Pasien  : Bagaimana, dok, dengan lambung saya?
Dokter  : Ya, ibu terkena menceret.
Pasien : Apa nggak berbahaya ?
Dokter : Kalau dibiarkan, bisa semakin parah, malah bisa menjalar ke otak.
Pasien : Aaahhhh !!! Kok bisa begitu ???
Dokter : Ibu kan tahu sendiri, menceret itu kan bisa karena infeksi lambung.
Sedangkan infeksi itu bisa karena kuman yang masuk. Bayangkan, bagaimana
kalau si kuman masuk dalam peredaran darah yang menuju ke otak. Kalau ini
sampai terjadi bisa-bisa ibu terserang sakit ingatan.
Pasien : Ah, masak???
Dokter : Perhatikan saja perilaku orang yang terkena mencret. Pikirannya
sedikit terganggu. Bukankah itu menunjukkan bahwa mencret ada kaitannya
dengan pikiran, sedang pikiran berkaitan dengan otak.


Sejak pulang ke rumahnya, si pasien stress berat. Pikirannya dihantui oleh
kemungkinan terkena sakit ingatan. Saking stresnya, sehingga mencretnya
nggak hilang-hilang. Bukankah mencret bisa juga disebabkan oleh stress.
Seminggu kemudian si Pasien datang lagi

Dokter : Bagaimana, bu! Lho kok pucat gitu mukanya.
Pasien : Betul, apa yang dokter katakan minggu kemarin. Selama seminggu ini
saya dilanda stress berat. Mencret saya pun nggak hilang-hilang. Saya takut
terkena sakit ingatan. Tolonglah, dokter !!!
Dokter : Baiklah, kontrol saja sekali seminggu, dan makan obat secara
teratur yang telah saya tetapkan.
Pasien : Terima kasih, dokter.


Salam,

Nasrullah Idris
-------------------
Sumber Inspirasi : Julia Maria

Kirim email ke