Penutup

Dgn Ilmu dan Iman terletak kekuatan jiwa kita,
Ilmu penerang jalan,Iman menumbuhkan harapan
Ilmu Revolusi Eksternal,Iman revolusi internal
Ilmu keindahan aqal,Iman keindahan jiwa.

Ilmu hiasan pikiran,Iman hiasan kalbu
Keduanya dapat menghasilkan ketenangan.

 Ketenangan
lahir oleh Ilmu,ketenangan bathin oleh iman.

Ilmu menyesuaikan manusia dgn lingkungannya
Iman menyesuaikan dgn jati dirinya.

Bila kesucian telah menghiasi jiwa,ia akan merasa
berani walau sendirian,ramai walau tanpa
kawan, kaya, walau hampa tangan.

Kita hidup bukan hanya butuh kecerdasan
otak(Inteligent Quetient=IQ), Kita juga lebih butuh
kecerdasan Emosional (bukan suka emosi maksudnya),
tapi
EQ Kita, daya Imaginasi kita, karena dgn EQ kita dapat
memahami perasaan org lain, menghargai, dan menerima
sudut pandang org lain.

Berinteraksi dgn org lain, tahu seni
bergaul, bekerjasama, semakin mesra hubungan sesama
manusia semakin banyak yang di petik dari alam raya
ini.(bukan maksud kita disini bermesra2 pd setiap
org,tapi mengerti jiwa seseorang)


Saudara/i sekalian:

Alam sekeliling boleh sepi, dan hening, rebut dan
badai
boleh mengancam, atau menerjang, situasi dapat
memuncak, meluncur keatas atau menurun, melanda
kebawah. Dada bisa saja bagaikan tertekan, kesulitan
bagi tak terelakkan ,namun semua itu dapat teratasi
selama kita bersatu teguh, selama nilai2 yang kita
kumandangkan di atas tetap menerangi jalan kita

Jika pakaian taqwa telah menghiasi seseorang,maka akan
terpelihara identitasnya,lagi anggun
penampilannya. Kita akan menemuinya selalu bersih,
walau
miskin. Hidup sederhana walau kaya, terbuka tangan dan
hatinya. Tidak berjalan membawa fitnah, Tidak
menghabiskan waktu dlm hal yg sia2. Bila beruntung ia
bersyukur, bila diuji ia bersabar. Bila berdo'a ia
istigfar, bila bersalah ia menyesal. Dan bila di maki
ia
tersenyum, sambil berkata, Jika makian anda keliru,
maka
aku bermohon semoga Tuhan mengampunimu, dan jika
makian
mu benar, maka aku mermohon semoga Allah mengampuniku.

Saudara bila pakaian taqwa telah dikenakan
seseorang, maka Ma'rifat menjadi modal
utamanya, pengendalian diri ciri aktifitasnya, kasih
asas pergaulannya, kerinduan pd Illahi
tunggangannya, Zikir pelipur hatinya. Keprihatinan
adalah temannya. Ilmu senjatanya, sabar
Busananya, kesadaran akan kelemahan di hadapan
Allah, kebanggaannya, Zuhud, tidak terpukau oleh
kemegahan dunia perisainya, kepercayaan diri, harta
simpanannya, dan kekuatannya, kebeneran andalannya,
taat
kecintaannya, jihad kesehariannya, dan Shalat adalah
buah mata kesayangannya.


Pepatah Arab mengatakan : " Kalau nasib seseorang
memang
sudsh di takdirkan baik selalu padanya, kamu lemparpun
ia
ke dalam lautan, maka ia akan tetap mengeluarkan Ikan
dr dalam mulutnya, "Maka janganlah sekali2 kita iri
dan
dengki atas karunia yang telah di berikan oleh Allah
pada
seseorang, baik itu berupa ilmu
pengetahuan, kekayaan, maupun ketenaran.

Juga yang lain: Kata orang 2 tua Arab pd anaknya,: "
Wahai
anakku, benar ibumu ini tidak pernah menduduki bangku
universitas, tetapi pengalaman hidup, bisa membuat
batu
yang keras, semula tdk berbicara, maka akan
berbicara, melalui pengalaman hidup yang dialaminya."

Pandai2 lah memilih buah semangka.Jangan kita seperti
manusia
yang tidak tahu mana buah semangka yang baik, mana
yang
buruk

 
Wassalam(Rahimarahim Cairo 25/10/02)




                
_______________________________
Do you Yahoo!?
Declare Yourself - Register online to vote today!
http://vote.yahoo.com

____________________________________________________

Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://rantaunet.org/palanta-setting
------------------------------------------------------------
Tata Tertib Palanta RantauNet:
http://rantaunet.org/palanta-tatatertib
____________________________________________________

Kirim email ke