Sebenarnya mana lebih enak peningnya bung Ghalib atau peningnya seorang
abang becak di persimpangan jalan yang menunggu sewa demi
sebungkus nasi + lauk ....?
Atawa peningnya seorang Megawati, seorang Akbar Tanjung, seorang Matori,
seorang Amin Rais atawa dll mengenai hasil pemilu

Salam Hormat,


Saut A H S
[EMAIL PROTECTED]
Urban & Regional Planning
Bandung Institute of Technology

On Tue, 8 Jun 1999, Budi Haryanto wrote:

> Dear permias@ yth.,
>
> Hari-hari ini ke depan adalah tidak hanya merupakan hari-hari yang
> mendebarkan bagi partai Golkar menunggu hasil penghitungan suara pemilu,
> yang selama ini selalu dimenangkannya, tetapi juga merupakan hari-hari
> yang mendebarkan bahkan menakutkan buat salah seorang juragan republik
> kita ini, yaitu bung Ghalib, si jaksa agung. Betapa tidak, laporan ICW
> kepada yang berwenang agar menelusuri dugaan suap/korupsi bung Ghalib
> dan analisis banyak pakar hukum telah menyudutkannya pada posisi yang
> sangat...sangat... sulit.
>
> Kalau laporan di tempo.co.id benar adanya, tamatlah 'riwayat' si jaksa
> agung yang katanya tidak pernah menangani satupun kasus hukum selama
> karirnya ini.
>
> Kasus-kasus menonjol di mata masyarakat seperti: penculikan aktivis,
> penembakan mahasiswa, dugaan korupsi Soeharto, penyadapan telpon,
> pembelian mobil mewah bagi pejabat kejagung, pencopotan jaksa-jaksa yang
> dinilai bereputasi bagus, dll., tidak pernah kedengaran progres dan
> kejelasannya. Sekarang, dia sendiri yang dilaporkan dengan dugaan
> menerima suap dikaitkan dengan gaya hidupnya dan isterinya yang wah.\
>
> Sedemikian besar beban kepeningannya saat ini. Kasian ya....?!
>
> Apakah ini juga termasuk dalam bagian dari suatu skenario raksasa dengan
> tujuan tertentu dari sekelompok elit di republik ini...?
> Ada ide lain...?
>
> Salam,
> Budi
>

Kirim email ke