ini ada hasil penelitian oleh Prof. Daniel Kahneman(pemenang nobel),
diambil dari:
http://www.sciencemag.org/cgi/content/abstract/312/5782/1908?etoc

Would You Be Happier If You Were Richer? A Focusing Illusion 
Daniel Kahneman,1 Alan B. Krueger,1,2* David Schkade,3 Norbert Schwarz,4 Arthur 
A. Stone5 
The belief that high income is associated with good mood is widespread but 
mostly illusory. People with above-average income are relatively satisfied with 
their lives but are barely happier than others in moment-to-moment experience, 
tend to be more tense, and do not spend more time in particularly enjoyable 
activities. Moreover, the effect of income on life satisfaction seems to be 
transient. We argue that people exaggerate the contribution of income to 
happiness because they focus, in part, on conventional achievements when 
evaluating their life or the lives of others. 

  ----- Original Message ----- 
  From: edwinkdr 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Monday, August 18, 2008 6:29 PM
  Subject: [obrolan-bandar] OOT : Gaya Hidup Orang Kaya



  > So, take A BREAK, stay away from milis OB, suasananya
  > sudah engga bagus saat ini...

  Waktunya BREAK....:-p
  By Pass jika tdk perlu.....:-)
  ..................................

  Gaya Hidup Orang Kaya

  Ada 1 lembaga penelitian sekuler di USA yg meneliti tentang
  orang-orang bahagia. Karena ini lembaga sekuler, ukuran bahagia
  pertama adalah banyaknya uang, maka lembaga tersebut mensurvey
  orang-orang kaya (milyuner) dengan sample awal sebanyak lebih dari 200
  ribu orang milyuner. Dari 200 ribu itu disaring kadar bahagia-nya
  berdasarkan berbagai parameter termasuk keluarga tersebut. Hasil
  saringan terakhir ada sekitar 200 orang yang dianggap sangat bahagia,
  karena selain kaya, bisnisnya luar biasa, menikmati hidup, keluarganya
  beres.

  Hasil survey tersebut ditulis dalam buku karangan Thomas Stanley
  berjudul "The Millionaire Mind"

  Orang-orang kaya tersebut rata-rata sudah berumur, mereka adalah orang
  kaya dalam 1 generasi, artinya bukan kaya warisan, tapi kaya dengan
  modal zero, alias kerja sendiri. Kemudian orang-orang ini diwawancara
  satu per satu secara detail, dan di-summary-kan gaya hidup orang-orang
  tersebut, berikut 10 gaya hidup:

  1. Orang-orang tersebut FRUGAL = HEMAT
  Artinya: Mereka penuh pertimbangan dalam memanfaatkan uang mereka.
  Untuk beli sesuatu, pikir-pikir dulu sekitar 20 kali, tipe orang yang
  tanya sama Tuhan tentang segala sesuatu pengeluaran. Mereka tidak
  diperbudak mode, meskipun tidak kuno, tapi modis. Mereka tahu dimana
  beli barang bagus tapi murah.

  2. Orang-orang tersebut selalu hidup di bawah income mereka, tidak
  hidup gali lobang tutup lobang alias anti utang.

  3. Sangat loyal terhadap pasangan - tidak cerai dan setia!

  4. Selalu lolos dari prahara baik dalam keluarga/bisnis (di USA sering
  resesi ekonomi, mereka selalu lolos).
  Setelah ditanya apa kunci lolosnya, jawabannya: "Overcoming worry and
  fear with The Bible and pray,with faith to God. We have God and His word"

  5. Cara berpikir mereka berbeda dalam segala segi dengan orang-orang
  kebanyakan

  contoh: Kita kalau ke mall, mikir abisin duit, mereka malah survey
  mencari bisnis apa yang paling laku di mall. They think differently
  from the crowd. Mereka "man of production" bukan "man of consumption"

  6. Ketika ditanya kunci suksesnya :

  a. Punya integritas = omongan dan janji bisa dipegang dan dipercaya.

  b. Disiplin = tidak mudah dipengaruhi, dalam segala hal, termasuk
  disiplin dalam hal makanan, mereka orang yang tidak sembarangan
  konsumsi makanan. Tidak serakah.

  c. Selalu mengembangkan social skill = cara bergaul, belajar getting
  along with people, belajar leadership, menjual ide, mereka orang yang
  meng-upgrade dirinya, tidak malas belajar.

  d. Punya pasangan yg support, selalu mendukung dalam keadaan
  enak/tidak enak. Menurut mereka, integrity dimulai di rumah, kalau
  seorang suami/istri tidak bisa dipercaya di rumah, pasti tidak bisa
  dipercaya diluar.

  7. Pembagian waktu/aktivitas, paling banyak untuk hal-hal berikut:
  a. Mengajak anak dan cucu sport/olahraga, alasannya: dengan olahraga
  bisa meningkatkan fighting spirit yang penting untuk pertandingan
  rohani untuk menang sebagai orang beriman, untuk bisa sportif
  (menerima kenyataan, tetapi dengan semangat untuk memperbaiki dan menang).

  b. Banyak memikirkan tentang investment.

  c. Banyak waktu berdoa, mencari hadirat Allah, belajar Firman. Ini
  menjadi lifestyle mereka sejak muda.

  d. Attending religious activities.

  e. Sosializing with children and grand child, ngobrol.

  f. Entertaining with friends, maksudnya bergaul, membina hubungan.

  8. Have a strong religious faith, dan menurut mereka ini kunci sukses
  mereka.

  9. Religious millionaire

  Mereka tidak pernah memaksakan suatu jumlah aset sama Tuhan, tapi
  mereka belajar mendengarkan suara Tuhan, berapa jumlah aset yang Tuhan
  inginkan buat mereka. Minta guidance untuk bisnis. Mereka bukan type
  menelan semua tawaran bisnis yang disodorkan kepada mereka, tapi tanya
  Tuhan dulu untuk mengambil keputusan.

  10. Ketika ditanya tentang siapa mentor mereka, jawabannya adalah TUHAN.

  Notes :
  Kabur lagi, ah....hihihi.....

  HAVE A NICE DAY. :-)

  and DIRGAHAYU NKRI yg KE - 63

  Jayalah Negriku, Jayalah Bangsa-ku....:-)

  Selepas zaman kalatida dan kalabendu, Ronggowarsito menyebutkan
  akan datang zaman yg namanya Kalasuba.
  atau kemampuan alam untuk memperbaiki dirinya sendiri...:-)

  Dimana pada zaman itu....OWNER Bangsa ini akan kembali pulih....:-)

  .................................................

  Adalah seorang penyair besar yang hidup pada pertengahan abad ke-19,
  Ronggowarsito, yang dengan jenius menggambarkan siklus pergolakan
  politik, sosial, dan budaya yang selalu dialami bangsa mana pun.
  Kalatida adalah zaman ketika akal sehat diremehkan. Tidak ada lagi
  perbedaan antara benar dan salah, baik dan buruk, adil dan tidak adil.
  Hal itu mengakibatkan krisis moral. Karena krisis moral adalah buah
  krisis akal sehat. Kekuasaan korupsi merata dan merajalela karena
  erosi tata nilai terjadi di lapisan atas hingga bawah.

  Kalabendu adalah zaman yang mantap stabilitasnya, tetapi dengan
  penindasan. Pada era ini ketidakadilan didewakan. Para pemuka agama
  mengkhianati kitab suci. Penguasa lalim tidak bisa ditegur. Korupsi
  dilindungi. Kemewahan dipamerkan bersamaan dengan jeritan kaum miskin
  dan tertindas. Penjahat dipahlawankan, orang jujur ditertawakan dan
  disingkirkan.

  Kalasuba adalah zaman yang muncul dengan sendirinya setelah dua era
  sebelumnya. Ronggowarsito memastikan kehidupan yang dipenuhi
  kemakmuran dan stabilitas ini akan muncul setelah ketidakteraturan
  hidup pada Kalatida dan Kalabendu.
  ..............................................

  "Ada pertanda bintang berekor melintas dari arah selatan menuju ke
  timur. Lamanya Tujuh malam. Hilangnya menjelang pagi sekali bersama
  munculnya mentari pagi. Bersama dengan hilangnya kesengsaraan manusia
  yg berlarut - larut. Itulah pertanda putra batara Indra [Satria
  Piningit] datang di bumi nusantara. 
  (Jayabaya)

  Putra Bathara Indra (Dewa Perang) : Arjuna. yg dilindungi oleh Kresna :-)

  http://id.wikipedia.org/wiki/Arjuna

  "Lahar tersebut mengalir ke Barat Daya. Baunya tdk sedap. Itulah
  pertanda kalo Satria Piningit akan datang. Sudah mulai menyebarkan
  Budi Pekerti. Kelak Merapi akan bergelegar. Itu sudah menjadi takdir
  Hyang Widhi bahwa segalanya harus bergantian, Tdk dapat diubah lagi. "
  (Sabdo Palon)

  Semoga bermanfaat,

  Tks

  Best Regards

  --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, "jsx_consultant"
  <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  > 
  > So, take A BREAK, stay away from milis OB, suasananya
  > sudah engga bagus saat ini...
  > 
  > Good night and have a nice dream....
  >



   

Kirim email ke