Ini ada berita menarik dari salah satu milis yang saya ikuti. Kali ada temen-temen permias yang bisa cerita tentang sosok Lilik ini.

Adri Amiruddin
[EMAIL PROTECTED]

: Sosok Lilik buat saya misterius dan  kok tiba-tiba ada orang sehebat
: dia, yang mengantongi surat kuasa untuk dana yang  segede itu? kok dia
: nggak muncul dari kemarin ya, ketika krismon belum berjalan satu
: setengah tahun?
:
: jangan-jangan dia suruhannya Soeharto, supaya pikiran kita semua  
: berbelok sedikit. kan lumayan tuh buat memperpanjang nafas Soeharto.
: curiga boleh dong. he.... he...
:
: Nina Mussolini

: >Harian Merdeka hari ini (5/1) menempatkan masalah ini di headline-nya.
: Ada
: >sekilas tentang RA Lilik Sudarti. Keturunan Raja Mataram, usia 43
: tahun,
: >tinggal di Bogor bersama suami, Bambang Fauzi. Lilik lahir di Yogya,
: SMA di
: >Jakarta, beberapa tahun terakhir lebih banyak di luar negeri. Ayahnya,
: R.
: >Soekarman Tjiptoprawiro, dikatakan sebagai satu dari tiga penerima
: amanat
: >para leluhur itu. Dua lainnya ialah Ir. Sukarno dan Hamengkubuwono IX.
: Hal
: >yang menarik dari kisah ini ialah karena ternyata Lilik telah
: mengantongi
: >surat tugas dari Mantan Presiden Soeharto untuk menelusuri lebih jauh
: dan
: >mengupayakan kembalinya dana tersebut ke Indonesia. Surat itu
: >ditandatangani 22 April 1998 dan terdaftar di Biro Hukum Setneg. Jadi
: bukan
: >surat palsu atau pribadi dan dibuat pada saat belum ada tanda-tanda
: >Soeharto akan lengser (setelah itu Soeharto masih melakukan perjalan ke
: >LN). Dalam kisah-kisah semacam ini, baru kali ini ada yang dilengkapi
: surat
: >Presiden. Nedia tidak terlambat karena dia memang baru nongol kemarin
: >petang di Hilton itu.
: >>
: >> Ngomong-ngomong, siapa sich sebenarnya RA Lilik Sudarti ini. Kok baru
: >nongol
: >> sekarang atau mungkin sudah beredar lama cuma aku saja yang tidak
: tahu.
: >Tks.
: >>
: >> Nedia K.
: >> Cohort 7

: >> >Amati juga ini:
: >> >Seseorang bernama Ny. RA Lilik Sudarti, hari ini di Hotel Hilton,
: >> >mengumumkan adanya data akurat mengenai kekayaan peninggalan
: leluhur.
: >Dana
: >> >itu, konon, tersimpan di 21 bank utama di dunia. Jumlahnya
: diperkirakan
: >tak
: >> >kurang dari 65 persen saham dunia. Hebat nggak, tuh? Lebih hebat
: lagi,
: >> >tersedia  250 juta USD dana segar yang siap masuk ke BI. Cuma satu
: yang
: >> >kurang, komitmen Habibie sebagai Presiden RI, yang harus segera buka
: >> >rekening pemerintah di BI bagi masuknya dana itu. Oya, katanya,
: seluruh
: >> >dana itu untuk rakyat!
: >> >>
: >> >> Rekan-rekan yang budiman,
: >> >>
: >> >> Beda dengan Thailand yang kelihatannya sudah siap-siap 'lepas
: landas'
: >> >lagi,
: >> >> Indonesia sepertinya masih harus  mati-matian untuk tidak terbenam
: >dalam
: >> >> lumpur - setidaknya untuk 1999 ini.
: >> >> Dan salah satu yang bisa membenamkan kita dalam-dalam adalah
: masalah
: >> >> seputar 'social safety'.
: >> >>
: >> >> Setelah meluncurkan berbagai program dan skim dengan maksud
: menolong
: >> >> rakyat, banyak yang menduga, besok Habibie akan mengumumkan APBN
: yang
: >> >> sangat populis.
: >> >> Itu berarti banyak dana disediakan untuk urusan perut dan
: perekonomian
: >> >rakyat.
: >> >>
: >> >> Kalau administrasi Habibie itu mampu melaksanakan program-program
: >macam
: >> >JPS
: >> >> dan Pemberdayaan Ekonomi Rakyat dengan transparan, tertib, dan
: tepat
: >> >> sasaran ... dana yang besar tentu patut disyukuri.
: >> >> Namun selama 1998 lalu, tidak banyak hasil positif yang terdengar
: >> >> masyarakat mengenai program-program dimaksud.
: >> >> Walau mungkin saja pers bertindak tidak seimbang dalam kegiatan
: >> >> pemberitaannya, namun sering sekali kabar tentang manipulasi
: sekitar
: >> >> penyaluran pupuk, projek padat karya yang dikerjakan anak sekolah,
: >serta
: >> >> berdirinya ratusan LSM 'jadi-jadian' amat mengganggu perasaan kita
: >semua.
: >> >>
: >> >> Kembali pada dana (hutang !) yang akan makin banyak terkucur tahun
: >1999
: >> >> ini, maka menjadi penting untuk dicermati apa yang sebenarnya
: sedang
: >> >> berlangsung di tingkat 'grass-root' itu.
: >> >>
: >> >> Oleh karena itu, kalau rekan-rekan mempunyai/mengetahui
: bahan-bahan
: >resmi
: >> >> tentang seluk-beluk JPS ataupun menemukan 'lika-liku' permainan di
: >> >> lapangan, tolong dibagi dong.
: >> >> (lewat jalur pribadi juga boleh)
: >> >>
: >> >> Terima kasih
: >> >>
: >> >> Tabik !
: >> >> DDLA (C6)

Reply via email to