Dear Member,

Bisnis waralaba di Indonesia sedang berkembang pesat, akankah kita 
tergusur dengan waralaba impor yang terus merasuk ke Indonesia? 
Ternyata kemampuan bertahan dan tingkat keberhasilan franchise lokal 
cukup tinggi, sekitar 65 %. Artikel berikut saya dapat dan saya 
ringkas dari liputan6.com.


Wabah Bisnis Waralaba di Tanah Air

Bisnis waralaba atau franchise belakangan mewabah dunia usaha di Tanah 
Air. Sebagian pengusaha berpendapat, mengembangkan bisnis ini relatif 
lebih mudah dibanding memulai bisnis dari nol. Menurut Ketua Asosiasi 
Franchise Indonesia Anang Sukandar di Jakarta, baru-baru ini, usaha 
waralaba di Indonesia memiliki tingkat keberhasilan yang cukup tinggi. 
Sekitar 65 persen pembeli lisensi waralaba berhasil mengembangkan 
usahanya dan tak sekadar balik modal. 

Sejauh ini, terdapat sekitar 270 usaha waralaba asing dan sekitar 20 
waralaba lokal di Indonesia. Waralaba asing Lebih banyak karena 
pengusaha luar negeri memiliki pengalaman lebih lama dalam bisnis 
waralaba dengan berbagai keunikan usahanya. 

Besar kecilnya modal untuk terjun ke bisnis waralaba tergantung dari 
jenis usaha dan produk yang dipilih. Menurut Anang, supaya berhasil 
dalam bisnis waralaba, pengusaha perlu memperhatikan beberapa hal, 
antara lain lokasi berusaha yang strategis. 

Seperti bisnis pada umumnya, untuk menjalani waralaba diperlukan 
kepekaan terhadap pengembangan usaha seperti pemilihan lokasi dan 
kecermatan memanfaatkan celah menguntungkan dari selera dan kebutuhan 
masyarakat. Kendati nama dagang terkenal, promosi tetap diperlukan 
untuk memajukan usaha. 

Waralaba adalah pengaturan bisnis dengan sistem pemberian hak 
pemakaian nama dagang oleh franchisor kepada pihak independen atau 
franchisee untuk menjual produk atau jasa sesuai dengan kesepakatan. 

Di Indonesia, waralaba mulai berkembang pada 1950-an dengan munculnya 
dealer kendaraan bermotor melalui pembelian lisensi atau menjadi agen 
tunggal pemilik merek.

Seseorang yang tertarik dengan peluang bisnis waralaba biasanya wajib 
membeli lisensi atau izin penggunaan nama yang disebut initial fee 
atau franchise fee. Selain berhak menggunakan nama dagang, sebagai 
imbalan, pembeli mendapat pengetahuan sistem bisnis serta pelatihan 
karyawan yang sama dengan pihak yang mengeluarkan lisensi. Pembeli 
lisensi juga harus membayar royalti dari persentase penjualan.(ZAQ/Tim 
Liputan 6 SCTV)

Franchise Indonesia Terus Maju!!!!!!!!!!!
Maaf kalau terlalu bersemangat, saya tidak ingin franchise Indonesia 
Loyo.


Regards,
Johan
0813 1917 8155

=====================================
PT. Ayam Goreng Fatmawati (Franchise)
Hotel Salak The Heritage Lt. 2
Jl. Ir. H. Juanda No. 8, Bogor 16121
Telp. +62251-347620 | +62251-350400 ext. 59
Fax. +62251-347608
e-mail. [EMAIL PROTECTED]
www.fatmawati.com
=====================================




***************************************************************************
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. www.ppi-india.org
***************************************************************************
__________________________________________________________________________
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


Kirim email ke