http://www.eramuslim.com/br/dn/57/20154,1,v.html

Walikota London Bela Yusuf Qaradawi dari Serangan Kelompok Pro-Israel

Publikasi: 21/07/2005 13:15 WIB

Yusuf al-Qaradawi dan Ken Livingstone dalam suatu kesempataneramuslim -
Walikota London memberikan pembelaan terhadap Yusuf al-Qaradawi dan tetap
akan mengundang ulama terkemuka itu untuk datang ke London bulan depan di
tengah gencarnya kampanye pencekalan Qaradawi yang dilancarkan kelompok
pro-Israel Inggris.

Dalam konferensi pers pertama sejak pemboman London 7 Juli, Selasa (19/7),
Ken Livingstone mengatakan akan mengundang Qaradawi yang ia sebut "tokoh
Islam progresif" untuk menghadiri konferensi tentang upaya penumpasan
ekstrimisme di Manchester Agustus mendatang.

"Saya meyakini pentingnya komunitas Muslim Inggris mendengar, melalui
berbagai cara yang mungkin, kecaman dari tokoh-tokoh Islam terhadap
pembomanan London dan mengajak mereka untuk mendiskusikan isu ini," ujar
penguasa London itu seperti dikutip Finacial Times.

"Semua informasi yang saya terima mengatakan Qaradawi mengecam pemboman
London dan tanpa ragu menyebutnya sebagai aksi yang sama sekali tidak sesuai
dengan Islam," lanjutnya.

Qaradawi, Ketua Asosiasi Cendikiawan Muslim Internasional (IAMS) yang
berkedudukan di Dublin, serta merta mengeluarkan kecaman terhadap empat
peledakan di tempat terpisah di London, tiga di antaranya dilakukan Muslim
kelahiran Inggris, menewaskan 56 orang dan melukai tidak kurang dari 700
orang.

"Kita terhenyak mendengar berita duka ini yang menyebabkan terbunuhnya
puluhan dan terlukanya ratusan orang yang tidak bersalah dan tidak melakukan
kejahatan apapun," kata Qaradawi.

Kampanye Kotor

Livingstone mengecam kampanye kotor media Inggris terhadap Qaradawi seiring
pelaksanaan konferensi yang semakin dekat. Ia mengatakan pandangan Qaradawi
sudah dikaburkan dan disalahpahami, dan menolak anggapan bahwa pendapat
Ulama kelahiran Qatar itu mengilhami pembom London.

"Apa yang disampaikan Syaikh Qaradawi adalah bahwa orang-orang Palestina
tidak memiliki jet tempur dan tank, mereka hanya punya tubuh mereka. Saya
kira dia tidak mengajak orang untuk menjadi pembom bunuh diri," cetus
Livingstone.

Livingstone menuding Isreal telah melakukan kejahatan terhadap kemanusian
dengan melakukan pembantaian tanpa pandang bulu terhadap laki-laki,
perempuan dan anak-anak di Tepi Barat dan Gaza selama puluhan tahun. Aksi
Israel yang menghancurkan rumah-rumah dengan alasan ada pembom berasal dari
wilayah itu, menurut Livingstone tidak bisa diterima, "Saya tidak setuju
dengan hukuman seperti ini."

Bulan Maret yang lalu, Livingstone menulis di harian Guardian bahwa PM
Israel Ariel Sharon adalah "penjahat perang yang seharusnya ada di penjara,
bukan di kantor."

Ini adalah kali kedua, kelompok pro-Israel Inggris melancarkan kampanye
hitam terhadap Yusuf Qaradawi. Inayat Bunglawala dari Muslim Council of
Britain (MCB), menunjuk media milik kelompok sayap kanan sebagai pihak yang
berupaya menodai reputasi tokoh muslim seperti Qaradawi.

"Ada tekanan yang luar biasa dari lobi pro-Israel untuk mencegah tokoh yang
dihormati seperti Yusuf Qaradawi dan Tariq Ramadan memasuki Inggris, dan
mereka melakukan pembunuhan karakter terhadap tokoh-tokoh ini," ungkapnya
kepada IslamOnline Selasa lalu. "Sangat memalukan, kelompok pro-Israel
mencoba melayani kepentingan Israel dengan mengorbankan hubungan komunitas
yang baik."(ish/iol)







***************************************************************************
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***************************************************************************
__________________________________________________________________________
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


Kirim email ke