Ah .... Anda benar sekali :-)

Soe


-----Original Message-----
From: Yusuf-Wibisono <[EMAIL PROTECTED]>
To: [EMAIL PROTECTED] <[EMAIL PROTECTED]>
Date: Monday, October 04, 1999 2:22 PM
Subject: Soal Kualitas Wakil Rakyat (Was: Tanggapan "Kearah Mana ?")


>Suhendri <[EMAIL PROTECTED]>:
>
>...
>
>>Kalau mau sadar dan jujur ke diri sendiri, mutu SDM yang tidak bagus dari
>>wakil rakyat, adalah masalah serius, terlepas dari orang pintar yang tidak
>>jujur, atau orang bodoh yang jujur.
>
>Yw: Kalo mau bicara secara literal (sesuai makna bahasa),
>    sebetulnya, apa yg terjadi sekarang ini udah nyetel (pas).
>
>    Habis gimana, rakyat Indonesia sendiri (SDM-nya) juga kebanyakan
>    tidak bagus kualitasnya kok, kalo wakilnya demikian, ya pantas
>    ajalah. Malah kalo masyarakat kualitasnya kayak sekarang, terus
>    wakilnya di lembaga legislatif profesor doktor semua, ya,
>    itu, sebenernya kurang mewakili... Ha, ha..
>
>    Contoh kata: kalo golongan etnis tionghoa diwakili di lembaga
>    legislatif oleh orang dari etnik hispanik turunan portugis
>    totok, kan kurang pas, atau golongan Islam diwakili orang beragama
>    shinto, ini namanya kan nggak nyetel, nggak pas.
>
>    Sebenernya masalah besarnya adalah: kenapa kok rakyat
>    Ina kualitasnya kayak sekarang ini? Di sini masalah besarnya dan
>    perlu penyelesaian sistematis yg mungkin perlu waktu 5-20th, tapi
>    betul-betul perlu dan harus diubah. Kalo yg di senayan itu sih
>    cuma wakilnya doang. Dibagus-bagusin di situ, kalo di jalanan
>    kualitasnya masih kayak sekarang, ya, nggak sip,...
>
>    Ini pendapat saya. Mungkin agak nyimpang dikit, atau
>    memperluas permasalahan.
>
>>Melihat mutu dan kwalitas dari penanggap, agak prihatin juga saya membaca
>>tanggapan dari beberapa penanggap di Permias, yang memaklumkan dan
>>membenarkan Mutu SDM Wakil Rakyat saat ini.
>>
>>Soe
>
>Yw: Kalo nanti rakyat Ina udah pada pinter-pinter (katakanlah
>    rata-rata lulusan SMA), ya wakil rakyat yg kayak sekarang ini
>    ya nggak pantas lagi... ;-)

Reply via email to