Hai teman-teman... Kenapa sih MUI merasa perlu membuat fatwa yang sedemikian 'keras' itu? Apa MUI khawatir agama Islam ini akan menjadi turun pamornya? Apakah mereka meragukan kekuasaan Tuhan yang sudah 'membuatkan' agama ini untuk manusia? Sehingga mereka perlu 'membela' agama Tuhan agar Tuhan tidak kelihatan kecil di mata umat manusia di muka bumi?
SB: MUI perlu membuat fatwa, karena salah satu "tugas" MUI adalah membuat fatwa untuk umat Islam di Indonesia. Yang saya pahami betul adalah, TUHAN TIDAK BUTUH AGAMA. Kita-lah yang butuh agama agar hidup kita ini lebih baik, teratur, beradab, dan tidak kacau. Ingat apa pemaknaan kata A-Gama itu sendiri. SB: Agama (dien) dalam Islam adalah jalan hidup, peribadatan dan amal baik, petunjuk kebenaran yang diturunken kepada para Nabi dan Rasul untuk kepentingan umat manusia. Sekaligus sebagai wujud sifat Maha Pengasih dan Penyayang dari Allah SWT, mengingat keterbatasan dan kelemahan yang ada pada manusia. Lalu kenapa manusia selalu merasa menjadi perwakilan Tuhan di muka bumi dan merasa perlu 'membela Tuhan' di mata umat manusia? Tuhan tidak pernah menjadi kecil sekalipun ada seribu JIL, seribu MUI, atau bahkan sejuta Ahmadiyah. Kenapa orang-orang mau mengikuti JIL, MUI, atau Ahmadiyah? Karena mereka beranggapan, mereka PERCAYA itulah kebenaran. TAPI SAYANG, kebenaran tidak pernah mutlak di tangan manusia. Kebenaran yang hakiki hanya ada di tangan Tuhan. Tentu saja itu pandangan orang yang percaya dengan adanya Tuhan. SB: Manusia adalah mahluk Allah SWT yang ditugaskan menjadi "penguasa" di bumi ini, dengan diberikan petunjuk yang sangat dibutuhkan, melalui para Nabi dan Rasul terdahulu. Sesungguhnya orang yang merasa Islam pastilah akan berpegang teguh kepada AlQuran dan Hadist sebagai sumber hukum dan perundangan tertinggi, sebagai manifestasi dari syahadat yang mereka ucapkan. Ingat menjadi Islam bukanlah paksaan. Laa ikrohaa fiddiin. Karena kebenaran tidak mutlak ditangan manusia, maka Allah SWT memberikan petunjuk yang jelas yakni kitab yang dibawa para Rasul, sebagai wujud Cinta Kasih Allah SWT kepada manusia. Semua boleh merasa benar, tapi hanya Tuhan yang tahu dimana kebenaran. Tuhan menganugerahkan akal dan hati nurani bagi manusia, agar dapat mencari jalan yang terbaik di muka bumi. Dan karena manusia di muka bumi ini berjuta-juta isi kepalanya, tidak mungkin ada satu jalan menuju kebenaran. Setiap manusia akan mencari jalannya sendiri-sendiri, berdasarkan agama yang sudah ada, atau mereka berinisiatif mencari jalannya sendiri. SB: Bukan hanya akal dan hati nurani, Allah SWT telah mengirimkan para nabi dan Rasulnya kemuka bumi. Betapa dholimnya Tuhan yang Anda maksud, jika membiarkan manusia dalam kesesatan pemikiran. Apabila agama tetap konsisten dipandang sebagai hak pribadi, maka masalah ini tidak perlu terjadi. Kekacauan ini mulai muncul ketika agama mulai dilembagakan. Dibuatlah lembaga-lembaga manusia yang mengatasnamakan agama, bahkan mengatasnamakan Tuhan. Maka mulai korup-lah ajaran agama itu. Dan manusialah penyebabnya. SB: Dari dulu agama adalah hak pribadi. Jadi hak pribadi para kyai, para pastor, atau apun namanya untuk memberitahukan hak pribadinya tersebut kepada khalayak.Kalau tidak suka dengan suatu agama, juga tak ada yang maksa. Agama tidak perlu diumbar di ruang publik. Agama tidak perlu dilembagakan. Agama adalah hubungan manusia dengan Tuhannya. Biarkan hubungan itu menjadi milik-Nya, bukan milik lembaga-lembaga bentukan manusia yang belum tentu bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya di hadapan Tuhan. SB: Bagaimana dikatakan sebagai agama (dien) atau jalan hidup, jika tidak disampaikan kepada publik? Apakah Anda tidak mengajarkan atau menyampaikan apa dan bagaimana agama Anda kepada anak atau istri Anda?Cobalah untuk jujur...... Untungnya Tuhan Maha Penyabar, jika tidak... SB: Dialah ArRahman. Jika tidak, akan dibiarkannya manusia dalam kesesatan. Tanpa tuntunan. Tanpa cahaya kebenaran yang disampaikan sebagai pembimbing ketika kita akan kembali. Itulah bukti adanya Tuhan, Allah SWT. Dialah tempat kita kembali, atau Anda punya tempat kembali yang lain yang Anda harapkan, selain bisa diterima disisi-Nya? Wallahu'alam _________________________________________ rahadian p. paramita at http://prajnas.blogspot.com Banyak buku "besar" masuk ke kepala yang "kecil"... PUTU WIJAYA [Non-text portions of this message have been removed] *************************************************************************** Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org *************************************************************************** __________________________________________________________________________ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Reading only, http://dear.to/ppi 4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links ------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> <font face=arial size=-1><a href="http://us.ard.yahoo.com/SIG=12h7buecn/M=320369.6903865.7846595.3022212/D=groups/S=1705329729:TM/Y=YAHOO/EXP=1123576626/A=2896110/R=0/SIG=1107idj9u/*http://www.thanksandgiving.com ">Help save the life of a child. Support St. Jude Children¿s Research Hospital</a>.</font> --------------------------------------------------------------------~-> *************************************************************************** Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org *************************************************************************** __________________________________________________________________________ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Reading only, http://dear.to/ppi 4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/