Yaaa...., ini lagi anggapan yg lebih banyak didasari oleh berita- berita
tidak jelas. Apa sudah baca bagaimana cewek bernama Jacinta mengobarkan
berita perkosaan di Timtim? Apa belum baca bagaimana Jacinta mengaku sebagai
seorang refugee dan dalam wawancara bilang banyak pastur dan biarawati
terbunuh? Sangat sulit untuk membuktikan keberadaan perkosaan dan juga
seberapa banyak. Yang jelas berita luar negeri seperti CNN, ABCNews,
Washington Post, dan bahkan Sidney Morning Herald akhirnya me-release berita
bahwa pastur dsan biarawati yg dimaksud masih pada hidup.

Bagaimana saya bisa mempercayai cerita Jacinta tentang kejadian perkosaan di
Timtim kalau dia berbohong tentang pembunuhan pastur? Saya terus terang
kaget waktu membaca Apakabar@ dimana Jacinta ini ternyata duduk sebagai
seorang ketua LSM masalah HAM perempuan. Lho, lalu ngapain pula kemarin
ngaku sebagai refugee yang lari ketakutan ke Darwin?

Kita juga mestinya sudah belajar bagaimana faktor pengali korban yg mati
lebih dari 10 kali atau lebih! Sampai saat ini klaim ribuan korban mati
masih terus dihembuskan oleh harian LN, tetapi mereka hanya menemukan 1
orang mati di sumur A, 3 orang mati di sumur B, 4 orang mati terbakar di
mobil. Ketiganya tidak pernah berusaha diklarifikasi oleh Interfet. Inilah
hasil kelakuan para LSM! Banyak sekali oknum macam Jacinta di tanah air ini.

Korban peristiwa Mei disebutkan 53 orang ya? Ini diberitakan oleh LSM. Well,
dengan faktor pengali 10 kali itu, ambil 5 orang korban kebejatan. Ini kalau
kita mau main angka. Apakah kondisi chaos tidak memungkinkan muncul kelompok
pemerkosa? Yuk, mari kita belajar dari film Hollywood saja. Bila chaos
terjadi, maka akan muncul:
- vandalist
- looters
- gang raper

Ini adalah formula umum. Jadi langkah terbaik adalah mencegah situasi chaos.
Siapa pelakunya kita tidak dapat menuduh suatu kelompok dengan seenaknya.
Bisa jadi satu peleton tentara budak nafsu, bisa jadi preman Blok M yang
melihat peluang, bisa jadi siapa saja yg tadinya tidak berani lalu melihat
peluang, dan bisa pula anda yg melihat ada amoy cakep lalu jadi ngeres. We
never know. Yang jelas kita boleh percaya dengan berita LSM, tetapi kita
mesti ambil reserve dengan berita-berita itu, yaitu dengan menerapkan faktor
pengali tadi.  Maklum mas, semua kan barang dagangan. Kalau mereka mengklaim
menemukan 1000 korban kematian (biarpun 999 fiktif), berarti prestasi mereka
bagus, dan dana LN dapat terkucur lagi. Inilah point penting yg mesti kita
ingat! Namanya juga jualan data.

Oya, Hawk kita tidak diembargo. British Aerospace tidak terlalu bloon main
embargo perjanjian jual beli yg sudah masuk akad. AS juga berkepentingan.
Mereka sudah kongkalingkong. Kalau mereka mengembargo, otomatis saluran kita
adalah RRC dan Rusia. Rusia jelas tepuk tangan kalau kita beli pesawat
mereka (sudah lihat kecanggihan Sukhoi 27 mereka di TV? Huuu..... F16
dikentutin). Cina mungkin bisa jual roket, mortar, amunisi kalau PINDAD
males bikin, dlsb. Apa AS dan Inggris berani ambil resiko? Hehe...semua
sudah diatur-atur sama mereka mas. Mereka tahu kok kalau mereka bukan single
player di bidang jualan senjata. Kan dulu akhirnya AS sempet ngotot nawarin
F16-nya. Babeh Harto aja yang udah duluan mangkel.


Jeffrey Anjasmara

'----------------------------------
>From: Mardhika Wisesa <[EMAIL PROTECTED]>
>Reply-To: Indonesian Students in the US <[EMAIL PROTECTED]>
>To: [EMAIL PROTECTED]
>Subject: Re: [Attache Pertahanan KBRI D.C. akan dihapuskan????]
>Date: Mon, 11 Oct 1999 21:02:15 EDT
>
>Hayooooo jangan bergosip ria....
>
>Setuju saja dihapuskan, lagipula Indonesia sekarang Kiblat militernya sudak
>ke
>Cina. Pemesanan F-16 dan Hawk pun sudah diembargo. Yah mana lagi yang bisa
>ABRI beli, kecuali menunduk dan tersenyum kepada Teknologi Bangsa Yuan
>,yang
>boro-boro dulunya berhubungan, para keturunannya di Indonesia kita gebukin,
>perkosaaiin dan bunuhin. Sekarang kita sudah tanpa teman di dunia ini, jadi
>yang dulunya musuh atau dulunya kita sakiti sekarang kita temani. Baik
>sih...cuman rasanya GOMBAL banget buat saya secara pribadi. Semoga Beijing
>dapat lebih memperhatikan history sejarah RI dan RRC atau setidaknya
>membuka
>kembali lembaran suram tahun lalu, ketika Menlu Cina ngamuk-ngamuk di TV
>dan
>mengutuk peristiwa kekejaman thd para Keturunan di Indonesia.
>
>Mardhika Wisesa
>
>Ali Simplido <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>eh..dengar-dengar...
>
>karena hubungan militer dan politik  Indonesia an US,
>makin memburuk...ada rumor tentang penghapusan Atase
>Pertahanan dan Atase Politik di KBRI Washington D.C.
>
>Apakah ini rumor yang benar?
>
>
>Ali Simplido
>
>=====
>
>__________________________________________________
>Do You Yahoo!?
>Bid and sell for free at http://auctions.yahoo.com
>
>
>____________________________________________________________________
>Get free email and a permanent address at http://www.netaddress.com/?N=1

______________________________________________________
Get Your Private, Free Email at http://www.hotmail.com

Kirim email ke