berita antara
<http://www.antara.co.id/arc/2008/4/30/menkeu-isyaratkan-adanya-kebijaka\
n-tak-populer-terkait-perkembangan-ekonomi/>


Menkeu Isyaratkan Adanya Kebijakan Tak Populer Terkait Perkembangan
Ekonomi

Jakarta (ANTARA News) - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati
mengisyaratkan akan adanya tindakan tidak populer yang harus dilakukan
pemerintah terkait dengan perkembangan perekonomian.

"Tolong teman-teman pelaku pasar membantu saya kalau harus melakukan
tindakan yang kurang populer. 'Believe me', itu bukan berarti saya tidak
suka sama siapa-siapa, tapi itu karena negara memerlukannya," kata Sri
Mulyani.

Dia menyatakan hal itu dalam investor gathering rencana penerbitan surat
berharga negara (SBN) sukuk negara/SBSN dan SUN tahun 2008 di Gedung
Utama Depkeu, Jakarta, Rabu.

Menurut dia, tindakan tidak populer itu kadang-kadang merupakan tindakan
yang sangat penting yang diperlukan pemerintah dan mungkin sangat tidak
menyenangkan.

"Hal-hal seperti ini perlu supaya "at the sometime" kita semua tetap
bisa menjaga "environment" ekonomi kita tetap baik," katanya.

Terkait dengan harga minyak internasional yang terus meroket, Menkeu
mengatakan opsi-opsi yang tersedia di APBNP 2008 tidak akan dilaksanakan
secara eksklusif hanya satu atau dua opsi saja.

Opsi-opsi tersebut, antara lain penghematan anggaran, penghematan
konsumsi BBM bersubsidi, optimalisasi penerimaan terutama dari
pihak-pihak yang mendapat keuntungan dari harga minyak, dan kenaikan
harga BBM.

"Pemerintah tidak eksklusif mengambil salah satu dari berbagai opsi itu,
tapi bisa saja dilaksanakan bersama-sama, atau bisa saja mendahulukan
opsi tertentu dari opsi lainnya," kata Menkeu. (*)

Kirim email ke