Assalamu'alaikum Ww

Semoga berhasil dengan baik pak Gamawan Fauzi sebagai Gubernur Sumbar..... cuma kok muak-nyo talambek....:-))

Taksi
Ojek........., siapa yang bikin legalitas.....hehehe........

Ciat lai.... selamat kepada Bpk Asril Tanjuang nan telah menyelesailkan tugasnya sebagai Dirut Mandala....dan selamat juga kepada investor baru Cardig Internasional... semoga Mandala Airlines dapek fasilitas dan tetap landing di BIM dengan full service....

Wassalam



http://www.padangekspres.com/mod.php?mod=publisher&op=viewarticle&artid=13847&PHPSESSID=31f714be74fd017b2925c92cf39e5e3b

Gubernur Sudah Muak
* Tim Terpadu Bandara Dibentuk
Rabu, 19-April-2006, 04:02:23 19 clicks


Padangpariaman, Padek—Pemprov bersama Pemkab Padangpariaman dalam waktu dekat akan membentuk Tim Terpadu Bandara (TTB), guna meningkatkan kualitas pelayanan di BIM, yang hingga saat ini dinilai masih sangat kurang. Adapun TTB tersebut terdiri dari sejumlah aparat yang melibatkan pihak kepolisian, TNI, POM serta Angkasa Pura II (PT AP II).




”Gubernur sudah muak mendengar permasalahan di BIM. Gubernur menegaskan jangan ada lagi persoalan yang menyeruak. BIM, pintu gerbang dan citra Sumbar,” beber Bupati Padangpariaman Muslim Kasim didampingi Kadis Perhubungan Armalis Muchtar, Selasa (18/4).

Dikatakan Bupati, citra baik BIM akan memberikan dampak luar biasa bagi perkembangan dunia pariwisata Sumbar dan sejumlah pelaku ekonomi daerah. ”Dalam waktu dekat ini pembangunan Polsek Bandara akan segera direalisasikan,” tegasnya.

Beberapa hal yang perlu menjadi perhatian, lebih lanjut dikatakan Bupati, diantaranya masalah transportasi. ”Masih banyak kita temui tarik-menarik penumpang yang dilakukan oknum sopir taksi. Begitupula, halnya terhadap tarif taksi dan areal tunggu yang gonjang-ganjing,” tandas Bupati.

Bupati akan merekomendasikan kepada instansi terkait untuk meninjau kembali jumlah taksi yang beroperasi di BIM. ”Ini akan segera diatur secara sistematis pengoperasian taksi dan bus, sehingga ada persaingan yang sehat antarpenyedia jasa angkutan. Pool taksi akan dilengkapi sistem informasi pemanggilan (on call), sehingga tak mengganggu aktivitas di pintu keluar masuk penumpang,” terang Bupati.

Hal lain yang perlu menjadi perhatian, kata Bupati, adalah masalah pungutan liar dan praktek percaloan tiket. Tidak tertibnya pengaturan porter bandara mengakibatkan tarik-menarik barang bawaan penumpang. Begitupula terhadap ojek yang masuk sampai ke dalam lingkungan bandara.

”Terhadap hal ini mereka akan ditindak TTB. Khusus masalah ojek, kita akan membuat pool ojek yang terletak di sebelah kanan gerbang pemungutan retribusi karcis bandara. Intinya, ojek tak diperkenankan masuk ke dalam bandara. Begitu pula penertiban terhadap pedagang asongan,” ulas Bupati sembari mengatakan TTB akan di SK-kan Gubernur Sumbar dan dalam pelaksanaannya, PT AP II berfungsi sebagai penanggung jawab.

“Namun guna kelancaran dan ketertiban operasionalisasi pada divisi darat, Gubemur telah menginstruksikan agar kewenangan penanganan permasalahannya dilimpahkan kepada Pemkab Padangpariaman.” ungkap Muslim.

Bupati juga memaparkan identifikasi permasalahan yang ditemui di lapangan, seperti jumlah taksi yang beroperasi di bandara. Saat ini, taksi berjumlah 167 armada, melebihi kebutuhan pengguna jasa yang akan memanfaatkan taksi hanya sekitar 50 hingga 80 armada per hari.

Ini memicu rebutan penumpang antartaksi, Bus Damri dan Tranex. Terhadap hal ini, perlu adanya penetapan aturan-aturan yang jelas terhadap beroperasinya armada penyedia jasa angkutan darat dari pihak PT AP II. Pendeknya, kata Bupati, semua kondisi baik fisik maupun nonfisik yang ada di lingkungan bandara perlu dibenahi. (san)




Z Chaniago - Palai Rinuak - http://www.maninjau.com
======================================================================
Alam Takambang Jadi Guru
======================================================================



--------------------------------------------------------------
Website: http://www.rantaunet.org
=========================================================
* Berhenti (unsubscribe), berhenti sementara (nomail) dan konfigurasi 
keanggotaan,
silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-setting
* Posting dan membaca email lewat web di
http://groups.yahoo.com/group/RantauNet/messages
dengan tetap harus terdaftar di sini.
--------------------------------------------------------------
UNTUK DIPERHATIKAN:
- Hapus footer dan bagian yang tidak perlu, jika melakukan Reply
- Besar posting maksimum 100 KB
- Mengirim attachment ditolak oleh sistem
=========================================================

Kirim email ke