Makasih bapak rm_danardono,
Saya sebenarnya ingin menuliskannya secara lebih lengkap. Saya juga
tertarik ingin menuliskan latar belakang sosiologis yang lengkap
termasuk juga faktor agama. Namun, saya sangat terbatas data yang saya
peroleh, makasih masukannya, saya akan berupya memenuhi referensi saya
soal Ngata Toro, karena saya juga sangat tertarik dengan tradisi
mereka.

salam,
eko bambang s
www.jurnalperempuan.com









Monday, October 25, 2004, 10:24:30 PM, you wrote:

rm_danardono> Tulisan yang sangat menarik,mas. Mungkin layak dibahas latar
rm_danardono> belakang sosiologis masyarakat disana,
rm_danardono> terutama norma2 apay ang 
rm_danardono> sangat menentukan. Misalnya agama.

rm_danardono> Agama apakah yang menjadi acuan disana?

rm_danardono> Saya juga melihat sebuah reportase di TV
rm_danardono> Jerman, mengenai masyarakat 
rm_danardono> di sebuah wilayah di Nepal selatan, dekat
rm_danardono> perbatasan ke India. Juga 
rm_danardono> mirip demikian, dimana wanita yang
rm_danardono> menentukan kehidupan adat, dan 
rm_danardono> juga tatanan ekonomi (hak milik dan hukum waris).

rm_danardono> Yang aneh, dalam mengkaji sosiologis
rm_danardono> peran wanita dalam masyarakat, 
rm_danardono> justeru wanitalah yang sering mengukuhkan
rm_danardono> posisi mereka yang dinomor 
rm_danardono> duakan, misalnya di Afganistan dizaman Taliban.

rm_danardono> Dalam sebuah reportase di TV Jerman,
rm_danardono> dimana diselidiki keadaan hidup 
rm_danardono> dikeluarga Turki yang masih rendah
rm_danardono> pendidikannya, dan belum 
rm_danardono> menguasai bahasa Jerman, seringkali siibu
rm_danardono> yang keras terhadap anak2 
rm_danardono> wanitanya, agar menuruti kehendak garis
rm_danardono> laki2 (ayah atau saudara2 
rm_danardono> laki2). 

rm_danardono> Mereka biasanya masih langsung datang
rm_danardono> dari wilayah Turki Asia, yaitu 
rm_danardono> Anatolia. Ini yang membuat pusing
rm_danardono> pejabat2 urusan integrasi, yang 
rm_danardono> bertugas menyatukan orang2 asing dengan
rm_danardono> pnduduk Jerman, karena 
rm_danardono> selain ketidak mampuan bahasa dan juga
rm_danardono> tak ada skill samasekali 
rm_danardono> (kecuali membersihkan ruangan), maka para
rm_danardono> wanita (isetri), tidak 
rm_danardono> diizinkan keluar rumah, atau bergaul
rm_danardono> dengan luar kelompok.

rm_danardono> Salam

rm_danardono> RM D Hadinoto



rm_danardono> --- In [EMAIL PROTECTED], Eko
rm_danardono> Bambang Subiyantoro <[EMAIL PROTECTED]> 
rm_danardono> wrote:
>> http://www.jurnalperempuan.com/yjp.jpo/?act=berita%7C-208%7CX
>> Senin, 25 Oktober 2004
>> 
>> Di Ngata Toro, Perempuan Terlibat Dalam Pengambilan Keputusan
>> Jurnalis : Eko Bambang S
>> Jurnalperempuan.com - Jakarta. Perempuan dalam masyarakat Ngata 
rm_danardono> Toro Sulawesi Tengah mempunyai peran
rm_danardono> besar dalam proses pengambilan 
rm_danardono> keputusan. Proses keterlibatan perempuan tidak hanya sekedar
rm_danardono> simbolis, namun terlembagakan dalam
rm_danardono> sistem adat masyarakat Ngata 
rm_danardono> Toro. 
>> 
>> "Misalkan dalam ada seseorang atau lembaga diluar masyarakat Ngata 
rm_danardono> Toro yang ingin melakukan penelitian
rm_danardono> terhadap masyarakat Ngata Toro. 
rm_danardono> Untuk memutuskan apakah rencana
rm_danardono> penelitian ini disetujui atau tidak, 
rm_danardono> setidaknya melibatkan beberapa pihak
rm_danardono> terkait yaitu : Lembaga 
rm_danardono> Pemerintah Ngata Toro, Dewan Adat,
rm_danardono> Perempuan Adat dan Tokoh 
rm_danardono> Masyarakat Ngata Toro. Jika salah satu
rm_danardono> pihak tidak memberikan 
rm_danardono> ijinnya maka penelitian tersebut tidak
rm_danardono> bisa dilaksanakan. Peran 
rm_danardono> beberapa pihak tersebut cukup kuat
rm_danardono> sebagai bentuk representasi 
rm_danardono> masyarakat adat Ngata Toro," ujar Rukmini
rm_danardono> salah seorang aktivis dari 
rm_danardono> Organisasi perempuan Adat Ngata Toro. 
>> 
>> Perempuan dalam sejarah adat Ngata Toro sebenarnya memiliki peran 
rm_danardono> yang cukup strategis. Dimasa silam,
rm_danardono> perempuan Ngata Toro mempunyai 
rm_danardono> tiga posisi kunci dalam kehidupan sosial
rm_danardono> masyarakat yaitu sebagai 
rm_danardono> Tina Ngata (Ibu Kampung), Pobolia Ada
rm_danardono> (Pemegang Adat) dan Pangalai 
rm_danardono> Baha (Pengambil kebijakan). Perempuan
rm_danardono> dalam konsep masyarakat adat 
rm_danardono> Ngata Toro juga memiliki peran penting
rm_danardono> sebagai Tua Tambi (tempat 
rm_danardono> Penyimpan Adat). Dalam kenyataan
rm_danardono> kehidupan sehari-hari, peran 
rm_danardono> tersebut dijumpai dalam sistem
rm_danardono> perdagangan. Seseorang tidak dapat 
rm_danardono> menjual sesuatu barang jika pelaksanaanya
rm_danardono> tidak melibatkan kaum 
rm_danardono> perempuan dalam suatu keluarga. Misalkan
rm_danardono> menjual hewan ternak, kebun 
rm_danardono> dan sebagainya yang dianggap menjadi harta keluarga. 
>> 
>> Dalam mengedepankan perempuan, masyarakat Ngata Toro tidak hanya 
rm_danardono> mengedepankan secara kuantitas, tetapi
rm_danardono> juga kualitas. Apabila ada 
rm_danardono> anggota masyarakat yang tidak mengidahkan
rm_danardono> keberadaan perempuan dalam 
rm_danardono> struktur sosial masyarakat, maka ia akan
rm_danardono> mendapat sanksi adat. Jadi, 
rm_danardono> jika seorang pria mengetahui bahwa untuk menjual harta dalam
rm_danardono> keluarga memerlukan izin dari perempuan
rm_danardono> sebagai Tua Tambi, dan tidak 
rm_danardono> ketentuan itu tidak diidahkan, maka ia
rm_danardono> tergolong orang yang 
rm_danardono> melakukan pelanggaran adat, dan wajib
rm_danardono> mendapat sanksi adat. 
>> 
>> Namun demikian, peran strategis perempuan Ngata Toro ini sempat 
rm_danardono> menghilang ketika lahir sejumlah produk perundangan yang
rm_danardono> menyeragamkan semua lembaga yang ada di
rm_danardono> Indonesia, termasuk lembaga 
rm_danardono> perempuan sekitar dekade 70-an. Lembaga
rm_danardono> perempuan pada tingkat desa 
rm_danardono> tidak dibenarkan muncul selain lembaga
rm_danardono> perempuan yang dibentuk 
rm_danardono> pemerintah yaitu PKK (Pembinaan
rm_danardono> Kesejahteraan Keluarga). Namun 
rm_danardono> demikian, kehadiran PKK bagi masyarakat
rm_danardono> Ngata Toro dirasakan justru 
rm_danardono> mempersempit ruang gerak perempuan,
rm_danardono> khsusnya dalam proses 
rm_danardono> pengambilan keputusan. PKK justru
rm_danardono> menjadikan urusan domestik menjadi 
rm_danardono> jabatan wajib perempuan dalam keseharian. 
>> 
>> Untuk itu melalui berbagai pertemuan dengan sejumlah tokoh adat, 
rm_danardono> maka lahir keinginan untuk kembali
rm_danardono> memposisikan peran perempuan 
rm_danardono> seperti masa silam. Dalam proses itupun terungkap bagaimana
rm_danardono> perempuan mempunyai keinginan untuk
rm_danardono> berpartisipasi dalam pengelolaan 
rm_danardono> kehidupan bersama. Untuk itu desakan
rm_danardono> merevitalisasi peran penting 
rm_danardono> perempuan kembali muncul. Puncaknya
rm_danardono> terjadi pada tahun 2000 ketika 
rm_danardono> musyawarah besar kaum perempuan Ngata
rm_danardono> Toro menghasilkan sejumlah 
rm_danardono> rekomendasi penting diantaranya membentuk
rm_danardono> lembaga perempuan yang 
rm_danardono> akhirnya menjadi induk Organisasi
rm_danardono> Perempuan Adat Ngata Toro atau 
rm_danardono> OPANT. 
>> 
>> Organisasi Perempuan Adat sendiri mengemban suatu mandat khusus 
rm_danardono> untuk mengorganisasikan kepentingan
rm_danardono> perempuan adat Ngata Toro dalam 
rm_danardono> berbagai bidang kehidupan (sosial,
rm_danardono> politik, ekonomi budaya dan 
rm_danardono> sebagainya). Secara visi OPANT akan
rm_danardono> menegakkan hak dan kedaulatan 
rm_danardono> perempuan dengan mengemban misi untuk
rm_danardono> meningkatkan sumber daya 
rm_danardono> manusia (perempuan). OPANT juga
rm_danardono> memperjuangkan peran perempuan dalam 
rm_danardono> pengambilan keputusan baik secara
rm_danardono> internal maupun Eksternal adat 
rm_danardono> Ngata Toro. Disamping itu juga misi yang
rm_danardono> diemban OPANT adalah untuk 
rm_danardono> membangun solidaritas antar perempuan.
rm_danardono> Tentunya kehadiran OPANT pun 
rm_danardono> secara langsung menggeser lembaga
rm_danardono> bentukan negara yaitu PKK dan 
rm_danardono> OPANT dalam mekanisme kerja kelembagaan
rm_danardono> Ngata menjadi salah satu 
rm_danardono> unsur selain pemerintah ngata sendiri. 
>> 
>> Peran Perempuan dan Kearifan Adat
>> Pentingnya peran perempuan dalam masyarakat adat Ngata Toro 
rm_danardono> bukanlah sekedar tuntutan tanpa dasar.
rm_danardono> Keberadaan perempuan Ngata 
rm_danardono> Toro mempunyai arti penting dalam proses
rm_danardono> pengelolaan sumber daya 
rm_danardono> alam yang sangat terkait dengan kehidupan
rm_danardono> masyarakat Ngata Toro. 
rm_danardono> Dalam menentukan berhasil atau tidaknya
rm_danardono> produksi panen misalnya 
rm_danardono> peran perempuan secara adat sangat
rm_danardono> dibutuhkan.Hal ini dapat dilihat 
rm_danardono> dari awal penhamburan benih yang
rm_danardono> melakukan adalah perempuan karena 
rm_danardono> perempuan lebih mengetahui dan menentukan
rm_danardono> kapan waktu yang baik 
rm_danardono> untuk penghamburan benih dan bercocok
rm_danardono> tanam dengan pengetahuan lokal 
rm_danardono> perempuan dengan melihat bulan yang baik
rm_danardono> dilangit. Hal ini dilakukan 
rm_danardono> agar tanaman yang ditanam dapat berhasil
rm_danardono> sesuai yang diinginkan 
rm_danardono> tanpa adanya gangguan hama pada tanaman. 
>> 
>> Dalam pembukaan lahan baru yang akan dijadikan kebun atau sawahpun 
rm_danardono> keterlibatan perempuan sangat perlu.
rm_danardono> Dalam adat Ngata Toro 
rm_danardono> menyatakan bahwa selain laki-laki,
rm_danardono> perempuan juga harus disertakan 
rm_danardono> dalam meminta izin penjaga lahan (jin)
rm_danardono> yang akan dibuka. Menurut 
rm_danardono> kepercayaan masyarakat Ngata Toro, jika
rm_danardono> perempuan tidak dilibatkan 
rm_danardono> dalampekerjaan tersebut akan terjadi
rm_danardono> malapetaka yang tidak 
rm_danardono> diinginkan seperti banjir, gangguan
rm_danardono> binatang pada tanaman dan 
rm_danardono> sebagainya. 
>> 
>> Belajar dari sejumlah kearifan dasar masyarakat Adat Ngata Toro 
rm_danardono> ini sebenarnya sudah ditunjukkan
rm_danardono> bagaimana perempuan dalam segala 
rm_danardono> aspek kehidupan hendaknya juga diberi
rm_danardono> posisi yang adil dan setara 
rm_danardono> dalam masyarakat. Masyarakat adat Ngata
rm_danardono> Toro sudah mengajarkan 
rm_danardono> bagaimana ketidakadilan dalam menjalani
rm_danardono> kehidupan masyarakat dengan 
rm_danardono> meniadakan peran salah satupihak, baik
rm_danardono> laki-laki atau perempuan akan 
rm_danardono> berdampak pada hilangnya sumber kehidupan
rm_danardono> suatu masyarakat. Tentunya 
rm_danardono> kita bisa belajar bagaimana masyarakat Ngata Toro bisa 
rm_danardono> mengimplementasikan kesetaraan gender
rm_danardono> dalam kehidupan tanpa 
rm_danardono> meninggalkan adatnya.








rm_danardono> ------------------------ Yahoo! Groups
rm_danardono> Sponsor --------------------~--> 
rm_danardono> Make a clean sweep of pop-up ads. Yahoo! Companion Toolbar.
rm_danardono> Now with Pop-Up Blocker. Get it for free!
rm_danardono> http://us.click.yahoo.com/L5YrjA/eSIIAA/yQLSAA/BRUplB/TM
rm_danardono> --------------------------------------------------------------------~->

rm_danardono> 
***************************************************************************
rm_danardono> Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat
rm_danardono> Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in
rm_danardono> Commonality & Shared Destiny. www.ppi-india.uni.cc
rm_danardono> 
***************************************************************************
rm_danardono> 
__________________________________________________________________________
rm_danardono> Mohon Perhatian:

rm_danardono> 1. Harap tdk. memposting/reply yg
rm_danardono> menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
rm_danardono> 2. Pesan yg akan direply harap dihapus,
rm_danardono> kecuali yg akan dikomentari.
rm_danardono> 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 
rm_danardono> 4. Posting: [EMAIL PROTECTED]
rm_danardono> 5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
rm_danardono> 6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
rm_danardono> 7. kembali menerima email:
rm_danardono> [EMAIL PROTECTED]
 
rm_danardono> Yahoo! Groups Links



 







-- 
Best regards,
 Eko                            mailto:[EMAIL PROTECTED]




------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> 
Make a clean sweep of pop-up ads. Yahoo! Companion Toolbar.
Now with Pop-Up Blocker. Get it for free!
http://us.click.yahoo.com/L5YrjA/eSIIAA/yQLSAA/BRUplB/TM
--------------------------------------------------------------------~-> 

***************************************************************************
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih 
Baik, in Commonality & Shared Destiny. www.ppi-india.uni.cc
***************************************************************************
__________________________________________________________________________
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 
4. Posting: [EMAIL PROTECTED]
5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
7. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 



Kirim email ke