terimakasih pak Budi, saya memang kebetulan aja sering buka milis ini.. 
  wah ternyata memang banyak tulisan tulisan yang menarik.. 
  ada yang menyentil, 
  ada yang isinya protes, 
  ada juga yang mempertanyakan.. 
  segala macam lah.. 
  semua tulisan teman teman itu saya tampung, 
  untuk menambah wawasan saya tentunya.. 
  maklum saya kan juga manusia, 
  yang banyak kelemahan, 
  banyak ketidak tahuan nya..
  namun seperti yang Pak Budi utarakan, 
  saya kini betul betul mengenal teman teman kita di milis ini.. 
  dan menjadi lebih berhati hati, dalam menentukan setiap langkah maupun 
kebijakan.. 
   
  Kalo soal KPPN PRIMA.. 
  menurut saya apa yang sedang di hebohkan sekarang ini 
  disebabkan karena masih banyak diantara teman teman kita yang tidak 
mengerti.. 
  bahwa sebetulnya yang sedang dibentuk adalah KPPN Percontohan.. 
  semula direncanakan cuma di delapan propinsi (hanya yang ada KPPN II) 
  kemudian berubah menjadi di seluruh ibukota propinsi yang ada kanwil djpb 
nya. .
   
  KPPN percontohan ini masih akan terus di sempurnakan 
  itulah sebabnya belum ada format dan bentuk yang baku.. 
  namun kira kira untuk tahap awal ini akan meniru seperti KPPN Khusus Banda 
Aceh.. 
  demikian pula mengenai salary nya.. (mudah2an demikian ya Pak)
  jadi untuk sementara waktu salary di KPPN percontohan pasti akan dibedakan 
dengan kppn yang lain.. 
  tapi tentu nya kelak..
  pada waktu sudah dicapai bentuk yang ideal 
  bentuk yang ideal sebagai KPPN PRIMA yang diharapkan 
  maka semua KPPN di seluruh Indonesia akan dirubah menjadi KPPN PRIMA. 
  dan seluruh pegawai di KPPN PRiMA akan terima salary seperti teman teman di 
KPPN percontohan. 
   
  dan saya kira, karena pegawai kita 12 ribu orang.. 
  maka harapan saya, 116 KPPN yang ada sekarang ini perlu ditambah.. 
  sehingga kelak diseluruh kabupaten ada satu KPPN PRIMA (ada 300 kabupaten 
lebih?)
  kalau satu KPPN prima butuh 30-40 pegawai (tergantung besar kecil nya 
kabupaten), 
  maka cukuplah untuk menampung seluruh pegawai DJPB.. 
  oleh karena itu tidak usah berkecil hati.. 
  seluruh pegawai kita kelak mendapatkan salary yang sama. 
  tidak ada diskriminasi dong Pak.. 
  saya sependapat dengan Pak Budi, bahwa perbedaan salary 
  semata mata merupakan hasil dari job grading. 
  (walaupun saya pun masih belum terlalu paham mengenai hal tersebut) 
   
  Adapun mengenai mekanisme rekrutmen di kanwil xiii semarang 
  seperti saya katakan ditulisan yang pertama,  
  kami di kepegawaian semarang tidak baca nama.. hanya lihat data yang ada di 
kepegawaian
  ternyata hanya 163 orang yang umur nya memenuhi persyaratan.. 
  itu semua masih ancar ancar saya.. 
  karena nanti nya saya masih akan menerima usulan dari kepala kantor
  mereka yang lebih tau, siapa diantara 163 orang itu yang ternyata tidak mau 
ikut test. 
  jadi ada kemungkinan jumlah yang akan saya terima sore ini bisa lebih sedikit 
lagi dari 163 orang. 
   
  sedangkan nanti siapa yang akan jadi pegawai KPPN Percontohan di semarang II, 
  ialah peserta test yang benar benar bisa lolos dari semua materi yang akan di 
test. 
  tidak ada KKN di sini.. semua nya transparan. 
   
  demikian dulu dari saya Pak Budi.. 
  tulisan tulisan pak Budi selalu saya baca.. 
  semua nya bagus dan banyak memberikan informasi.. 
  sekali lagi terimakasih Pak. 
  wassalam  
   

Budi Santoso <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  Kalau Kakanwil Surabaya tdk bisa merespon diskusi dalam milis kita ini, tentu 
lain lagi halnya dengan Kakanwil Semarang yang terus setia mengikuti 
perkembangan diskusi dalam milis ini. Setelah mendapatkan penjelasan secara 
lebih lengkap dari kantor pusat (sekretariat) mudah-mudahan Pak Hari sebagai 
Kakanwil Semarang pada waktunya nanti dapat memberikan pencerahan kepada kita 
semua ttg mekanisme seleksi peg KPPN Prima di Semarang, apakah melalui 
penunjukan langsung, tender secara terbuka, atau mekanisme seleksi lainnya.

Sejauh yg saya ketahui (berdasarkan info dari seorang teman saya di biro 
Organta) bahwa sistem remunerasi depkeu nanti tidak membedakan antara KPPN 
Prima dan KPPN (non-Prima) lainnya. Saya jg tdk tahu pasti apakah nanti akan 
ada insentif penghasilan tambahan di luar TC/TKPKN dari DJPB (perkiraan saya, 
tidak akan ada). Meskipun demikian, bisa jadi penghasilan peg di KPPN Prima 
nanti lebih tinggi dari penghasilan mereka di KPPN lainnya (prediksi saya, 
perbedaannya tdk akan cukup signifikan). Tetapi perbedaan itu semata-mata 
merupakan hasil dari job grading oleh konsultan berdasarkan Urjab yg masuk ke 
biro Organta (walaupun tdk tertutup kemungkinan adanya kekecualian berupa 
penilaian secara manual oleh menkeu dan sejumlah staf ahli pembantunya).

Namun, hal yg menarik bagi saya adalah mengamati motivasi teman-teman kita utk 
bekerja di KPPN Prima yang didasarkan (tergantung) pada ekspektasi tambahan 
penghasilan yg menurut saya sangat berlebihan. Bagi saya itu merupakan hal 
menarik, karena saya merasa lebih mengenal siapa sebenarnya teman-teman milis 
kita tercinta ini. Let's smile and enjoy all the life show. (:

Salam,
budisan 



aMz wrote:
wah kayaknya bukan hanya terjadi di surabaya deh mas...soalnya di
kanwil aku juga gitu...dan kmungkinan besar kanwil lain juga sperti
itu...
bener2 gak adil yah..
gak bersaing secara sehat!!!heran deh....

--- In perbendaharaan-list@yahoogroups.com, "nugroho adi wibowo"
wrote:
>
> Saya sangat kaget plus bengong, Di Kanwil Surabaya sudah diputuskan
> pelaksana yang ikut test KPPN Prima ditentukan langsung oleh Kanwil,
> tanpa memberikan kesempatan kepada masing-masing pegawai untuk
> mendaftar. Ya akhirnya siapa "dekat", itulah yang diambil. Apakah
> begini semangat pembentukan KPPN Prima ??????????
>






---------------------------------
Get the free Yahoo! toolbar and rest assured with the added security of spyware 
protection. 

[Non-text portions of this message have been removed]




Yahoo! Groups Links





       
---------------------------------
Need a vacation? Get great deals to amazing places on Yahoo! Travel. 

[Non-text portions of this message have been removed]

Reply via email to