AS Pernah Meminta Megawati Menyerahkan Ba`asyir
Fredrick Lark Burks 13/1/2005 20:47 - Adalah Fredrick Lark Burks, penerjemah utusan khusus AS yang menemui Presiden saat itu Megawati yang membeberkan soal itu. Tapi Megawati menolak karena kasus Ba`asyir sangat menyita perhatian publik Indonesia. Kesaksian Fredrick Lark Burks Liputan6.com, Jakarta: Amerika Serikat pernah meminta kepada Presiden saat itu Megawati Sukarnoputri untuk menyerahkan Abu Bakar Ba`asyir. Namun permintaan itu ditolak Megawati karena kasus Ba`asyir mendapat sorotan publik di dalam negeri. Fakta ini terungkap di persidangan Ba`asyir di Auditorium Departemen Pertanian di Ragunan, Jakarta Selatan, Kamis (13/1). Fredrick Lark Burks, penerjemah utusan khusus pemerintah AS yang bertemu Megawati mengungkapkan soal tersebut. Menurut dia, pertemuan dilakukan secara rahasia di kediaman mantan Presiden Megawati, September tahun 2002. Hadir pula Duta Besar AS untuk Indonesia Ralph L. Boyce dan Karen Brooks, pendamping Megawati dalam kesempatan itu. Saat itu, Burks menambahkan, Mega menolak karena Ba`asyir dikenal luas oleh masyarakat Indonesia. Hal ini berbeda saat pemerintah Indonesia memenuhi tuntutan AS untuk menyerahkan Umar Al Faruk yang dianggap kurang populer. Kesaksian Burks ini jelas meringankan Ba`asyir. Sebelumnya, Ketua Pengurus Pusat Muhammadiyah Achmad Syafi`i Ma`arif juga menjadi saksi dalam persidangan ini. Kesaksian Syafi`i juga meringankan terdakwa [baca: Syafi`i Ma`arif Menjadi Saksi Kasus Ba`asyir]. Fredrick Lark Burks pernah bekerja sebagai penerjemah di Departemen Luar Negeri Amerika Serikat. Ia mengaku memulai karirnya sebagai penerjemah khusus bahasa Indonesia sejak 1986. Saat itu, ia masih tinggal di Negara Bagian California, AS. Pada 1995, Burks resmi dikontrak sebagai penerjemah presiden, wakil presiden, dan menteri luar negeri AS. Salah satu alasan Burks berani bersaksi meringankan Ba`asyir karena isi kontrak tak mengikat dirinya untuk merahasiakan semua isi pembicaraan. Namun saat kontrak diperbarui, salah satu klausul menyebutkan Burks harus merahasiakan seluruh isi pembicaraan. Tapi Burks menolak. Ia lebih memilih mengundurkan diri.(MAK/Dar) ____________________________________________________ Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-setting ------------------------------------------------------------ Tata Tertib Palanta RantauNet: http://rantaunet.org/palanta-tatatertib ____________________________________________________