RUU itu ridicoulous bgt..., i think it's violated our civil right, im not really into with making out in public..sometimes i think it's so ''kampung bgt..'':)), but sometimes it's put a smile on someone's face when he/she caught that act in public.., honestly..i think it's a harmless act.., it's just two ppl crazy in love..and what's wrong with that.., it dont need a regulation from government, it's a private areas.. the act it self wont provoke anything.., in this individualistic world..it's so rare we find a thing like that.., i think if u re couples or married..it's fine to do that once in a while.. btw someppl said that making out is the first step of making love.., im theoritically agree..but practically..the answer is depends.., depends on the circumstances and the ppl..
"irwank2k2" <[EMAIL PROTECTED] To: ppiindia@yahoogroups.com e.com> cc: Subject: [ppiindia] Re: [Forum-Pembaca-Kompas] Ciuman di 02/28/2005 06:07 Tempat Umum PM Please respond to ppiindia --- In ppiindia@yahoogroups.com, "irwank2k2" <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > Ciuman tanda kasih saya? Cium pipi atau kening masih mungkin deh? sorry maksudnya 'tanda kasih sayang'.. :-) > Tapi klo udah maen di area bibir mah (apalagi di luar pernikahan) > nafsu tuh yang 'bicara', Mbak.. > Katanya lho ya.. ciuman (bibir) adalah gerbang untuk > 'langkah selanjutnya' --> making love.. Gak percaya? :-P > > Ngomong soal korupsi.. bilangin aja yang mau naikin harga BBM tuh.. > bukannya beresin korupsi malah naikin harga BBM dulu.. :-( > > Wassalam, > > Irwan.K > > ----- > --- In ppiindia@yahoogroups.com, "Carla Annamarie" > <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > > > ----- Forwarded by Carla Annamarie/PRUIDN/IDN/Prudential on 02/28/2005 > > 12:06 PM ----- > > > > > "Agus Hamonangan" > > > <[EMAIL PROTECTED] To: > [EMAIL PROTECTED] > > hoo.com.sg> cc: > > > Subject: > [Forum-Pembaca-Kompas] Ciuman di Tempat Umum > > 02/28/2005 12:01 PM > > > Please respond to > > > Forum-Pembaca-Kompa > s > > > > > > Menurut Ade Pristie, berciuman adalah ungkapan kasih sayang, dan > > jika ada yang melarang adalah kejahatan. Bagaimana pendapat > > bapak/ibu. > > ------------------------------------------------------------------ > > Saya heran dengan apa yang dilakukan para petinggi negeri ini yang > > merasa begitu hebat dan suci sehingga mereka merasa memiliki > > kekuasaan yang tinggi untuk mengatur segala tingkah laku orang lain > > sesama manusia. Ini sangat jelas tercermin dalam Rancangan Undang- > > Undang KUHP yang sedang dipersiapkan baru-baru ini. > > Mengapa berciuman di muka umum dilarang? Ini sangat mengherankan > > dan konyol. Padahal, berciuman adalah sebuah ungkapan kasih sayang > > dari satu makhluk hidup ke makhluk hidup lainnya. Sesuatu yang > > sangat alamiah, sebagai bagian dari naluri yang diciptakan oleh > > Tuhan. Berciuman dilakukan kepada semua yang dikasihi, ibu kepada > > anaknya, cucu kepada kakeknya, anak kecil kepada kucingnya, > > suami kepada istrinya, seorang gadis kepada pacarnya. > > Begitu kotorkah pikiran para pemimpin yang mengaku suci itu > > sehingga menganggap berciuman adalah sebuah kejahatan? > > > > Betapa tragis negeri ini yang menganggap ungkapan kasih sayang > > adalah sebuah dosa, kejahatan, kotor, yang harus dihukum hingga > > 10 tahun penjara. Orang yang berciuman seharusnya diberikan > > penghargaan dan pujian karena telah menyayangi manusia lainnya. > > Para petinggi negeri ini, bukalah mata dan hati. Masih banyak > > hal-hal lain yang lebih penting untuk dikerjakan di negeri ini. > > Lebih baik memikirkan jalan mengatur moral-moral orang Indonesia > > sehingga menyetop praktik korupsi yang masih mengakar kuat di > > segala penjuru kehidupan sehingga > > menyengsarakan orang banyak. Negeri yang mengaku beragama tapi > > korupsi urutan tertinggi di dunia. Jangan hak pribadi dicampuri, > > dan jangan pandangan sempit sekelompok orang yang mengaku suci > > mengalahkan hak manusia lainnya untuk mengungkapkan kasih sayang. > > Masyarakat lebih tahu mana yang pantas atau tidak dilakukan di muka > > umum. Berciuman adalah ungkapan kasih sayang, dan jika ada yang > > melarang adalah kejahatan. > > http://www.kompas.co.id/kompas-cetak/0502/27/surat/1582293.htm > -------------------------------------------------------------------------- > > Pojok Milis FPK: > > 1.Gunakan bahasa yang sopan, tidak memojokkan lawan bicara. > > 2.Bila ingin membalas/merespon, hapuslah E-mail yang sebelumnya > > termasuk Footnote. ......................................................................... > > Kontak Moderator, kirim email ke: > > [EMAIL PROTECTED] > > > > Buka Mata Dengan KOMPAS -------------------------------------------------------------------------- *************************************************************************** Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. www.ppi-india.uni.cc *************************************************************************** __________________________________________________________________________ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links ------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> Take a look at donorschoose.org, an excellent charitable web site for anyone who cares about public education! http://us.click.yahoo.com/O.5XsA/8WnJAA/E2hLAA/BRUplB/TM --------------------------------------------------------------------~-> *************************************************************************** Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. www.ppi-india.uni.cc *************************************************************************** __________________________________________________________________________ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/