REPUBLIKA Selasa, 28 Juni 2005 20:45:00
Ratusan Warga Tolak Imunisasi Laporan: Adin Komeidin Sukabumi-RoL-- Mopping Up putaran kedua di Kota Sukabumi nampaknya bisa berjalan dengan sukses. Pasalnya, banyak masyarakat Kota Sukabumi yang menolak untuk mengimunisasi anaknya. Jumlah warga yang menolak imunisasi tersebut mencapai ratusan orang. '' Hingga pukul 15.00 wib, jumlah warga yang sudah diimunisasi baru mencapai 57 persen dari proyeksi dan 56 persen dari pendataan,'' ujar Kasubdin Pemberantasan Penyakit Menular (P2M) Dinas Kesehatan Kota Sukabumi, Rita Fitrianingsih kepada Republika, Selasa (28/6) di ruang kerjanya. Padahal, lanjut dia, pada putaran pertama dalam jam yang sama cakupannya sudah mencapai 90 persen. Banyaknya warga yang menolak diimunisasi, sambung Rita, disebabkan oleh beberapa faktor. Salah satu faktornya adalah adanya informasi imunisasi bisa menimbulkan sakit dan bahkan kematian. Kata dia, informasi yang salah tersebut dijadikan argumen masyarakat untuk menolak imunisasi. Selain itu, lanjut dia, ada juga penolaknnnya disebabkan karena anaknya sakit.'' Kita sangat menyangkan kondisi seperti ini. Bayangkan saja, baru saja petugas turun dari mobil, sudah banyak masyarakat yang menolak,'' imbuhnya. Menurut Rita, jumlah masyarakat yang menolak diimunisasi mencapai ratusan orang. Contoh kecilnya, lanjut dia, untuk Kelurahan Nangleng yang berhasil diimunisasi hanya 1/3 nya saja. '' Kami kurang optimis untuk bisa mencapai target sesuai sasaran. Baik sasaran proyeksi maupun pendataan. Kami kurang optimis cakupannya akan sama dengan pada putaran pertama,'' tambahnya. [Non-text portions of this message have been removed] *************************************************************************** Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. www.ppi-india.org *************************************************************************** __________________________________________________________________________ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/