permisi.

maap Ibu / Pak LJ. nubie mau kasih tambahan dikit tentang 'bla bla bla seperti 
kapitalis yg dijalankan di EU'.

begini Ibu / Pak LJ. yg diterapkan di EU adalah tidak Kapitalis pur yg mungkin 
sering ada dalam pemikiran gamblang kita. 

EU [DE, GRE, F et cetera] menerapkan apa yang disebut 'soziale 
Marktwirtschaft'. nah apakah bedanya dengan Kapitalismus?

untuk mengurangi [bukan menghapus] Effekte dari Kapitalismus tanpa rem, EU 
menerapkan keseimbangan antara Sozialismus & Kapitalismus itu, di mana negara 
diberikan kuasa sebesar besarnya untuk berpartisipasi secara luas dalam 
penyelenggaraan negara di bidang yg menyangkut kehidupan masyarakat banyak.

bidang bidang apa saja? 

contoh nya di bidang kesehatan, pendidikan. 

pemikiran yg ada: negara tidak bisa melepaskan semua penyelenggaraan itu kepada 
System yg ada. karena [suka atawa tidak suka] pasti ada pihak pihak yg kurang 
beruntung, belum beruntung, atawa sama sekale tidak beruntung dari System yg 
diterapkan, apapun System itu.

nubie setuju dengan apa yg ditulis Ibu / Pak LJ tentang 'hasil sama saja, adu 
malas'. pada saat tembok belum rontok itulah yg terjadi di Osten. eh timur. 
ambil contoh yg mudah: east germany.

di sana dulu diterapkan Sozialismus pur. setiap bulan setiap kepala mendapat 
Ratio so und soviel daging sapi, so und soviel Liter Milch, so und soviel 
Butter, so und soviel bla bla bla.

tidak ada manusia kelaparan. tidak ada penduduk yg mati karena lambungnya 
dihajar glutamat nya supermie tiap hari. negara hadir memberikan makanan kepada 
rakyat. setiap bulan. setiap tahun. selama bertahun tahun.

kalo sakit pun begitu. dijamin tidak akan ada orang meninggal karena yg bawa ga 
bisa nge DP in. 

ini bukan penyataan nubie lho. tapi itu Fakten.

terus apa yg terjadi? 40 taonan rakyat menjalani kehidupan seperti itu. kerja 
apa pun dapetnya ya segitu [di Indo ngga ya?], kerja ngga kerja ga bakal mati 
[di Indo beda bukan?], mau sekolah atawa kuliah sesuatu? bole bole aja. tapi 
eitttsss tunggu dulu. kita lihat. kalo misalnya taon ini kebutuhan dokter 
ternyata kurang, padahal nubie pengen banget sekolah Finanz karena mau ambil 
CFA nanti nya biar bisa ngerti apa yg si Kang Ocoy tulis. wah ngga bole. nubie 
tetep harus sekolah kedokteran.

lho kok maksa? ho oh. karena nubie adalah bagian dari System itu. nubie kudu 
berbakti sama sesama. di sini apa begitu? ndak bukan? bebas bebas aja ya? asal 
punya duit buat sekolah ya monggo aja. makanya di OB banyak analysis keuangan 
yg jago jago. wong kokay kokay kok. hehehe

tentang tax pun begitu. di EU terjadi subsidi silang. betul sekale yang Ibu / 
Pak LJ tulis. betul 100%. nubie dulu bayar 53%. 47% income nubie abis dibabat 
tax. kalo di Sverige atawa Schweden lebih gelo lg. bisa 70% plus.

apa nubie rela bayar itu semua? rela kok. wong nubie jg dibayarin sama 
Generation sebelum nya yg bayarin nubie sekolah, ke dokter, rumah buat nubie. 
sampe nubie gede. jadi saling membantu. di Indo begitu? rasanya ngga bukan.

Demographie di EU terbalik. kerucut kejongkang ke bawah. itu Dilemma besar buat 
System yg nubie dulu sangat puja puja. ya itu tadi soziale Marktwirtschaft. 
kenapa Dilemma? karena semakin sedikit rakyat mau punya anak, semakin banyak yg 
tua tua yg harus nubie & orang orang lainnya ongkosin dengan sukarela. arah tax 
sudah bisa ditebak.

ya begitu deh. maap agak membosankan. nubie cuma mo kasih tambahan doang. 
System manapun yg kita terapkan yg penting kita tidak bole lupa sama sekeliling 
kita. kalo ada cuan bole lha kita amalkan buat alam. bisa buat manusia atawa 
binatang terlantar.

kalo itu kita lakukan hati ini pasti tenang. hidup pun enak. System apa pun ada 
plus minus nya. nubie mah yg penting show me the money aja.

Lkm Jkt <[EMAIL PROTECTED]> schrieb:                             
Pendapat saya.

Sistem Komunis.
Baiknya : Penghasilan sama.
Buruknya. Rajin / Males = hasil sama. Pinter / Tolol Hasil sama.
Hasil akhir : Adu malas. buat apa lembur kalau hasil sama.
Bagus di awalnya untuk waktu lama tidak maju - berkembang.

Sitem Kapitalis.
Baiknya. Yang pinter - berprestasi - rajin hasilnya akan banyak.
Tapi harus di damping pajak yang jelas.  dari hasil pajak dapat
untuk mensubsidi yang kurang mampu.
Seperti Kapitalis yang di jalankan di Eropa.

Lukman.


----- Pesan Asli ----
Dari: abdulrahim abdulrahim <[EMAIL PROTECTED]>
Kepada:  obrolan-bandar@yahoogroups.com
Terkirim: Rabu, 26 Maret, 2008 12:19:42
Topik: Re: [obrolan-bandar] Re: main saham >< kapitalis

Sejarahlah yang akan melihat nanti apakah kapitalisme akan bangkit
lagi... atau ada sistem lain yang akan muncul....

Soviet bubar, tapi Rusia bangkit lagi
China juga tetap komunis (campur2 kapitalis sih memang)

Lho, emangnya kapitalisme doang yang bisa bikin sabun dan odol? Emang
sabun dan odol nongolnya kapan?
Sabun udah ada saat dunia Barat masih mandi kebo :P

On Wed, Mar 26, 2008 at 6:13 AM, mr_w4w <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>  Kapitalisme pasti akan meledak ... TAPI pasti bangkit lagi dengan
>  lebih kuat lagi.
>
>  Sudah naturenya Boom-burst cycle ...
>
>  Satu lagi pak, kalau bukan karena kapitalisme ...
>
>  1.) Anda tidak  akan internetan hari ini karena komputer, prosessor
>  bahkan yahoogroups ini sendiri di sediakan oleh para kapitalis.
>
>  2.) tidak naik mobil ke kantor, yang bikin mobil dan bensinya sapa ?
>
>  3.) tidak pakai odol waktu sikat gigi.
>
>  4.) mungkin jug atidak pakai baju yang anda pakai.
>
>  Komunisme ok dari mana ???
>
>  Semua yang pakai komunisme kalo ngga BUBAR ala soviet atau merubah
>  diri ke kapitalis ala CHINA ... ya melarat kayak KORUT dan KUBA ...
>
>
>  --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, "abdulrahim abdulrahim"
>  <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>  >
>  > Kapitalisme banyak wrongnya Pak.
>  >
>  > Khususnya untuk komunitas NON BARAT  ... Bahkan untuk dunia Barat
>  > juga... someday in the near future
>  >
>  > Yang udah pasti, kapitalisme membuat orang kaya makin kaya, orang
>  > miskin tetap miskin bahkan makin miskin.
>  >
>  > Tapi memang sampai saat ini belum ada model yang udah PROVEN lebih
>  > baik daripada capitalism. Komunisme sebenarnya ok. Cuma di
>  Indonesia,
>  > komunis itu koq larinya ke "kepercayaan" ya...
>  >
>  > Kapitalisme itu, tinggal tunggu meledaknya aja hehehe...
>  >
>  >
>  > On Wed, Mar 26, 2008 at 5:26 AM, <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>  > >
>  > > Jangan salah, indeks syariah juga volatile lho,
>  > > yield nya bagus banget malah .....
>  > >
>  > > Wots wrong with capitalism  ??
>  > > It is proven that capitalism stands strong against other –isms
>  > >
>  > > Kayak nya kita lebih condong pada free market-ism deh,
>  > > Cuma kan juga musti pinter-pinter jagain ……
>  > >
>  > > A3K

------------------------------------

+ +
+ + + + +
Mohon saat meREPLY posting, text dari posting lama dihapus 
kecuali diperlukan agar CONTEXTnya jelas.
+ + + + +
+ +Yahoo! Groups Links








          
---------------------------------
Kunjungi halaman depan Yahoo! Indonesia yang baru!
     
                                       



       
---------------------------------
  Lesen Sie Ihre E-Mails auf dem Handy.. 

Kirim email ke