Indonesia mestinya Outlooknya masih OK, ngapain Asing buka sekuritas
klo ga untung...moga2 si Stanley bawa DOLLAR dr sono hehehe...


Jakarta - Morgan Stanley, perusahaan investasi asal Amerika Serikat
yang dinegaranya sempat mencari pertolongan untuk likuiditasnya,
mengumumkan pembukaan kantor operasionalnya di Indonesia.

Sekuritas dengan bendera PT Morgan Stanley Asia Indonesia (MSAI) telah
mengantongi lisensi dari Badan Pengawas Pasar Modal & Lembaga Keuangan
(Bapepam-LK).

"Indonesia akan terus menjadi tempat investasi dan kami menargetkan
menjadi salah satu perusahaan layanan finansial internasional terdepan
di negara ini," ujar Presiden Direktur MSAI, Inghie Kwik dalam jumpa
pers di Plaza Bapindo, Jakarta, Senin (27/10/2008).

MSAI akan bergerak sebagai broker, underwriter dan penasihat keuangan
IPO maupun penerbitan obligasi. Sebelumnya, MSAI telah aktif
beroperasi di Indonesia. Namun hanya sebagai penasihat keuangan
lantaran belum memperoleh lisensi sekuritas.

Beberapa transaksi yang ditangani MSAI dan telah rampung pada tahun
2008 adalah IPO PT Adaro Energy Tbk (ADRO) dan merger Lippo-Niaga.

"Kami telah memegang mandat IPO untuk 3-4 calon emiten. Kemungkinan
akan masuk tahun depan," jelas Inghie.

Acara peresmian MSAI sebagai sekuritas akan dilakukan pada 4 November
2008.

Di negara asalnya, Morgan Stanley sendiri statusnya berubah dari bank
investasi menjadi bank komersial (holding bank). Dengan perubahan ini,
Morgan Stanley bisa memperoleh akses kredit yang lebih luas dan
membantu mereka selamat dari krisis keuangan.

Reply via email to