Saya terus terang agak heran kalau disebutkan hanya yg dari kalangan polisi
 yang agak berani dengan PP dengan salah satu gembongnya yaitu Yorrys. Setahu
 saya tidak ada yg berani melawan orang-orang PP. Tidak tentara, tidak pula
 polisi.



Beberapa tahun yang lalu, mungkin antara tahun 1993-1995, ada sebuah
wawancara dari Majalah di Indonesia ( Matra? ) kepada seorang pensiunan
polisi. Karena sudah lama sekali, saya sudah lupa majalahnya dan siapa sang
pensiunan polisi tersebut. Tapi saya ingat bahwa pada wawancara tersebut,
beliau berbicara amat tegas mengenai Yapto dan pemuda pancasila.

Lalu pernah terjadi penggerebekan judi beberapa tahun silam..( sebelum krisis
moneter )
dimana Yorrys diciduk dan dimasukan ke penjara sebelum akhirnya keluar lagi.
Mungkin
Jeffrey pernah ingat itu. Hal ini yang saya masukan kedalam point bahwa
polisi memang selangkah lebih maju dibandingkan ABRI dan organisasi massa
berbasis Islam yang memang saya harapkan untuk dapat ikut berperan sebagai
pelindung umatnya daripada tindak kriminal dan kejahatan lainnya.

Untuk sekarang ini, saya sama sekali tidak punya kepercayaan kepada lembaga
keamanan seperti Polri dan TNI bahwa mereka bisa membersihkan mafia seperti
Pemuda Pancasila. Mahasiswa pun, kalau tidak punya "point of interest" mereka
ngga akan mengganggu gugat pemuda pancasila. Meski mahasiswa itu sebenarnya
harus tetap belajar di kampus, tapi setelah keberhasilan mahasiswa dalam
proses penurunan Soeharto dari kursinya itu menyebabkan gerakan mahasiswa
dihitung sebagai suatu kekuatan yang bisa mengontrol. Tapi sekali lagi saya
bilang, kalau mahasiswa tidak punya kepentingan dan interest, maka mereka
akan tetap membiarkan PP hidup tenang.

Saya tidak menaruh harapan kepada NU dan Muhammadiyah. Banser NU yang dilatih
sedemikian rupa dan sakti mandraguna anti peluru itu juga cuma bisa marah
kepada Mi'ing.Coba kalau Pemuda Pancasila yang melawaki mata Gus Dur? Saya
ingin tahu reaksi mereka.  Saya ngga pernah denger Gus Dur keder dengan
Yorrys, tapi kalau memang demikan apa gunanya Gus Dur punya pasukan jin? yang
dulu katanya juga ikut mengamankan SU MPR. Lantas pemuda Anshor dan lain
lainnya? sama saja.

Seperti nya Pemuda Pancasila itu bagai suatu garis yang tidak akan pernah
mereka recoki kecuali kalau sudah sangat...saya katakan sekali lagi...sudah
amat sangat mengganggu kepentingan Islam. Jadi selama Pemuda Pancasila tidak
melarang muslimah untuk berjilbab, atau mencecoki Ulama dengan Dumolit, ormas
ormas Islam tersebut tidak akan peduli dengan tingkah laku pemuda pancasila.

Aturan yang berjalan adalah gue gue , elo elo..
selama elo ( PP ) ngga macem macemin keyakinan gue ( Ormas Islam ), gue ngga
bakalan macem macemin elo. titik...dan habis perkara.

Sound familiar ngga?

Itulah yang terjadi dan makanya saya memberikan kredit kepada kepolisian
karena hanya dari kalangan kepolisian yang ( kadang ) berani bertindak tegas
kepada Pemuda Pancasila.


Arya

Reply via email to