$)Cfyi,

.........for anggt milis yang udah married or lg planning married..;))..

----- Forwarded by Carla Annamarie/PRUIDN/IDN/Prudential on 05/27/2005
10:14 AM -----
                                                                           
             "Lazuardy Anwar"                                              
             <[EMAIL PROTECTED]                                             
             nk.co.id>                                                  To 
             Sent by:                  [EMAIL PROTECTED],         
             [EMAIL PROTECTED]         [EMAIL PROTECTED]            
             roups.com                                                  cc 
                                                                           
                                                                   Subject 
             05/27/2005 09:34          [hardrockfm] Fw: Oral               
             AM                                                            
                                                                           
                                                                           
             Please respond to                                             
             [EMAIL PROTECTED]                                             
                 roups.com                                                 
                                                                           
                                                                           







FYI....
Biar tambah pinter.....
^_*


Seks oral atau seks oro-genital berarti kontak mulut dengan vagina, yang
disebut kunilingus, atau kontak mulut dengan penis, yang disebut felasio.
Kunilingus berasal dari bahasa Latin cunnus yang berarti vulva (organ seks
luar wanita), dan lingere yang berarti menjilat. Felasio berasal dari
bahasa
latin fellare yang artinya menghisap. Setiap bentuk seks oral bisa
dilakukan
dengan cara satu orang merangsang pasangannya, ataupun keduanya saling
merangsang organ genital secara bersamaan. Seks oral yang dilakukan dengan
cara bersamaan umumnya dikenal dengan nama '69', atau dalam bahasa
Perancis",
soixante - neuf. Ini karena posisi tubuh dua orang yang melakukan oral seks
tersebut menyerupai angka 69.

Kunilingus dan felasio adalah perilaku seks yang umum dilakukan oleh
pasangan yang berjenis kelamin sama maupun pasangan yang berlawanan jenis.
Ada banyak kombinasi posisi dan teknik yang digunakan dalam seks oral,
tetapi tetap mulut dan lidah yang memberikan kepuasan dalam hal ini.
Mencium, menjilat, menghisap dan menggigit bisa terasa nikmat di bagian
manapun pada organ genital pria dan wanita. Tekanannya (ringan, berat,
sedang), kecepatannya (cepat, lambat, atau berubah-ubah), dan jenis gerakan
yang digunakan bisa divariasikan tanpa henti untuk menghasilkan sensasi
yang
berbeda. Praktisnya, perasaan hangat dan sejuk ketika mulut dan lidah
berada
pada organ genital bisa menimbulkan erotisme. Beberapa orang menyukai
digoda, rangsangan yang maju-mundur, sementara yang lain menyukai
rangsangan
yang tetap. Ada satu teknik felasio yang dikenal dengan nama Snaky - Lick
Trick, di mana "trik"-nya di sini yaitu untuk merangsang sisi dalam kepala
penis, yang hampir tidak terlihat, dengan menggunakan ujung lidah, berupa
kontak lidah yang sangat ringan dengan area sensitif ini dengan satu
jilatan
ringan ke atas, dan kemudian jeda kurang lebih 15 detik untuk jilatan
berikutnya. Trik ini dikatakan bisa menghasilkan ejakulasi dahsyat dalam
waktu yang sangat singkat. Cara felasio yang lain adalah menghisap zakar
atau batang penis dengan mengulumnya di dalam mulut, menjilati berbagai
bagian penis dan zakar, atau menggigit bagian-bagian sepanjang organ
genital. Banyak pria yang menyukai zakarnya dihisap pada saat felasio dan
daerah tepat di bawah zakar seringkali merupakan daerah sensitif untuk
disentuh ataupun dijilat.

Ada orang yang tidak suka melakukan felasio karena mereka merasakan sensasi
penyumbatan ketika penis dimasukkan ke dalam mulut mereka. Efek psikologis
ini, yang dikenal sebagai refleks sumbat, dipicu oleh tekanan di punggung
lidah atau di tenggorokan. Jika seorang pria, dalam keadaan yang sedang
nikmat-nikmatnya, mendorong penisnya terlalu dalam ke mulut pasangannya,
maka bisa jadi refleks ini akan terjadi. Satu jalan untuk menghindari
masalah ini adalah orang yang melakukan seks oral hendaknya menggenggam
batang penis lawannya untuk mengendalikan seberapa jauh ia akan dimasukkan
ke dalam mulut. Keberatan lainnya terhadap felasio adalah ketika mereka
harus menerima ledakan ejakulasi di dalam mulut. Satu pasangan bisa
bersepakat sebelumnya untuk mengeluarkan penis lawannya sebelum ejakulasi.
Dan lawannya tidak berkeberatan. Apakah akan membersihkan segera ejakulasi
dari mulut, ataukah akan menelannya. Ejakulasi, rata-rata 4 cc, mengandung
protein dan gula serta dilaporkan mengandung kurang dari 36 kalori.

Kunilingus, seperti juga felasio, bisa dilakukan dengan berbagai cara.
Preferensi para wanita sangat beragam, tetapi pada umumnya semua menyukai
gerakan lidah yang lembut pada klitoris, yang semakin cepat, jilatan yang
terfokus, serta menghisap klitoris dengan cara lembut maupun kasar. Bentuk
lain yang disukai oleh para wanita adalah rangsangan oral pada klitoris
dibarengi dengan melakukan manipulasi ringan vagina dengan tangan; jilatan
dan ciuman bibir tepat pada vagina; memasukkan dan mengeluarkan lidah dari
liang vagina; dan merangsang klitoris dengan tangan (tangannya sendiri atau
tangan
pasangannya) sementara rangsangan oral diarahkan pada bagian lain organ
genital.

Tidak semua orang menikmati seks oral. Banyak yang mencoba, menyukainya.
Tetapi yang lain memberikan beberapa komentarnya. Komentar-komentar ini
bisa
dibagi ke dalam tiga hal umum: pertama, bahwa seks oral itu tidak higienis;
kedua, bahwa tabu untuk melakukannya; tiga, bahwa seks oral bukanlah
ungkapan suatu kejantanan ataupun feminitas.

Dari segi higienis, seks oral, baik cairan semen (air mani) maupun cairan
vagina sebenarnya tidak berbahaya. Ini tentu saja tidak berbahaya bagi
mereka yang tidak terkena penyakit menular seksual (PMS atau PHS). Setiap
orang harus memastikan bahwa dirinya dan pasangannya bebas dari PMS sebelum
melakukan hubungan seksual. Tidak ada penyakit yang ditularkan melalui seks
oral yang tidak bisa ditularkan melalui seks dalam bentuk lainnya. Jika
seseorang mengidap PMS maka pasangannya kemungkinan akan tertular apapun
bentuk hubungan seks yang mereka lakukan. Singkatnya, hubungan seks di
antara pasangan yang sehat adalah aman dan bersih.

Aspek higienitas lainnya yang dikhawatirkan orang adalah bau alat kelamin.
Cukup dengan membersihkannya maka hubungan seks yang anda lakukan akan
aman.
Tidak perlu seorang wanita mandi terlebih dahulu sebelum melakukan seks
oral, namun ada yang memilih untuk melakukannya. Tetapi, mandi dan bersampo
bisa menghilangkan bakteri yang secara alami berguna untuk melindungi
vagina. Dalam hal bau organ genital pria, seringkali baunya menyerupai bau
makanan yang baru saja dimakannya. Seperti dengan kaum wanita, dengan
dibersihkan maka bau tersebut sudah bisa ditanggulangi, dan di samping itu,
ada orang yang merasa terangsang begitu membaui aroma alat kelamin
pasangannya.

Anggapan bahwa melakukan seks oral adalah hal yang tabu telah mengurangi
keinginan orang bahkan untuk sekedar mencobanya. Seks oral memang sudah
cukup lama digunjingkan dan bahkan dianggap haram. Dasarnya adalah larangan
agama, yang bagi beberapa kalangan masih sangat kuat melekat. Orang-orang
yang menganut salah satu agama utama di Barat seringkali merasa bingung dan
berdosa jika melakukan hubungan seks oral, meskipun mereka tahu bahwa
hubungan seks dengan cara ini adalah aman dan suatu bentuk ekspresi seksual
yang wajar. Pada akhirnya, masing-masing individu harus memutuskan dan
bertindak sesuai dengan keyakinan pribadi dan ajaran agamanya
masing-masing.

Bagi beberapa orang, ini bukanlah konflik dengan ajaran agamanya, namun ini
adalah sebuah bentuk kompromi antara sifat maskulin dan feminin yang mereka
miliki. Ada yang secara salah memahami bahwa kunilingus dan felasio adalah
perilaku kaum homoseksual, meskipun itu dilakukan oleh pasangan
heteroseksual. Meskipun kaum homoseksual melakukan seks oral, namun
mayoritas kaum heteroseksual juga melakukan hal yang sama. Aktivitas ini
sendiri bukanlah homoseksual, bukan pula heteroseksual. Selain
kesalahpahaman memahami seks oral dan homoseksual, para wanita juga
kadangkala merasa jika melakukan seks oral membuat mereka merasa rendah,
seolah-olah mereka adalah pembantu dan inferior. Para pria juga kadangkala
merasa bahwa melakukan seks oral terhadap pasangan mereka bisa mengurangi
kejantanan mereka karena penis tidak terlibat di dalamnya. Para pasangan
harus secara terbuka membicarakan masalah ini, dan jika perlu berkonsultasi
dengan ahli terapi yang sudah berpengalaman.












Yahoo! Groups Links









------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> 
Does he tell you he loves you when he's hitting you?
Abuse. Narrated by Halle Berry.
http://us.click.yahoo.com/aFQ_rC/isnJAA/E2hLAA/BRUplB/TM
--------------------------------------------------------------------~-> 

***************************************************************************
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. www.ppi-india.org
***************************************************************************
__________________________________________________________________________
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


Kirim email ke