan data dan informasi dari studi yang telah dilakukan PGN. Melakukan analisa lapangan dan persiapan proyek, melakukan analisa terhadap kerangka hukum yang berlaku serta memberikan rekomendasi sesuai dengan standar dan spesifikasi teknis pengelolaan CBM di negara-negara maju yang telah memanfaatkan CBM. "Diharapkan technical assistance ini akan selesai Desember 2008," kata Heri. Jual Beli Gas PGN juga telah menandatangani perjanjian jual beli gas bumi (Interruptible Gas Sales Purchase Agreement/IGSA) dengan ConocoPhillips. Ini untuk tambahan pasokan bagi wilayah operasi Batam yang meliputi Jambi dan Kepulauan Riau. Dalam kesepakatan tersebut ConocoPhillips akan mengalirkan gas dari Corridor Block PSC selama 2 (dua) tahun yang bersifat interruptible. "Dalam kontrak interrruptible, volume gas yang akan disalurkan tergantung pada ketersediaan kapasitas pipa Grissik - Duri dan Grissik - Singapura milik Transgasindo," jelas Heri. (ir/qom) --------------------------------- Catch up on fall's hot new shows on Yahoo! TV. Watch previews, get listings, and more!