In a message dated 12/28/98 6:27:01 PM Eastern Standard Time,
[EMAIL PROTECTED] writes:
> Kalau teman-teman sempat melihat-lihat beberapa homepage
> di Internet tentang agama, terutama Kristen dan Islam, memang
> ramai sekali diskusinya. Kedua belah pihak saling mengklaim
> bahwa pihaknya yang benar dan pihak lain yang salah.
Irwan:
Karena itulah di salah satu posting saya terdahulu saya sempat
mengatakan bahwa:
Ajaran agama Kristen akan salah/sesat dari sudut pandang orang Islam
begitu juga sebaliknya
Ajaran agama Islam akan salah/sesat dari sudut pandang orang Kristen.
Jangan memaksakan diri menemukan dua ajaran yg jelas2 sudah
berbeda. Resiko terjadi friksi atau pun clash menjadi tinggi.
Tapi terimalah perbedaan ajaran yg ada sebagai suatu perbedaan.
Berikan respek kita pada orang2 yg memilih sesuai dengan pikiran/
keimanan yg dia anggap benar menurut dia. Apa yg benar menurut
kita belum tentu benar menurut orang lain, demikian sebaliknya.
Leo:
> Homepage yang disebut bung Irwan itu juga begitu,
> setelah saya cek isinya tidak berbeda dengan homepage
> Kristen atau Islam lainnya :
> - mengklaim bahwa isinya sangat obyektif
> - mengutip ayat-ayat kitab suci pihak lain atau menggunakan
> ayat-ayat kitab sucinya untuk menunjukkan
> bahwa agama pihak lain salah
Irwan:
Bung Leo, saya tidak tahu apakah anda sudah membaca introductionnya
atau belum. Dalam introduction itu dikatakan bahwa dia menginginkan
kebenaran yg diungkapkan. Dia pun dengan jelas mengatakan bahwa
tidak tertutup kemungkinan terjadi kesalahan informasi dalam interpretasi
atau pun fakta. Karenanya dia membuka diri untuk dikoreksi bila
diketemukan kesalahan2 baik itu kesalahan interpretasi atau pun fakta.
Berikut ini saya kutipkan bagian dari introduction yg mengatakan
hal tersebut:
"In this spirit, I want to encourage you to bring to my attention all relevant
material you know about. If available on the web, I will link to it. If that
is impossible, I am willing to display some of your material on my pages as
well.
And especially, if you find some factual misinformation, or wrong
interpretation of facts, I am happy to correct it if you can show me that it
is indeed wrong. I want to be ruthlessly honest. I do want the truth to be
known. The truth does not need to hide behind false accusations and
propaganda."
Janji di atas bukan janji sekedar janji tapi telah benar2 dibuktikan.
Silahkan kunjungi alamat berikut ini:
http://answering-islam.org.uk/Hoaxes/
Dan lihatlah pada bagian:
"False claims about Islam"
Atau anda bisa juga langsung menuju:
http://answering-islam.org.uk/Hoaxes/removed.html
Situs tersebut juga memberikan link ke situs2 yg memuat
ajaran2 atau pun penjelasan2 agama Islam.
Saya kurang tahu sudah sejauh mana anda sudah mencek situs
tersebut sehingga sampai pada kesimpulan di atas.
Keterbatasan informasi bisa menyebabkan kesimpulan yg salah.
Dari judul hompagenya saja, "Christian Answers to Islam",
seharusnya kita sudah tahu atau mengira2 apa yg akan kita baca
atau temui didalamnya. Karenanya jangan terlalu mengharapkan
ada pertanyaan2 dari rekan2 muslim yg akan dijawab dari persepsi
agama Hindu atau Budha atau Shinto....:)
Leo:
> Kebetulan saya ada Injil dan Al-Qur'an dan iseng-iseng
> saya coba lihat beberapa ayat Al-qur'an yang banyak dikutip
> oleh homepage tersebut. Karena saya awam dengan Al-Qur'an,
> saya hanya ingin melihat apakah benar ayat tersebut ada....[dipotong]
Irwan:
Saya senang anda punya sikap kritis...:)
Saya harapkan juga rekan2 lainnya juga punya sikap seperti anda
yg tidak langsung percaya begitu saja bila ada yg mengutip
ayat2 dari Bible atau pun Quran.
Bagi yg ingin check and re-check kutipan2 ayat yang ada di:
- Bible, bisa menuju situs:
http://bible.gospelcom.net/
- Quran, bisa menuju situs:
http://www.islam.org/Mosque/ArabicScript/sindex1.htm
Leo:
[lanjutan]
> dan apa
> benar maksud ayat tersebut begitu. Dan saya tersenyum karena penulisnya
> cenderung menggunakan ayat-ayat tersebut untuk kepentingannya, seperti :
>
> "And they say: None shall enter paradise except he who is a Jew or a
> Christian. These are their vain desires. Say: Bring your proof if you
> are truthful." Qur'an, Sura 2:111
>
> Tapi saya lihat di ayat berikutnya (Sura 2:112) maksudnya bukan itu :
> "Nay - whoever submits His whole self to Allah And is a doer of good -
> He will get his reward With his Lord;..."
>
> Banyak lagi ayat lain yang diperlakukan sama.
Irwan:
Bung Leo, saya kurang menangkap apa yg salah dengan kutipan
tersebut? Dimana dia memanfaatkan kutipan ayat Sura 2:111 untuk
kepentingannya? Bisa anda jelaskan?
Dari alamat ini:
http://answering-islam.org.uk/
Saya hanya melihat bahwa kutipan tersebut hanyalah sebagai
pengantar bahwa pemilik website tersebut akan mencoba
menunjukkan kebenaran yg dia yakini dengan memberikan
jawaban2. Dia pun mengutipkan ayat dari Bible yg dapat di
baca di 1 Peter 3:15
"But in your hearts set apart Christ as Lord. Always be prepared
to give an answer to everyone who asks you to give the reason for
the hope that you have. But do this with gentleness and respect,"
Mengenai Sura 2:111, saya menangkap kata "they" diawal
ayat dan juga kata "their", "you", "your", me-refer ke penganut
agama Yahudi dan Kristen. Bisa ditangkap dari ayat2 sebelumnya
atau pun pada ayat 113.
[catatan: agama Yahudi dan Kristen adalah dua agama yg berbeda].
Kata2 selanjutnya, "Bring your proof....." mungkin yg membuat
pemilik situs tertarik untuk mengutip ayat tersebut.
Saya koq masih melihat hal tersebut netral2 saja. Ngga ada yg
dirugikan dan ngga ada yg diuntungkan atas kutipan tersebut.
Leo:
> Saya tidak bisa mengkomentari hal-hal lain, karena tidak punya
> pengetahuan yang mendalam. Tapi saya yakin beberapa waktu ke depan
> akan ada homepage tandingan dari Islam, dan kemudian homepage
> tandingan dari Kristen, begitu seterusnya.
Irwan:
Lho, situs itu sudah lama ada. Sudah bertahun2 umurnya.
Situs itu hanya ingin menyampaikan kebenaran, tentunya
kebenaran yg dia imani adalah benar. Situs2 yg memuat
pembahasan agama Kristen dari sudut Islam juga sudah
ada sejak bertahun2 yg lalu.
Dan banyak pula situs2 tentang agama atau pun ajaran2
di luar Kristen dan Islam.
Welcome to the jungle.....:)
Leo:
> Jadi meskipun introductionnya begitu bagus dan klaimnya
> bahwa obyektif, homepage ini cenderung berat sebelah.
> Beberapa homepage Islam juga saya lihat begitu semangatnya
> berbuat hal yang sama seperti :
> http://www.ais.org/~maftab/christ.html
Irwan:
Telitilah sebelum anda sampai pada kesimpulan bahwa
Ahmed Deedat mewakili orang Islam [catatan: link diatas
adalah link yg memuat tentang Ahmed Deedat].
Bung Leo, kalau anda cukup waktu untuk klik2 link yg ada
di situs "Christian Answers to Islam", link yg anda berikan
ada termuat juga. Anda bisa check di:
http://answering-islam.org.uk/Deedat/
dan link tersebut ada di judul "Challenge to Christendom".
Anda kaget? Ndak perlu kaget karena memang situs
"Christian Answers to Islam" mencoba untuk memberikan
jawaban2 seputar pertanyaan2 tentang Kristen yg datang
dari berbagai sumber dengan apa adanya.
Oh ya, dari link tersebut anda juga bisa mengikuti bagaimana
Christian memberikan respon terhadap hal2 yg disampaikan
oleh Ahmed Deedat. Sungguh menarik.
Bila anda ingin tahu pandangan sebagian orang Islam tentang
Ahmed Deedat, bisa mengunjungi alamat ini:
http://answering-islam.org.uk/Deedat/deedat.html
Situs ini memuat tulisan yg diambil dari The Muslim Digest
sebuah majalah Islam yg diterbitkan di Afrika Selatan.
Beberapa kesalahan dibuat oleh Ahmed Deedat tentang Islam/Quran.
Salah satunya adalah dengan menyebutkan bahwa Nabi Isa meninggal
dalam terjemahan Qur'an yg dia terbitkan dan sebar-luaskan.
Dari kesalahan2 yg dia buat, karenanya janganlah heran sampai
keluar pernyataan dari muslim di Afrika Selatan sbb:
"...Deedat is only a "pretender" to the "ISLAMIC THRONE". Deedat realy
represents nobody, but himself. He does not represent the Muslims of the
world; he does not represent the Muslim of South Africa; he does not represent
the Muslims of Natal; he does not represent the Muslims of Durban; he does not
represent the Muslims of his own little town of Verulam either where he
resides, and in fact that the Trustees of the Verulam Muslim MOSQUE have even
banned Deedat from making a speech or lecture in the only Muslim Mosque in his
own home town of VERULAM. (M. D., p.140) "
Keterangan:
M.D. adalah kependekan dari Muslim Digest, sebuah majalah
muslim di Afrika Selatan.
Leo:
> Memang tampaknya karena saling serang antar agama, banyak orang awam
> yang bingung. Akhirnya, penganut Kristen maupun Islam,
> mengkoleksi jawaban dari ahli agama masing-masing
> untuk menyerang atau mengkounter serangan agama lain.
> Dan banyak yang begitu gembira bila menemukan artikel betapa
> benarnya agamanya dan betapa salahnya agama lain,
> sehingga tidak kritis terhadap artikel tersebut.
Irwan:
Saya pun menyayangkan bila terjadi hal demikian.
Saya percaya rekan2 disini cukup kritis dan cukup
hati2 dalam menanggapi isu2 yg beredar.
Bagi saya, semua orang baik itu awam dan tidak awam
berhak mendapatkan informasi yg benar. Negara kita
bisa berantakan seperti sekarang salah satu penyebabnya
adalah karena sering terjadi korupsi informasi. Informasi
dijegal kiri kanan, yg keluar seringnya informasi "asal bapak
senang" atau pun "asal rakyat senang". Akibatnya kita menjadi
kurang dewasa dalam menghadapi peristiwa2 dunia.
Pengkorupsian informasi adalah bagian dari upaya pembodohan
masyarakat. Waduh, koq jadi merembet ke soal Indonesia
ya?...hehehehe...
Leo:
> Jadi menurut pendapat pribadi saya marilah kita
> mempromosikan homepage yang
> bisa menjembatani kerukunan dan saling pengertian.
Irwan:
Nah lho, apa site yg saya berikan itu bisa bukan dalam
konteks memberikan pengertian? Coba deh lihat lagi
dan kali ini buang dulu sifat curiga anda kalau memang
sebelumnya ada.
Saya pribadi tidak setuju dengan upaya2 kerukunan
palsu atau slogan2 basi yg mengatakan "semua agama
adalah benar". Ini menyesatkan, ini justru berbahaya.
Akan jauh lebih baik masyarakat tahu bahwa memang
ada perbedaan antara agama Kristen dan Islam. Ngga
perlu ditutupi. Orang bisa saja punya penilaian yg berbeda tentang
kebenaran walau pun sumber bacaannya sama.
Hal seperti inilah yg menurut saya harus dikembangkan.
Terimalah bahwa orang bisa punya pendapat berbeda,
pengertian berbeda, persepsi berbeda.
Negara harus punya hukum tertulis bahwa dilarang orang atau
kelompok melakukan perusakan, penganiayaan, atau pun
diskriminasi karena perbedaan agama/keyakinan.
Hukumannya pun harus jelas dan tegas. Tidak memihak.
Jangan menjalankan suatu negara tanpa peraturan, atau bergantung
pada harapan agar masyarakatnya tanpa dibuatkan aturan bisa
mengerti. Ini berbahaya, sama saja seperti berada di hutan rimba...:)
Di AS sendiri jangan dipikir tidak ada orang2 atau kelompok2 yg
anti Kristen, anti Islam, anti orang hitam, anti orang putih, dll.
Jangan pula berharap bahwa setiap orang AS harus mengerti atau
toleran dengan orang Kristen, atau dengan orang Islam. Setiap
orang di AS tidak dilarang untuk benci dengan orang Kristen atau
benci dengan orang Islam. Hal itu tidak menjadi masalah. Yang
menjadi masalah adalah bila kebencian tersebut dituangkan dalam
tindakan2 nyata seperti perusakan, penganiayaan, atau pun diskriminasi
perlakuan dalam kantor atau public service lainnya.
Hukum akan hal ini harus dijalankan dengan tegas.
Karena itulah saya tidak setuju dengan slogan2 "toleransi beragama"
karena bagi saya hal itu justru berbahaya. Yang seharusnya sekarang
diperjuangkan dan dimasyarakatkan adalah "kebebasan beragama".
Hukum yg mengaturnya harus dibuat dan dijalankan dengan tegas.
jabat erat,
Irwan Ariston Napitupulu