"....Hizbut Tahrir bermaksud juga membangun kembali
Daulah Khilafah Islamiyah di muka bumi, sehingga hukum yang 
diturunkan Allah Swt dapat diberlakukan kembali...."


Lalu bagaimana dengan UUD 45 dan Pancasila? Azas bhineka tunggal ika?





--- In ppiindia@yahoogroups.com, Kru Hayatul Islam 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> 
> Berikut adalah info tentang HTI...yang saya dapatkan dari web 
mereka.
>  
> Salam,
> Ramadhan
>  
> 
> Assalamu'alaikum Wr.Wb.
> 
> MENGENAL HIZBUT TAHRIR
> Hizbut Tahrir
> Hizbut Tahrir adalah sebuah partai politik yang berideologi Islam. 
Politik merupakan kegiatannya, dan Islam adalah ideologinya. Hizbut 
Tahrir bergerak di tengah-tengah umat, dan bersama-sama mereka 
berjuang untuk menjadikan Islam sebagai permasalahan utamanya, serta 
membimbing mereka untuk mendirikan kembali sistem Khilafah dan 
menegakkan hukum yang diturunkan Allah dalam realitas kehidupan.
> 
> Hizbut Tahrir merupakan organisasi politik, bukan organisasi 
kerohanian (seperti tarekat), bukan lembaga ilmiah (seperti lembaga 
studi agama atau badan penelitian), bukan lembaga pendidikan 
(akademis), dan bukan pula lembaga sosial (yang bergerak di bidang 
sosial kemasyarakatan). Ide-ide Islam menjadi jiwa, inti, dan 
sekaligus rahasia kelangsungan kelompoknya.
> 
>  Latar Belakang Berdirinya Hizbut Tahrir
> 
> Hizbut Tahrir didirikan dalam rangka memenuhi seruan Allah Swt :
> 
> "(Dan) hendaklah ada di antara kalian segolongan umat (jamaah) yang 
menyeru kepada kebaikan (mengajak memilih kebaikan, yaitu memeluk 
Islam), memerintahkan kepada yang ma'ruf dan melarang dari yang 
munkar. Merekalah orang-orang yang beruntung." (QS. Ali Imran: 104) 
> 
> Hizbut Tahrir bermaksud membangkitkan kembali umat Islam dari 
kemerosotan yang amat parah, membebaskan umat dari ide-ide, sistem 
perundang-undangan, dan hukum-hukum kufur, serta membebaskan mereka 
dari cengkeraman dominasi dan pengaruh negara-negara kafir. Hizbut 
Tahrir bermaksud juga membangun kembali Daulah Khilafah Islamiyah di 
muka bumi, sehingga hukum yang diturunkan Allah Swt dapat 
diberlakukan kembali.
> 
>  Tujuan Hizbut Tahrir          
> 
> Hizbut Tahrir bertujuan melanjutkan kehidupan Islam dan mengemban 
dakwah Islam ke seluruh penjuru dunia. Tujuan ini berarti mengajak 
kaum muslimin kembali hidup secara Islami dalam Darul Islam dan 
masyarakat Islam. Di mana seluruh kegiatan kehidupannya diatur sesuai 
dengan hukum-hukum syara'. Pandangan hidup yang akan menjadi pedoman 
adalah halal dan haram, di bawah naungan Daulah Islamiyah, yaitu 
Daulah Khilafah, yang dipimpin oleh seorang Khalifah yang diangkat 
dan dibai'at oleh kaum muslimin untuk didengar dan ditaati agar 
menjalankan pemerintahan berdasarkan Kitabullah dan Sunnah Rasul-Nya, 
serta mengemban risalah Islam ke seluruh penjuru dunia dengan dakwah 
dan jihad.
> 
> Di samping itu Hizbut Tahrir bertujuan membangkitkan kembali umat 
Islam dengan kebangkitan yang benar, melalui pola pikir yang 
cemerlang. Hizbut Tahrir berusaha untuk mengembalikan posisi umat ke 
masa kejayaan dan keemasannya seperti dulu, di mana umat akan 
mengambil alih kendali negara-negara dan bangsa-bangsa di dunia ini. 
Dan negara Khilafah akan kembali menjadi negara nomor satu di dunia—
sebagaimana yang terjadi pada masa silam—yakni memimpin dunia sesuai 
dengan hukum-hukum Islam. 
> 
> Hizbut Tahrir bertujuan pula untuk menyampaikan hidayah (petunjuk 
syari'at) bagi umat manusia, memimpin umat Islam untuk menentang 
kekufuran beserta segala ide dan peraturan kufur, sehingga Islam 
dapat menyelimuti bumi.  
> 
> Kegiatan Hizbut Tahrir
> 
> Kegiatan Hizbut Tahrir adalah mengemban dakwah Islam untuk mengubah 
kondisi masyarakat yang rusak menjadi masyarakat Islam. Hal ini 
dilakukan dengan mengubah ide-ide rusak yang ada menjadi ide-ide 
Islam, sehingga ide-ide ini menjadi opini umum di tengah masyarakat 
serta menjadi persepsi bagi mereka. Selanjutnya persepsi ini akan 
mendorong mereka untuk merealisasikan dan menerapkannya sesuai dengan 
tuntutan Islam. 
> 
> Juga dengan mengubah perasaan yang dimiliki anggota masyarakat 
menjadi perasaan Islam—yakni ridla terhadap apa yang diridlai Allah, 
marah dan benci terhadap apa yang dimurkai dan dibenci oleh Allah—
serta mengubah hubungan/interaksi yang ada dalam masyarakat menjadi 
hubungan/interaksi yang Islami, yang berjalan sesuai dengan hukum-
hukum dan pemecahan-pemecahan Islam.
> 
> Hizbut Tahrir telah muncul dan berkembang, kemudian menyebarluaskan 
aktivfitas dakwahnya di negeri-negeri Arab, maupun sebagian besar 
negeri-negeri Islam lainnya.
> 
> Seluruh kegiatan yang dilakukan Hizbut Tahrir bersifat politik. 
Maksudnya adalah bahwa Hizbut Tahrir memperhatikan urusan-urusan 
masyarakat sesuai dengan hukum-hukum serta pemecahannya secara 
syar'i. Karena yang dimaksud politik adalah mengurus dan memelihara 
urusan-urusan masyarakat sesuai dengan hukum-hukum Islam dan 
pemecahan-pemecahannya.
> 
> Kegiatan-kegiatan yang bersifat politik ini tampak jelas dalam 
aktifitasnya dalam mendidik dan membina umat dengan tsaqafah Islam, 
meleburnya dengan Islam, membebaskannya dari aqidah-aqidah yang 
rusak, pemikiran-pemikiran yang salah, serta persepsi-persepsi yang 
keliru, sekaligus membebaskannya dari pengaruh ide-ide dan pandangan-
pandangan kufur. 
> 
> Kegiatan politik ini tampak juga dalam aspek pertarungan pemikiran 
(ash shiro'ul fikri) dan dalam perjuangan politiknya (al kifahus 
siyasi). Pertarungan pemikiran terlihat dalam penentangannya terhadap 
ide-ide dan aturan-aturan kufur. Hal itu tampak pula dalam 
penentangannya terhadap ide-ide yang salah, aqidah-aqidah yang rusak, 
atau persepsi-persepsi yang keliru, dengan cara menjelaskan 
kerusakannya, menampakkan kekeliruannya, dan menjelaskan ketentuan 
hukum Islam dalam masalah tersebut.
> 
> Adapun perjuangan politiknya, terlihat dari penentangannya terhadap 
kaum kafir imperialis untuk memerdekakan umat dari belenggu 
dominasinya, membebaskan umat dari cengkeraman pengaruhnya, serta 
mencabut akar-akarnya yang berupa pemikiran, kebudayaan, politik, 
ekonomi, maupun militer dari seluruh negeri-negeri Islam.
> 
> Perjuangan politik ini juga tampak jelas dalam kegiatannya 
menentang para penguasa, mengungkap pengkhianatan dan persekongkolan 
mereka terhadap umat, melancarkan kritik, kontrol, dan koreksi 
terhadap mereka serta berusaha menggantinya tatkala mereka 
mengabaikan hak-hak umat, tidak menjalankan kewajibannya terhadap 
umat, melalaikan salah satu urusan umat, atau menyalahi hukum-hukum 
Islam.
> 
> Seluruh kegiatan politik itu dilakukan tanpa menggunakan cara-cara 
kekerasan (fisik/senjata) sesuai dengan jejak dakwah yang dicontohkan 
Rasulullah saw.
> 
> Jadi kegiatan Hizbut Tahrir secara keseluruhan adalah kegiatan yang 
bersifat politik, baik sebelum maupun sesudah mengambilalih 
pemerintahan (melalui umat).
> 
> Kegiatan Hizbut Tahrir bukan di bidang pendidikan, karena ia 
bukanlah madrasah (sekolah). Begitu pula seruannya tidak hanya 
bersifat nasihat-nasihat dan petunjuk-petunjuk. Kegiatan Hizbut 
Tahrir bersifat politik, (yaitu) dengan cara mengemukakan ide-ide 
(konsep-konsep) Islam beserta hukum-hukumnya untuk dilaksanakan, 
diemban, dan diwujudkan dalam kenyataan hidup dan pemerintahan.
> 
> Hizbut Tahrir mengemban dakwah Islam agar Islam dapat diterapkan 
dalam kehidupan dan agar Aqidah Islamiyah menjadi dasar negara, dasar 
konstitusi dan undang-undang. Karena Aqidah Islamiyah adalah aqidah 
aqliyah (aqidah yang menjadi dasar pemikiran) dan aqidah siyasiyah 
(aqidah yang menjadi dasar politik) yang melahirkan aturan untuk 
memecahkan problematika manusia secara keseluruhan, baik di bidang 
politik, ekonomi, budaya, sosial, dan lain-lain. 
> 
> Metode Dakwah Hizbut Tahrir
> 
> Metode yang ditempuh Hizbut Tahrir dalam mengemban dakwah adalah 
hukum-hukum syara', yang diambil dari thariqah (metode) dakwah 
Rasulullah saw, sebab thariqah itu wajib diikuti. Sebagaimana firman 
Allah Swt:
> 
> "Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan 
yang baik bagi kalian, (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) 
Allah dan kedatangan Hari Kiamat, dan dia banyak menyebut Allah 
(dengan membaca dzikir dan mengingat Allah)." (QS. Al Ahzab : 21)
> 
>  "Katakanlah: `Jika kalian (benar-benar) mencintai Allah, ikutilah 
aku, niscaya Allah mengasihi dan mengampuni dosa-dosa kalian." (QS. 
Ali Imran : 31)
> 
>  "Apa saja yang dibawa Rasul untuk kalian, maka ambilah. Dan apa 
saja yang dilarangnya bagi kalian, maka tinggalkanlah." (QS. Al 
Hasyr : 7)  
> 
> Dan banyak lagi ayat lain yang menunjukkan wajibnya mengikuti 
perjalanan dakwah Rasulullah saw, menjadikan beliau suri teladan, dan 
mengambil ketentuan hukum dari beliau.
> 
> Berhubung kaum muslimin saat ini hidup di Darul Kufur—karena 
diterapkan atas mereka hukum-hukum kufur yang tidak diturunkan Allah 
Swt— maka keadaan negeri mereka serupa dengan Makkah ketika 
Rasulullah saw diutus (menyampaikan risalah Islam). Untuk itu fase 
Makkah wajib dijadikan sebagai tempat berpijak dalam mengemban dakwah 
dan meneladani Rasulullah saw.
> 
> Dengan mendalami sirah Rasulullah saw di Makkah hingga beliau 
berhasil mendirikan Daulah Islamiyah di Madinah, akan tampak jelas 
beliau menjalani dakwahnya dengan beberapa tahapan yang sangat jelas 
ciri-cirinya. Beliau melakukan kegiatan-kegiatan tertentu yang tampak 
dengan nyata tujuan-tujuannya. Dari sirah Rasulullah saw inilah 
Hizbut Tahrir mengambil metode dakwah dan tahapan-tahapannya, beserta 
kegiatan-kegiatan yang harus dilakukannya pada seluruh tahapan ini, 
karena Hizbut Tahrir mensuriteladani kegiatan-kegiatan yang dilakukan 
Rasululah saw dalam seluruh tahapan perjalanan dakwahnya.
> 
> Berdasarkan sirah Rasulullah saw tersebut, Hizbut Tahrir menetapkan 
metode perjalanan dakwahnya dalam 3 (tiga) tahapan berikut :
> 
> Pertama, Tahapan Pembinaan dan Pengkaderan (Marhalah At Tatsqif), 
yang dilaksanakan untuk membentuk kader-kader yang mempercayai 
pemikiran dan metode Hizbut Tahrir, dalam rangka pembentukan kerangka 
tubuh partai.
> 
> Kedua, Tahapan Berinteraksi dengan Umat (Marhalah Tafa'ul Ma'a Al 
Ummah), yang dilaksanakan agar umat turut memikul kewajiban dakwah 
Islam, hingga umat menjadikan Islam sebagai permasalahan utamanya, 
agar umat berjuang untuk mewujudkannya dalam realitas kehidupan.
> 
> Ketiga, Tahapan Pengambilalihan Kekuasaan (Marhalah Istilaam Al 
Hukm), yang dilaksanakan untuk menerapkan Islam secara menyeluruh dan 
mengemban risalah Islam ke seluruh dunia. 
> 
> Landasan Pemikiran Hizbut Tahrir
> 
> Hizbut Tahrir telah melakukan pengkajian, penelitian dan studi 
terhadap kondisi umat, termasuk kemerosotan yang dideritanya. 
Kemudian membandingkannya dengan kondisi yang ada pada masa 
Rasulullah saw, masa Khulafa ar-Rasyidin, dan masa generasi Tabi'in. 
Selain itu juga merujuk kembali sirah Rasulullah saw, dan tata cara 
mengemban dakwah yang beliau lakukan sejak permulaan dakwahnya, 
hingga beliau berhasil mendirikan Daulah Islamiyah di Madinah. 
Dipelajari juga perjalanan hidup beliau di Madinah. Tentu saja, 
dengan tetap merujuk kepada Kitabullah, Sunnah Rasul-Nya, serta apa 
yang ditunjukkan oleh dua sumber tadi, yaitu Ijma Shahabat dan Qiyas. 
Selain juga tetap berpedoman pada ungkapan-ungkapan maupun pendapat-
pendapat para Shahabat, Tabi'in, Imam-imam dari kalangan Mujtahidin.
> 
> Setelah melakukan kajian secara menyeluruh itu, maka Hizbut Tahrir 
telah memilih dan menetapkan ide-ide, pendapat-pendapat dan hukum-
hukum yang berkaitan dengan fikrah dan thariqah. Semua ide, pendapat 
dan hukum yang dipilih dan ditetapkan Hizbut Tahrir hanya berasal 
dari Islam. Tidak ada satupun yang bukan dari Islam. Bahkan tidak 
dipengaruhi oleh sesuatu yang tidak bersumber dari Islam.
> 
> Hizbut Tahrir telah memilih dan menetapkan ide-ide, pendapat-
pendapat dan hukum-hukum tersebut sesuai dengan perkara-perkara yang 
diperlukan dalam perjuangannya—yaitu untuk melangsungkan kembali 
kehidupan Islam serta mengemban dakwah Islam ke seluruh penjuru dunia—
dengan mendirikan Daulah Khilafah, dan mengangkat seorang Khalifah. 
Ide-ide, pendapat-pendapat dan hukum-hukum tersebut telah dihimpun 
dalam berbagai buku, booklet maupun selebaran., yang diterbitkan dan 
disebarluaskan kepada umat. Buku-buku itu, antara lain:
> 
> 1.   Nizhamul Islam (Peraturan Hidup dalam Islam)
> 
> 2.   Nizhamul Hukmi fil Islam (Sistem Pemerintahan dalam Islam)
> 
> 3.   Nizhamul Iqtishadi fil Islam (Sistem Ekonomi dalam Islam)
> 
> 4.   Nizhamul Ijtima'iy fil islam (Sistem Pergaulan dalam islam)
> 
> 5.   At-Takattul al-Hizbiy (Pembentukan Partai Politik)
> 
> 6.   Mafahim Hizbut Tahrir (Pokok-pokok Pikiran Hizbut Tahrir)
> 
> 7.   Daulatul Islamiyah (Negara Islam)
> 
> 8.   Al-Khilafah (Sistem Khilafah)
> 
> 9.   Syakhshiyah Islamiyah – 3 jilid (Membentuk Kepribadian Islam)
> 
> 10. Mafahim Siyasiyah li Hizbit Tahrir (Pokok-pokok Pikiran Politik 
Hizbut Tahrir)
> 
> 11. Nadharat Siyasiyah li Hizbit Tahrir (beberapa Pandangan Politik 
Hizbut Tahrir)
> 
> 12. Kaifa Hudimatil Khilafah (Persekongkolan Meruntuhkan Khilafah)
> 
> 13. Siyasatu al-Iqtishadiyah al-Mutsla (Politik Ekonomi yang Agung)
> 
> 14. Al-Amwal fi Daulatil Khilafah (Sistem Keuangan Negara Khilafah)
> 
> 15. Nizhamul `Uqubat fil Islam (Sistem Sanksi Peradilan dalam Islam)
> 
> 16. Ahkamul Bayyinat (Hukum-hukum Pembuktian)
> 
> 17. Muqaddimatu ad-Dustur (Pengantar Undang-undang Dasar Negara 
Islam) 
> 
> Dan banyak lagi buku-buku, booklet, maupun selebaran yang 
dikeluarkan oleh Hizbut Tahrir, baik yang menyangkut ide maupun 
politik. 
> 
> Keanggotaan Hizbut Tahrir
> 
> Hizbut Tahrir menerima keanggotaan setiap orang Islam, baik laki-
laki maupun wanita, tanpa memperhatikan lagi apakah mereka keturunan 
Arab atau bukan, berkulit putih ataupun hitam. Hizbut Tahrir adalah 
sebuah partai untuk seluruh kaum muslimin dan menyeru mereka untuk 
mengemban dakwah Islam serta mengambil dan menetapkan seluruh aturan-
aturan Islam, tanpa memandang lagi kebangsaan, warna kulit, maupun 
madzhab mereka. Hizbut Tahrir melihat semuanya dari pandangan Islam.
> 
> Cara mengikat individu-individu ke dalam Hizbut Tahrir adalah 
dengan memeluk Aqidah Islamiyah, matang dalam Tsaqafah Hizbut Tahrir, 
serta mengambil dan menetapkan ide-ide dan pendapat-pendapat Hizbut 
Tahrir. Dia sendirilah yang mengharuskan dirinya menjadi anggota 
Hizbut Tahrir, setelah sebelumnya ia melibatkan dirinya dengan 
(pembinaan dan aktivitas dakwah) Hizbut Tahrir; ketika dakwah telah 
berinteraksi dengannya dan ketika dia telah mengambil dan menetapkan 
ide-ide serta persepsi-persepsi Hizbut Tahrir. Jadi ikatan yang dapat 
mengikat anggota Hizbut Tahrir adalah Aqidah Islamiyah dan Tsaqafah 
Hizbut Tahrir yang terlahir dari aqidah ini. Halaqah-halaqah 
(pembinaan) wanita dalam Hizbut Tahrir terpisah dengan halaqah laki-
laki. Yang memimpin halaqah-halaqah wanita adalah para suami, 
mahramnya, atau para wanita.
> http://hizbut-tahrir.or.id/modules.php?name=Tentang_Kami
> 
> RM Danardono HADINOTO <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> Siapakah yang dapat menerangkan mengenai Hizbut Tahrir Indonesia 
ini?
> 
> Apakah gerakan ini merupakan gerakan politis? apabila demikian, 
masihkah gerakan ini bergerak dalam jiwa dan semangat Proklamasi 17 
Augustus 45?
> 
> Sampai kemana gerakan ini ikut membina kesatuan bangsa dari semua 
agama dan budaya? Atau, gerakan ini merupakan gerakan politis yang 
ingin mengibah tatanan negara kita?
> 
> Mohon pencerahan
> 
> Salam
> 
> Danardono
> 
> Untuk mendapatkan artikel-artikel seputar Islam, silahkan kunjungi 
Hayatul Islam.Net - Menuju Islam Kaffah http://hayatulislam.net
> 
> 
> 
> ---------------------------------
> Find local movie times and trailers on Yahoo! Movies.
> 
> 
> [Non-text portions of this message have been removed]





------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> 
DonorsChoose. A simple way to provide underprivileged children resources 
often lacking in public schools. Fund a student project in NYC/NC today!
http://us.click.yahoo.com/5F6XtA/.WnJAA/E2hLAA/BRUplB/TM
--------------------------------------------------------------------~-> 

***************************************************************************
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. www.ppi-india.uni.cc
***************************************************************************
__________________________________________________________________________
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 



Kirim email ke