Bursa bakal IJO Royo-royo nih....

Bursa Efek Indonesia (BEI) menyatakan dukungannya terhadap rencana
pembelian kembali saham (buy back) 5 BUMN. Aksi buy back diharapkan
dapat memperkuat posisi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang anjlok.

"Selain memperkuat posisi IHSG, rencana buy back tersebut juga
menguntungkan perusahaan, karena buyback dilakukan saat harganya
murah," ujar Direktur Utama BEI, Erry Firmansyah saat dihubungi
wartawan, Jumat (12/9/2008).

Menurut Erry, pada hari Kamis (11/9/2008) BEI bersama Bapepam-LK dan
sekitar 40 perwakilan pelaku pasar modal telah mengadakan pertemuan
untuk membicarakan kondisi bursa sepekan terakhir, menyusul anjloknya
portofolio IHSG.

"Hasil pertemuan tersebut menyimpulkan, bahwa kondisi fundamental
perekonomian Indonesia dan kinerja emiten masih cukup baik. Namun
rupanya, investor lebih banyak digerakkan oleh sentimen negatif
global, terutama penurunan harga komoditas," ulas Erry.

Sentimen tersebut kemudian mendorong aksi jual investor-investor,
meski pun diawali oleh terjadinya penjualan bersih oleh asing. Aksi
berantai tersebut kemudian menggerus IHSG.

"Apalagi diperparah dengan ketatnya likuiditas serta merosotnya nilai
tukar rupiah. Akumulasi dari semua kondisi itu akhirnya menurunkan
tingkat kepercayaan masyarakat untuk berinvestasi di pasar modal,"
imbuh Erry.

Oleh karena itu, Erry mengatakan, BEI dan Bapepam-LK bersama sejumlah
perwakilan pelaku pasar mendukung rencana 5 emiten BUMN untuk
melakukan buy back di saat harga saham sedang murah.

Lima emiten yang dimaksud adalah PT Adhi Karya Tbk (ADHI), PT BNI Tbk
(BBNI), PT BRI Tbk (BBRI), PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) dan PT Aneka
Tambang Tbk (ANTM). Kelima emiten tersebut sudah menyatakan minatnya
untuk melakukan buy back pada Kementerian BUMN.

Selain 5 emiten tersebut, PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) saat
sedang dalam proses buy back. PT Bumi Resources Tbk (BUMI) juga sedang
melaksanakan buy back 3% sahamnya.

"Tentu saja tidak hanya untuk emiten BUMN. Kalau bisa emiten-emiten
lainnya memanfaatkan kesempatan ini untuk melakukan buy back saat
harga sedang murah," saran Erry.


Kirim email ke