Dari Pdt Kesaulya...
Para Pembaca yang dikasihi Tuhan Yesus, Saya, Pendeta Reinhold Kesaulya pada hari Jumat, 18 April 2008 lalu mendapat beberapa berita dari Indoneesia dan USA bahwa saya telah mengirim berita ke Indonesia tentang kunjungan Bapak Sri Paus dan bahwa Paus telah menandatangani berlakunya Undang-undang Hari Minggu. Saya sendiri tidak tahu darimana asal mula berita ini karena saya tidak pernah mengirim berita sedemikian. Memang berita sms ini tidak dapat dipertanggungjawabkan oleh sipengirim, jadi kami pun tidak dapat mempersalahkan orangnya. Sebagian berita-berita melalui sms tersebut saya cantumkan di sini bersama balasan saya kepada teman-teman yang mengirim berita itu kepadas saya. 1. Dari Pendeta Ednerd Deeng Cph No. 011628124456783. Isi berita: "Hari ini jam 10 wkt amrik kira2 jam 22 wkt Indonesia Paus ke USA untuk tandatangan undang2 hari minggu. Sumber berita pdt Rein Kesaulya dari Amerika Serikat". Diterima 3.55pm 4/11/08. 2. Dari pendeta Rein Alow Cph No. 0116285241275308. Isi berita: " Ada brita di Indonesia bhw paus akan tanda tangan uu hari minggu hari ini. Pdt Rein Alow." Diterima 5.51pm 4/1708. 3. Saya langsung balas berita dari Pendeta Rein Alow ditujukan kepada Pendeta Rein Alow, pendeta Ednerd Deeng dan beberapa teman pendeta dan anggota dengan isi berita sebagai berikut: "Mohon maaf saya pdt Reinhold Kesaulya tidak pernah kirim berita-berita sedemikian mengenai undang2 hari minggu karna bukan wewenang saya. Harap supaya di-clearkan nama saya. Tnx ya dari Pendeta Reinhold Kesaulya." 4. Jawaban dari Pendeta Rein Alow: "Selamat siang. Ada berita di indonesia bhw paus akan tanda tangan uu hari minggu hari ini. Sumber berita brita ini katanya dr pdt. kesaulya. Apa benar. From pdt. rein alow." Diterima jam 11.35pm 4/11/08. 5. Kemudian saya susul lagi kepada Pendeta Rein Alow sms saya sebagai tercantum pada nomor 3 di atas. 6. Balasan dari Pendeta Rein Alow. "From Rein Alow. Thanks, akan saya klarifikasi kepada yg mengirimkan sms." Diterima jam 11.57pm 4/11/08. Saya juga ditelepon dan di sms oleh beberapa saudara kita di USA ini antara lain: Sdr. Youke Sigar di Denver, CO; Sdr. Pangaribuan di CA; Sdr. Andy Patty, CA dan teman2 pendeta di Indonesia . Singkat saja berita ini bahwa saya sama sekali tidak pernah mengirimkan berita melalui sms kepada siapapun baik di Indonesia atau di USA tentang Sri paus menanda-tangani berlakunya UU Hari Minggu ketika berkunjung ke USA saat ini. Semoga hal ini jelas bagi semua kenalan, sahabat, anggota dan rekan-rekan pendeta GMAHK baik di Indonesia maupun di USA agar nama saya jangan dicantumkan di berita manapun terkecuali langsung oleh saya sendiri disertai bukti/fakta, keabsahan dan sumber asal berita. Salam saya: Pendeta Reinhold Kesaulya