Adrisman Yunus <[EMAIL PROTECTED]> wrote: >
š Assalamu'laikum wr.wb. Waalaikumsalam.Wr.Wb. > > Dik Rahima...., jazakallohu khoiroh..ya atas > artikelnya..., bagus sekali dan sangat menyentuh... ]Da Ad..terimakasih buat yang nulisnya da Ad,kalau saya cuman mengirimkan doank. > > Oh ya..., tempo hari postingannya belum sempat > terbalas namun sudah kehapus....sorry... Oh yah..kehapus..? ngak papa.Soal hapus menghapus ini,saya ingat kejadian dua thn yg silam,mail teman akrab saya di hapus olehnya ( seluruhnya,tanpa kesisa sedikitpun ). Ketika saya Tanya,koq di hapus semuanya ? Ia jawab sorry,.maklumlah kerja bagian mensin,jadi kerjanya tukang sapu melulu,biar bersih. > > Tapi da Ad masih ingat kok pertanyaannya. > > 1. Kenapa foto keluarganya nggak dikirim semuanya ke > RN..?, insya Allah foto yg dipantai dengan anak satu > itu bukan da Ad..., tapi kemungkinan fotonya da > Arisman Adnan..(warga RN juga dulu2nya)..., kapan2 > punya kel da Ad dikirim deh ke RN... Wah..salah duga donk saya selama ini,.satu persatu foto di RN saya perhatikan.Da Ad sih,.namanya hamper sama,dan saya yang kurang teliti. > > 2. Da Ad kerjanya kayak diplomat sih....?, pergi > kemana mana....., hehe yg kerja beginian bukan cuma > diplomat dik...., pedagang keliling dan tukang patri > juga begitu..;-) ]Da Ad,.saya tahu koq,kalau ngak semua yang keliling LN kerja bukan di diplomat saja ,.tapi kemaren itu sengaja saya pura-pura melempar batu ke arah si A,..tapi tujuan sebenarnya ke si B.Kayak orang main bola bilyard,.yang di tembak no 7,.maksud sebenarnya no 1-14 ( hehehehe ).Biar masuk semua bolanya. Da Ad tahu ngak,memang saya bertujuan ingin bertanya kerja da Ad dimana,koq suka keliling begitu.Tp karena pertama sekali saya tanya anak da Ad berapa orang,lantas da Ad tidak jawab langsung,tapi di jawab pd kesempatan yang lain.Akhirnya saya berfikir,Oh..mungkin ada seseorang yang ngak suka di Tanya keluarganya,kerjanya,.atau apanya kek. Atau ada orang yang ngak suka di Tanya to the point.makanya pertanyaan saya seperti kemaren itu.ternyata da Ad faham maksud saya. Bukankah da Ad sendiri pernah bilang,tak kenal maka tak sayang.itu sebabnya saya suka mengenal seseorang dengan mengenal diri dan keluarganya,bukan tujuan yang negative,tapi justru positif koq. ...hehe sorry....sekarang serius > nih..., da Ad kerja diperusahaan yang membuat alat > untuk memonitor dan mengontrol sumur2 minyak..., > karena produsen minyak bumi umumnya ada di arab dan > afrika barat.., maka konsumen da Ad lebih banyak > disana... > tapi pengimpor minyak bumi seperti cina dan > indo..juga > da Ad datangi....(lho kok indo..., bukannya kita > anggota OPEC..negara2 pengekspor minyak..?).., iya > dik...tapi minyak kita sudah menipis dan kontrak > dengan Jepang tetap harus dipenuhi..., akhirnya > terpaksalah kita nombok sana sini.... > katanya gas juga begitu..sejak arun semakin menurun > kapasitas produksinya... ]Da Ad..kadang-kadang saya heran deh…negara kita sangat kaya akan SDA nya,..namun kenapa segala sesuatunya lebih mahal ? Seperti minyak,.beras,..dan bahan-bahan primer lainnya. Negara yang banyak hutan dan hujannya,tetapi kenapa koq ketika saya di Indo,saya sampai sering menangis,.karena air mati sampai seminggu ( syukur bisa beli air,jadi diisi bak itu dengan air,gimana dgn org yang sulit duitnya,saya lihat mrk ambil air jauh skl,angkat dgn ember,..kalau saya angkat air dgn ember jarak jauh begitu,.wah..saya ngak tahu tuh..keropos langsung badan saya.Kadang kasihan dgn masyarakat yang kesusahan spt itu ). Pembangkit Tenaga Listrik kita banyak,tetapi kenapa hampir di setiap rumah ( di BKT wallhua'lam klu daerah lainnya ) watt,.atau voltasenya ( apa kek namanya ),sangat rendah sekali ( dulu 450,skrg bisa 950 di rmh tempat saya menyewa ).Jadi sulit sekali pakai mesin sekaligus.( mesin cuci,pemanas air,dan segala macam itu ).Bahkan sering sekali lampu mati. > > duh sektor minyak dan gas bagi indonesia hampir > berlalu. Kenapa sampai begitu yah da Ad..dan kemana selama ini hasil dari kekayaan alam kita ? .:(..., apalagi yang bisa kita andalkan. . ? > kenapa tidak kita cari peluang lain..misal dengan > memproduksi mobil hybrid...kombinasi solar power > (tenaga surya) dan BBM.. > akan kita tunggukah jepang memulainya...?, nanti > kita > tinggal memakainya saja lagi... Itulah nasib bangsa kita da Ad,." PEMALAS ".kalau kerja sukanya yang enak-anak saja,.duduk di kantor,.tinggal menerima gaji.Jarang yang turun kelapangan.Kalau saya mau jujur di mana – mana saya lihat kita kebanyakan bekerja di sector ini,sangat jarang sekali yang terjun kelapangan,bermandikan panas terik mentari ( takut kulit hitam kali yah..? ). Saya sendiri PNS lho da Ad,.tapi saya bekerja mengeluarkan suara,tenaga,dan mendidik anak-anak untuk jadi manusia pintar dan sejati,tentu sesuai dengan kodrat saya seorang perempuan pula,mana mungkin saya harus bekerja setiap saat kelapangan , kehutan ke sawah ke pertambangan minyak,gas dllnya itu. ( hehehe..bisa gepeng badan saya,bisa morat – marit RT saya,istri dan ibunya ngak pernah ada di rumah ). > > dulu malaysia tidak ada apa2nya dibanding > singapore..., lantas mereka mulai membuat mobil > proton..(yg ugly banget deh bentuknya waktu itu).., > sedang kita bermimpi terbang ke awang2 dengan ambisi > proyek helikopter....yg akhirnya cuma mampu ditukar > dengan ketan... > > sekarang lihat..malaysia mata uangnya setara dengan > dollar singapore....dan bangsanyapun punya harga > diri.. Malaysia itu punya prinsip dan jati diri da Ad.mereka hemat orangnya.Pengeluaran sesuai dengan realita pemasukan.Kalau kita selalu besar pasak dari tiang.Gengsi yang di jaga.Biar lah hutang sana-sini yang penting pakai mobil Mercedes,BMW, Jaguar,.atau apa kek nama mobilnya.Biar lah hutang morat-marit yang penting penampilan mewah, pakain serba kelihatan " WAH " ( dan ini terjadi di berbagai sector pemerintahan,terutama di kedutaan-kedutaan ) > > lihat kita yg makin terpuruk.... > > jadi inovatif itu memang perlu...., tapi juga mesti > realistis...kalau tidak mau bernasib seperti IPTN... Banyak hal saya kira yang membuat nasib IPTN begitu.Lantas kenapa kita membiarkan orang-orang pintar seperti Pak Habibie di Jerman sana ?.mengapa kita membiarkan orang-orang pintar kita berada di LN lainnya.Mengapa kita menggaji pekerja kita dengan gaji yang sangat-sangat minim ?Apakah kita tidak punya duit banyak untuk itu..? Saya kira bukan itu masalahnya,tapi karena banyaknya para " KORUPTOR " berkeliaran bagai hantu yang bergentayangan di malam hari.Drakula pemakan mangsa dan darah manusia.Drakula sangat takut akan cahaya matahari,.oleh sebab itu,..yang perlu di cari saat ini adalah manusia, atau para pemimpin dan pejabat yang berwatak matahari dapat membuat sang drakula mati kelaparan,atau sembunyi buat selama-lamanya. > > wassalam ńRahima.Sikumbang.> __________________________________________________ Do You Yahoo!? Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around http://mail.yahoo.com ____________________________________________________ Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-setting ___________________________________________________