hahahahahahahaahhhaaha 2008/10/10 Adam Rajsha <[EMAIL PROTECTED]>
> Mbah numpang iklan yach.... > > dijual BU, BUMI dng harga 4000/lembar (dari pada kena denda 125 kali). > minimal 500 lot dan kelipatannya. > yg berminat hubungi saya via japri... hehee... thanks yach Mbah.. > > salam, > AR > > > On 10/10/08, jsx_consultant <[EMAIL PROTECTED]> wrote: >> >> Tanya nih bisa dibisnisin engga ?. >> >> - Apakah milis OB bisa jadi perantara untuk mempertemukan >> para Shortseller dengan yg punya saham ?. >> >> --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com <obrolan-bandar%40yahoogroups.com>, >> "Adam Rajsha" >> <[EMAIL PROTECTED]> wrote: >> > >> > 10/10/2008 15:14 >> > Pelaku Short Selling Kelimpungan >> > http://www.inilah.com/berita/ekonomi/2008/10/10/54065/pelaku-short- >> selling-kelimpungan/ >> > La Tanry >> > >> > >> > *INILAH.COM <http://inilah.com/>, Jakarta - Pelaku short selling kini >> kelimpungan. >> Mereka harus >> > mendapatkan saham untuk diserahkan kepada pembeli, tapi apa lacur >> > perdagangan ditutup sementara. Tanpa mendapatkan saham, spekulan >> akan kena >> > denda 125 kali dari nilai transaksi. * >> > >> > Perdagangan saham dengan pola *short selling* terjadi pada Senin >> (6/10) dan >> > Selasa (7/10), saat harga saham terus berjatuhan hingga mencapai >> 10%. *Short >> > selling* adalah penjualan saham yang sebenarnya bukan miliknya >> dengan >> > harapan terjadi penurunan harga sehingga bisa membeli kembali pada >> harga >> > lebih rendah. >> > >> > Dengan modal dengkul saja, spekulan yang melakukan *short selling* >> sudah >> > bisa untung dengan selisih harga jual dan harga beli. Tapi nasib >> berkata >> > lain. Bukannya untung, malah buntung. >> > >> > Soalnya, pada Rabu (8/10) pasar ditutup hingga sekarang padahal >> mereka belum >> > mendapatkan saham. Sementara *deadline* penyerahan saham, sesuai >> peraturan >> > bursa adalah tiga hari setelah transaksi jual dilakukan. Itu artinya >> > penyerahannya adalah pada Kamis (9/10) atau Jumat (10/10). >> > >> > Spekulan yang menderita kerugian paling parah adalah yang melakukan >> *short >> > selling* pada saham-saham kelompok Bakrie yang dihentikan >> perdagangannya >> > sejak Selasa (7/10). Karena saham ini kemungkinan besar masih belum >> akan >> > diperdagangkan. >> > >> > "Banyak yang sekarang mencari pinjaman saham dengan bunga tinggi >> untuk >> > menyelasaikan transaksi *short* mereka. Yang penting tidak kena >> denda yang >> > mencapai 125%," ujar seorang pemain di bursa. >> > >> > Begitulah permainan di pasar keuangan. Di tempat ini dikenal >> adagium sebagai >> > risiko tinggi, keuntungan tinggi yang bisa juga diartikan >> sebaliknya, risiko >> > tinggi, kerugian tinggi. >> > >> > *Short selling* juga dituding sebagai penyebab hancurnya harga >> saham di >> > Bursa New York yang populer disebut sebagai Wall Street. Namun, >> perdagangan >> > yang sangat spekulatif itu kini dilarang di banyak bursa utama >> dunia. Di >> > Indonesia larangan ini terlambat sehingga kerugian sudah >> terealisasikan >> > sebelum ada ketentuan baru tentang *short selling*. >> > >> >> > >