Salam Sejahtera...

Pada Jumat, 2 November 2007, bozz menulis:

> POLY banyak yang merisaukan, tapi kami optimis, POLY akan menuju 100 
> kembali. Hanya persoalan pelepasan saham pemerintah saja..

Di antara para primus pilus (centurion senior), tangan kanan para 
komandan legiun pada zaman Romawi, terjadi perdebatan mengenai langkah 
saya mengirimkan sejumlah cohort yang masing-masing dipimpin oleh Optio 
centuriae (tangan kanan Centurion), ke Zona Maut POLY. Ini mirip dengan 
ketika Roma harus bertahan melawan Hannibal, yang melintasi Alpen untuk 
menakhlukkan kota itu.

Pengiriman satuan-satuan yang terdiri dari legiuner muda itu bukannya 
tanpa alasan. Memang, medan itu sangat berbahaya, karena selain medannya 
berupa dataran rendah, yang menyebabkan pasukan mudah dihancurkan, juga 
karena ini adalah pengalaman pertama tempur bagi mereka. Artinya: gugur 
atau kembali. Bagi yang kembali, tersedia 2 pilihan: kejayaan atau 
pensiun akibat cacat.

Saat ini, cohort-cohort itu belum kembali. Sudah sekitar 1 bulan mereka 
berada di medan perang. Sebagai komandan, adalah manusiawi ketika sang 
Primus pilus mengkhawatirkan keselamatan tiap jiwa prajuritnya. Tapi itu 
adalah harga yang harus ditebus untuk mendapatkan kegemilangan. Ini 
sudah tampak pada para prajurit yang dikirimkan ke zona lain juga 
berbahaya: CNKO.

Pada 1 November 2007, pada saat taraf perimeter mencapai 143, kembali 
dilakukan penarikan 25% kekuatan dari medan tempur. Mereka kembali 
dengan kepala tegak, berderap dengan langkah gagah, dengan tubuh yang 
dihiasi cedera pada berbagai bagian. Itu adalah tanda kemenangan mereka, 
yang sudah bertahan sejak ditugaskan untuk menahan kedudukan kubu saat 
dibombardir pada taraf 80. Beberapa minggu sebelumnya, 25% sudah ditarik 
pada 117.

Kemenangan -tetap- berpihak pada yang gigih dan berani !


Sharif Dayan
Epitoma Rei Militaris

Kirim email ke