...

>JR : Mungkin sekali lagi mungkin beliau bilang begitu berdasarkan
>indikator-indikator ekonomi yang ada, a.l :
>- Tingkat inflasi yang relatif rendah, dan relatif terkontrolnya base
>money dan M1, M2
>- Neraca Pembayaran surplus +/- $ 8.5 milliar
>- Nilai tukar yang membaik, hari ini tembus dibawah Rp 8000/$
>- Index harga saham gabungan (JSXE) yang tembus 500
>- Relatif rendahnya defisit APBN
>- Meningkatnya cadangan devisa +/- $ 25 miliar dan untuk NIR-nya +/-   $15,7
>milliar
>- dll.

Yw: Kalo memang itu sustainable, yg hampir berakhir
    sebenarnya adalah _KRISIS_ ekonomi
    (dan bukan _REFORMASI_ ekonomi). Iya, nggak?
    Sedangkan reformasi, menurut saya malah
    dimulai pun boleh dikatakan belum (apalagi selesai). ;-)

>>:-(
>>
>>Saya baca di koran bisnis hari ini:
>>Syahril (Gub BI?) bilang: Reformasi Ekonomi Indonesia
>>Hampir Selesai...
>>
>>Ini main-main atau gimana, ya? (Maklumlah, isinya
>>saya belum baca, baru baca judul doang; sementara
>>judul sama isi kan nggak selalu seiring sejalan).
>>Kalo emang serius dia bilang gitu, bahaya banget...
>>
>>Yw.

Kirim email ke