Dear all,
Mbak-mbak dan mas-mas, kalau memforward dan menulis itu hati-hati, Semuanya 
kelak akan dimintai pertanggungjawababnnya di hadapan Allah lho. Menulisnya 
untuk sesuatu yang bermanfaat.(saya kebetulan membaca tulisannya mas Agus 
Nizami tentang ini, shock juga awalnya membaca panduan chatitng, but  trims 
banyak mengingatkan).
 
Kalau boleh ikut nimbrung dikit, masalah aurat wanita kan jelas. Bagi seorang 
muslimah tak ada pilihan baginya kecuali harus memakai busana muslimah yang 
telah Allah tetapkan. Apakah kemudian itu menarik atau tidak baru itu pilihan 
dari personal orang tersebut. Busana muslimah itu bukan pilihan namun ya, 
kewajiban (terutama bagi muslimah). Kepercayaan diri itu memakaikanya itu semua 
tergantung keyakinan dari muslimah itu sendiri apakah dia mau benar2 mau 
menjadi muslimah yang taat pada Allah atau tidak. Kalau mau memakai busana 
muslimah karena bukan kesadaran tapi hanya tren mengikuti lingkungan. Saya 
jamin dia tak bisa bertahan lama makainya bila lingkungannya menuntut beda, 
Betul nggak?
 
Berpakain muslimah itu juga menunjukkan identitas kemuslihannya (kadang kita 
bingung kan mau menyapa dengan salam pada perempuan  jika dia tidak pakai 
kerudung dan jilbab). Takut salah. Muslimah yang belum memakai kerudung mungkin 
belum meyakini sepenuhnya islam adalah identitasnya, belum menyakini dan 
menerima aturan Allah. Berarti tugas bagi orang yang sudah yakin untuk membantu 
agar mereka sadar. Bukan membiarkan saja, dengan mengatakan itu pilihan agar 
tampil sexy atau bagaimana pun. Pilihan hidup ini semuanya akan dimintai 
pertanggungjawabkan di yaumul akhir. Beranikah kita, siapkah kita?
 
Kasusnya juga sekarang umat islam berada pada sistem yang tak kondusif menjamin 
atau melindungi keislamannya. Umat islam berada pada persimpangan jalan, ragu, 
bimbang, kehilangan indentitas dirinya dan kemuslimannya. Mengalami Split 
personality.
 
 Untuk kasus berkerudung saja di Sekolah tinggi statistik, di Inggris, 
Singapore dll, mereka melarang muslimah berjilbab sesuai aturan Allah. Sistem 
yang menaungi saat ini bersifat liberal, sekuler, demokratis abis. Sayangnya 
negara-negara yang memaklumatkan pembawa demokrati tak memberikan kata toleran 
bagi pemeluk islam untuk melaksanakan islam secara totality (emang bisa?). 
Karena mereka sadar islam bukan hanya simbol, bukan pula sekedar agama yang 
dipilih tapi way of life for all. Dia punya tatanan hidup yang mengatur dari 
hal kecil  (soal berpakaian juga) hingga politik pemerintahan. So, bagi negara2 
pengemban liberalisme, sekulerisme demokrasi tulen mengganggap islam adalah 
ancaman kejayaan mereka.
 
Kekuatan arus liberalisme itu sangat kuat, meski mungkin di milis ini ada yang 
mengecam tindakan JIL  dan aktivisnya. Namun tetap saja tanpa kita sadari kita 
telah mengambil sebagian ide-ide liberalisme atau tanpa sadar menyebarkannya ke 
orang lain melalui diskusi via darat, milis dll (menjadi agen). Dan ini makin 
membuat diri kita kehilangan identitasnya. terus terang saya mengakuinya, jika 
tak ada aktivitas saling mengingatkan dari rekan-rekan semua, mudah sekali 
terseret arus........................
Wallahu'alam bishawab
 
Aris Solikhah

Ari Condro <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

----- Original Message ----- 
From: "Herni Sri Nurbayanti" <[EMAIL PROTECTED]>
Wah, dimilis sebelah juga dibahas soal jilbab sexy, tapi lebih ke 
sexy penilaian dari laki2. Maksute, sebagian cowo merasa cewe 
berjilbab itu lebih sexy daripada yg tidak berjilbab. Dalam 
ke"seksi"an kan mengandung unsur menarik. Ini gak harus karena 
umbar "sensualitas" aja. Tapi ini udah dibahas di WM yak..:-)

Berarti, ini perspektif baru, jilbab sexy dari si pemakainya yg 
feeling sexy dng berjilbab. Bisa jadi juga sih. Kalo ngeliat dari 
pendekatan yg dipakai, jilbab sbg mode/trend. Ada majalah 'akhwat' 
yg menampilkan model pakaian muslim yg lucu-lucu, cantik-cantik, 
manis-manis, enak dilihat. Tertutup tapi kok menarik ya? Gak harus 
umbar 'aurat' utk feeling so sexy toh? :-) Ditambah pemahaman, bahwa 
gaya 'ketertutupan' ini laku di 'pasaran', hehehe. Maksute, ya itu 
tadi, balik ke bahasan semula, ada laki2 yg menyukai cewe berjilbab. 
Ada demand. Ada supply. Hihihi... 

Apa iya, para cewe2 ini berbaju utk berfungsi sbg supply, sekedar 
dari reaksi dari demand yg ada? :) Berarti perempuan tetap gak punya 
eksistensi dan jati diri dirinya sendiri dongk.. sekedar 'berbaju' 
aja bukan karena pilihan sendiri..:-)

Pada komunitas2 tertentu, ada semacam 'aturan tak tertulis' kalo mau 
diterima di komunitas itu, harus berjilbab. Kalo gak berjilbab juga 
gpp sih, tetap baik dan diterima. Tapi tetap ada jarak, belum secara 
penuh diterima dlm komunitas tsb. Tetap merasa sbg outsider. Gara2 
ini, jadi ada 'suudzon' soal acara keagamaan, termasuk di acara 
kopdar milis2, termasuk WM. Ada yg mau ikut, terus bertanya, saya 
gak pake jilbab gpp? Atau, saya gak berjilbab tapi ntar bawa 
kerudungan kok utk jaga2..:-) Emang kita peduli gitu, ente berjilbab 
ato tidak? please deh :-) Jawabannya sederhana aja, gak usah pusing 
dng urusan jilbab. Bawa diri aja (dan bawa makanan) :-P Parameternya 
bukan jilbab, tapi makanan.. hihihihi gak nyambung.

Last call nih, pada mau ikutan ke ciamis gak? Dari milis ini ada 
sekitar 7 orang yg ikutan. Ada juga kok teman2 yg baru bilang mau 
ikutan kemarin, belum dpt karcis... jadi ya, besok pagi2 daku 
ngantri beliin karcis. Pokoknya udah ngajak loh ya, jangan ntar 
diomel2in lagi protes ini itu :-) Hobi bener dah ngomel2in orang.. 
asoy geboy aja, napa..:-)


wassalam,
herni


----------
From: "Mia" <[EMAIL PROTECTED]>

Menghindarnya saya dipotong oleh mbak UR. Saya bilang, soal hukum
fiqh aurat dan jilbab itu sudah dikupas tuntas. Bukannya menghindar
dari diskusi.

Dan pola pikiran mbak kental sekali, dan nggak jauh-jauh dari 'hukum'
itu, sampe hukum fiqh dan 'hukum Allah' juga dirancukan, saya kutip:

UR: "Tentang feeling sexy dng berjilbab....ya jelas hukumnya
juga.....ini sama aja mempertanyakan gimana kalau orang pergi haji
niatnya cuma biar dapat panggilan Pak Haji atau Bu Haji......ya nggak
mambrur toh....."

Pertama, analoginya saya nggak terima: berpakaian dan pergi haji.
Sebaiknya analogi ini ditinggalkan saja supaya diskusinya nggak 
ruwet.

Kedua, eeeh...mbak lari ke hukum lagi.  Baiklah, menjadikan diri
menarik dengan pilihan sendiri itu adalah 'hukum Allah'. Menarik,
feeling sexy..itu kan kodrat kita yang hukum Allah (dan ini nggak
sama dengan mengumbar nafsu kodrat dengan tidak menutup aurat!).
Sampe disitu saja omongan saya tentang hukum ini.  Dan hukum Allah
yang ini nggak sama dengan hukum fiqh yang mewajibkan jilbab.

Salam
Mia






***************************************************************************
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. www.ppi-india.org
***************************************************************************
__________________________________________________________________________
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]




---------------------------------
Yahoo! Groups Links

   To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/
  
   To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]
  
   Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service. 



"Bangkitnya manusia, karena pemikirannya"
Kebangkitan ialah perpindahan suatu bangsa,negara, umat dan seorang individu 
dari satu keadaan ke arah yang lebih baik



__________________________________________________
Do You Yahoo!?
Tired of spam?  Yahoo! Mail has the best spam protection around 
http://mail.yahoo.com 

[Non-text portions of this message have been removed]



------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> 
DonorsChoose. A simple way to provide underprivileged children resources 
often lacking in public schools. Fund a student project in NYC/NC today!
http://us.click.yahoo.com/5F6XtA/.WnJAA/E2hLAA/BRUplB/TM
--------------------------------------------------------------------~-> 

***************************************************************************
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. www.ppi-india.org
***************************************************************************
__________________________________________________________________________
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 



Kirim email ke