Senin, 16 Mei 2005

Calon Gubernur Sumbar Adu Jago Menulis di Koran



Pemilihan gubernur Sumatra Barat digelar Juni nanti.
Sebelum pertarungan sebenarnya, aroma persaingan sudah
merebak. Empat dari lima pasang calon gubernur (cagub)
Sumbar kini mengadu kepiawaian masing-masing di koran
lokal. Mereka silih berganti menulis berbagai topik
hangat. Hampir tiap hari.

Adu piawai itu sudah "dinikmati" warga Sumbar sejak
beberapa bulan silam. Semua cagub juga datang bertamu
ke koran-koran lokal. Di sana, mereka menyampaikan
visi dan misinya. Mereka yang suka menulis itu (sesuai
nomor urut): Kapitra Ampera. Ia adalah calon dari PPP
dan Demokrat dengan cawagubnya, Dalimi Abdullah.
Kemudian Gamawan Fauzi. Ia cagub dari PBB dan PDIP
dengan cawagubnya, Prof Marlis Rahman. Selanjutnya,
Irwan Prayitno. Ia berpasangan dengan Ikasuma Hamid
(PKSPBR). Terakhir Jeffi Goevanie, yang lebih dikenal
dengan Jeffrie Geovanie.Ia berpasangan dengan Dasman
Lanin, diusung oleh koalisi 16 partai kecil.

Sementara cagub nomor urut 1, Leonardy Harmainy yang
berpasangan dengan Rusdi Lubis (Golkar), sampai
sekarang memang tidak pernah menulis di koran. Latar
belakangnya yang pengusaha menyebabkan ia tidak
gandrung menulis. Empat cagub lainnya, mengharuskan
menulis dalam profesinya. Kapitra Ampera, adalah
pengacara yang sejak SMA gemar menulis. Sementara
Gamawan Fauzi adalah penulis pidato gubernur Sumbar
Hasan Basri Durin. Gamawan dididik untuk menulis
setiap hari. Gamawan juga menulis sejumlah buku
tentang pemerintahan. Satu hal tentang Gamawan yang
tak bisa ditandingi oleh cagub lainnya adalah
kepiawaiannya menyanyi. Gamawan sudah merilis dua
album. Hal lain, Gamawan adalah mantan bupati Solok
yang meraih Bung Hatta Award, sebuah penghargaan untuk
antikorupsi.

Selanjutnya, Irwan Prayitno. Anggota DPR RI yang orang
Padang ini, adalah penulis andal. Lebih dari dua lusin
buku telah ia terbitkan. Ratusan makalah telah ia
tulis. Kebanyakan buku-bukunya tentang pendidikan,
agama dan soal sumber daya manusia. Juga tentang
pemahaman dan pengalaman kerjanya selama di DPR.
Irwan, yang juga sudah jadi datuk, seperti halnya
Gamawan Fauzi, merupakan sosok yang cerdas. Karena
itu, tulisan-tulisannya juga cerdas. Kelebihan Irwan
dibanding cagub lainnya, ia bisa naik mimbar
memberikan khutbah.

Akan halnya Jeffi Goevanie, adalah penulis andal
lainnya. Direktur Eksekutif Indonesian Intitute ini
memiliki tulisan yang jernih, lurus dan membuka
cakrawala berfikir pembacanya. Tulisan-tulisannya,
berwawasan luas, memberi sesuatu yang baru. Jeffi
sendiri memiliki pasukan yang kuat untuk riset dan
pendalaman kultur masyarakat Sumbar. Meski ia sendiri,
belum terlalu paham dengan kultur kampungnya sendiri.
Jeffi adalah calon paling ganteng dari lima cagub
Sumbar saat ini. Pengalaman waktu pemilu lalu, Irman
Gusman meraih suara terbanyak dalam pemilihan anggota
DPD, bukan saja karena ia tokoh di Sumbar, tapi karena
ia ganteng. Pemilih pemula dan kaum ibu, menyukai
wajah Irman yang lembut dan flamboyan. Jeffi Goevanie,
bisa bernasib baik seperti itu pula.

Menurut Pimred Harian Singgalang, Darlis Syofjan,
adanya kecendrungan calon gubernur menulis di koran,
merupakan hal yang menarik dan patut diberi tempat.
"Mereka tidak kampanye, tapi menuangkan isi kepalanya
tentang sesuatu," katanya. Hal serupa juga diamini
oleh Pimred Padang Ekspres, Wistian Yoetri. "Saya kira
bagus," katanya. Pimred Harian Haluan Padang Asril
Kasuma juga melihat gejala itu, sebagai sesuatu yang
positif.

Anak muda
Semua cagub Sumbar berusia muda. Leonardy, Kapitra,
Gamawan, Irwan, dan Jeffi adalah anak muda. Yang
tertua hanya Leonardy, tapi baru 50 tahun. Gamawan 44
tahun, Irwan 41 tahun, Jeffi 37 tahun, dan Kapitra
40-an. Usia muda para cagub ini, merupakan fenomena
tersendiri. Orang melihatnya sebagai kelemahan. Karena
itulah agaknya, mereka kemudian memilih cawagub
berusia senior.

Leonardy Harmaini memilih Rusdi Lubis sebagai
cawagubnya. Rusdi Lubis adalah pamong senior. Dia
adalah sekda Provinsi Sumbar sampai sekarang. Sebentar
lagi, Rusdi memasuki usia pensiun. Kapitra Ampera,
memilih Dalimi Abdullah sebagai cawagubnya. Kakanwil
Depag Sumbar ini, adalah pamong senior juga.
Pengalamannya di departemen agama sudah lama.
Jaringannya terjuntai sampai ke desa-desa. Dalimi,
sebentar lagi juga akan pensiun. Gamawan Fauzi memilih
Prof Marlis Rahman sebagai cawagubnya.

Ketua ICMI ini adalah rektor Univesitas Andalas.
Jabatan itu telah ia lepaskan pekan lalu. Kini, Marlis
sepenuhnya mendampingi Gamawan merebut kursi "BA 1".
Marlis juga akan pensiun. Jeffie Geonavie memilih
Dasman Lanin sebagai cawagubnya. Usia pensiunnya masih
lama lagi. Saat ini, ia berusia sekitar 50 tahun.
Dosen Universitas Negeri Padang (UNP) ini, adalah
orang partai (PAN).

Pilkada sendiri menurut Ketua KPUD Sumbar, Mufti, akan
dilaksanakan 27 Juni mendatang. "Tidak ada masalah,
Insya Allah bisa dilaksanakan," kata dia. Menurut
Mufti, sampai sekarang tidak ada hambatan yang
berarti. "Semua calon kepala daerah, siap mengikuti
pilkada, mudah-mudahan tidak ada bencana alam baik
kecil atau pun besar," kata dia.

( khairul jasmi )

http://www.republika.co.id/koran_detail.asp?id=197747&kat_id=379

_____________________________________________________
Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke:
http://rantaunet.org/palanta-setting
------------------------------------------------------------
Tata Tertib Palanta RantauNet:
http://rantaunet.org/palanta-tatatertib
____________________________________________________

Kirim email ke