"Ya Allah, Ajari Kami Untuk Selalu Ingat Kepada- Mu, Bersyukur & Khusyu' Beribadah" (Al Hadits)
>>>>><<<<< For more informartion, please click : http://www.dzikrullah.com MENGGABUNG KUTUB DUALISME, BISAKAH ??!! Beberapa waktu lalu, saya dan beberapa rekan pernah membicarakan masalah takdir. Tapi saat itu pembicaraan juga ditakdirkan untuk tidak tuntas. Kemudian jarum wacana bergerak sampai ke INUL yang bisa dimuarakan kepada "teknik melihat" sehingga persoalan si "ujang" bisa terkendali sehingga tidak menjadi penting lagi. Sayup-sayup dikekinian waktu "Ulil and his gang" tertatih tatih mengusung bendera Liberalisme, yang sebenarnya bukan barang baru, menghadapi "kemapanan bermasalah" yang sudah berusia "ribuan tahun", yaitu bendera konservativisme atau sempat juga di cap sebagai radikalisme/ fundamentalisme. He he he... sebenarnya mereka tidak sadar saja bahwa mereka sebenarnya sedang dikotak-kotakkan oleh "pemain lain nun jauh di sana yang sungguh canggih". Liberalisme Secara ringkas liberalisme, mencoba untuk melihat bahwa Islam itu merupakan sebuah spirit dalam kehidupan global, berbangsa, malah sampai ke kemasyarakatan. Mereka tidak segan-segan mereinterpretasi kemapanan pemahaman keagamaan yang sudah berusia ribuan tahun. Karena kaum liberalisme ini melihat bahwa kemapanan itu ternyata bermasalah dan tidak mampu menghadapi kekinian, walau hanya sekedar kekinian sosial budaya. Apalagi dalam menghadapi kekinian teknologi, politik, globalisasi, modernisasi, dll. Mereka "melihat" bahwa kemapanan itu sangat bermasalah dan tidak cukup akomodatif. Dan pengusung liberalisme mencoba meracik obat penyembuhnya dalam bentuk REINTERPRETASI tekstual keislaman. Tapi disini perlu muncul kekhawatiran bahwa liberalisme mencoba MENDESAKRALISASI hukum-hukum sehingga mereka menganggap hukum-hukum "masa lalu" itu sudah tidak relevan lagi untuk saat ini. Kalau begitu pegangan yang mereka sakralkan saat ini tinggal APA ??. Konservativisme Di kutub kemapanan konservativisme, bertengger PERSEPSI bahwa Allah dan Rasulnya tidak meninggalkan sedikitpun celah dan kealpaan dalam teks Al Qur’an ataupun hadits, sehingga tekstual Al Qur’an dan hadist itu mereka anggap pasti sanggup mengatasi persoalan-persoalan kekinian umat. Ada kecenderungan di kelompok ini untuk mengagungkan masa lampau (masa kenabian) dan berusaha menyeret masa sekarang menuju masa lampau itu. Kelompok ini rindu nostalgia, sehingga mati-matian mereka mencontoh perilaku "FISIK" Rasulullah dan sahabatnya dalam keseharian. Dalam beribadahpun kelompok ini sangat memelihara "ATRIBUT FISIK" agar sesuai dengan contoh Nabi (walau referensinya hanya didapatkan lewat tulisan-tulisan), sedangkan bidang 'ROHANIAH-nya" kelompok ini sangat keteter dan terkesan takut-takut, atau malah takut benaran. Karena dalam bidang ibadah ini ada kata sakti BID'AH. Kata bid'ah ini benar-benar bertuah, sampai-sampai mereka takut ngapa-ngapain tak terkecuali di bidang-bidang lain, takut neraka soalnya. Bersambung DEKA _____________________________________________________________ Lihat foto kegiatan patrap di http://patrapnet.fotopic.net __________________________________________________ Do You Yahoo!? Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around http://mail.yahoo.com --------------------------------- Yahoo! Groups Links To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/dzikrullah/ To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service. --------------------------------- Do you Yahoo!? Yahoo! Mail – CNET Editors' Choice 2004. Tell them what you think. --------------------------------- Do you Yahoo!? vote.yahoo.com - Register online to vote today! ____________________________________________________ Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-setting ------------------------------------------------------------ Tata Tertib Palanta RantauNet: http://rantaunet.org/palanta-tatatertib ____________________________________________________