Aloo rekan2 semua
 
 
kenalkan aku memeber milis pelaut, baru join neah...
Pengin memperluas wawasan gimana seah kehidupan di laut itu..
Kiranya nya temen2 bisa share ya...
 
Thanks bisa gabung dimilis ini, dan thanks juga utk persahbatanya.
 
b' rgds
 
----- Original Message -----
From: Budiman
Sent: Thursday, August 03, 2006 8:41 PM
Subject: RE: [pelaut] PELUKAN KASIH TUHAN

Rekan rekan Pelaut semua,
 
Untuk menhgindari isu SARA, tanpa mengurangi rasa hormat kepada semua pihak, MODERATOR tidak akan lagi mengijinkan posting yang berbau SARA.
 
Salam
Moderator


From: pelaut@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of budiman siregar
Sent: Friday, August 04, 2006 2:55 AM
To: pelaut@yahoogroups.com
Subject: Re: [pelaut] PELUKAN KASIH TUHAN

Dear Semuanya. Spt nya website wadah pelaut ini sudah
tdk berfungsi pd tujuan semula, yg digunakan utk
pengembangan/peningkatan kehidupan & ilmu kepelautan.
Krn sudah banyak para pendeta&ustad berdakwah di situs
ini. Seakan akan tdk ada situs lain utk menyalurkan
bakat kePendetaan/keustajzannya. Maaf atas koreksi dr
saya ini.

--- [EMAIL PROTECTED]com <[EMAIL PROTECTED]co.id>
wrote:
> Dear All Friends...
>
> Shalloom,...
>
> PELUKAN KASIH TUHAN
>
> Ada seorang pengembara yang sangat ingin melihat
pemandangan yng ada di balik suatu gunung yang amat
tinggi. Maka disiapkanlah segala peralatannya dan
berangkatlah ia. Karena begitu beratnya medan yang
harus dia tempuh, segala perbekalan dan
perlengkapannya pun habis. Akan tetapi, karena begitu
besar keinginannya untuk melihat pemandangan yang ada
di balik gunung itu, ia terus melanjutkan
perjalanannya. Sampai suatu ketika, ia menjumpai semak
belukar yang sangat lebat dan penuh duri. Tidak ada
jalan lain selainia harus melewati semak belukar itu.
>
> Pikir pengembara itu "Wah, jika aku harus melewati
semak ini, maka kulitku pasti akan robek dan penuh
luka. Tapi aku harus melanjutkan perjalanan ini."
> Maka pengembara itupun mengambil ancang-ancang dn
ia menerobos semak itu .
> Ajaib, pengembara itu tidak mengalami luka goresan
sedikitpun. Dengan penuh sukacita, ia kemudian
melanjutkan perjalanan dan berkata dalam hati "Betapa
hebatnya aku. Semak belukarpun tak mampu menghalangi
aku".
>
> Selama hampir satu jam lamanya ia berjalan,
tampaklah dihadapannya kerikil-kerikil tajam
berserakan. Dan tak ada jalan lain selain dia harus
melewati jalan itu. Pikir pengembara itu untuk kedua
kalinya "Jika aku melewati kerikil ini, kakiku pasti
akan berdarah dan terluka.
> Tapi aku harus tetap melewatinya."
>
> Maka dengan segenap tekadnya, pengembara itu
berjalan. Ajaib ia tak mengalami luka tusukkan kerikil
itu sedikitpun dan tampak kakinya dalam keadaan
baik-baik saja.
> Sekali lagi ia berkata dalam hati : "Betapa
hebatnya aku. Kerikil tajampun tak mampu menghalangi
jalanku."
>
> Pengembara itupun kembali melanjutkan
perjalanannya. Saat hampir sampai dipuncak gunung itu
, ia kembali menjumpai rintangan. Batu-batu besar dan
licin menghalangi jalannya, dan tak ada jalan lain
selain dia harus melewatinya. Pikir pengembara itu
untuk yang ketiga kalinya : "Jika aku harus mendaki
batu-batu ini, aku pasti akan tergelincir dan tangan
serta kakiku akan patah. Tapi aku ingin sampai di
puncak itu. Aku harus melewatinya."
>
> Maka pengembara itupun mulai mendaki batu itu dan
ia...tergelincir. Aneh, setelah bangkit, pengembara
itu tidak merasakan sakit di tubuhnya dan tak ada
tulangnya yang patah.
>
> "Betapa hebatnya aku. Batu-batu terjal inipun tidak
dapat menghalangi jalanku."
> Maka, iapun melanjutkan perjalanan dan sampailah ia
di puncak gunung itu. Betapa sukacitanya ia melihat
pemandangan yang sungguh indah dan tak pernah ia
melihat yang seindah ini. Akan tetapi, saat pengembara
itu membalikkan badannya, tampaklah dihadapannya sosok
manusia yang penuh luka sedang duduk memandangnya.
>
> Tubuhnya penuh luka goresan dan kakinya penuh luka
tusukan dan darah.
> Ia tak dapat menggerakkan seluruh tubuhnya karena
patah dan remuk tulangnya.
>
> Berkatalah pengembara itu dengan penuh iba pada
sosok penuh luka itu : "Mengapa tubuhmu penuh luka
seperti itu? Apakah karena segala rintangan yang ada
tadi? Tidak bisakah engkau sehebat aku karena aku bisa
melewatinya tanpa luka sedikitpun? Siapakah engkau
sebenarnya?"
>
> Jawab sosok penuh luka itu dengan tatapan penuh
kasih : "Aku adalah Tuhanmu. Betapa hatiKu tak mampu
menolak untuk menyertaimu dalam perjalanan ini,
mengingat betapa inginnya engkau melihat keindahan
ini.
> Ketahuilah, saat engkau harus melewati semak
belukar itu , Aku memelukmu erat supaya tak satupun
duri merobek kulitmu. Saat kau harus melewati kerikil
tajam, maka Aku menggendongmu supaya kakimu tidak
tertusuk. Ketika kau memanjat batu licin dan terjatuh,
Aku menopangmu dari bawah agar tak satupun tulangmu
patah. Ingatkah engkau kembali padaKU?"
>
> Pengembara itupun terduduk dan menangis
tersedu-sedu.
> Untuk kedua kalinya, Tuhan harus menumpahkan
darahNya untuk suatu kebahagiaan.
>
> Kadang, kita lupa bahwa Tuhan selalu menyertai dan
melindungi kita.
> Kita lebih mudah ingat betapa hebatnya diri kita
yang ma
=== Message Truncated ===

__________________________________________________
Do You Yahoo!?
Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around
http://mail.yahoo.com


--
No virus found in this incoming message.
Checked by AVG Free Edition.
Version: 7.1.394 / Virus Database: 268.10.5/407 - Release Date: 8/3/2006


--
No virus found in this outgoing message.
Checked by AVG Free Edition.
Version: 7.1.394 / Virus Database: 268.10.5/407 - Release Date: 8/3/2006

__._,_.___

JALESVEVA YAYAMAHE




SPONSORED LINKS
Bali indonesia hotel Bali indonesia Indonesia hotel
Bali indonesia vacation Bali indonesia travel


YAHOO! GROUPS LINKS




__,_._,___

Kirim email ke