Pak Danar, nggak boleh berburuksangka dengan provokasi begitu dong. Mari
berikan contoh terbaik, agar semuanya menjadi baik.

Salam,

----- Original Message -----
From: "Danardono HADINOTO" <[EMAIL PROTECTED]>
To: <ppiindia@yahoogroups.com>
Sent: Wednesday, August 10, 2005 2:10 PM
Subject: Ant: RE: [ppiindia] Bupati Bolmong Tolak Fatwa MUI


Mas Hery, anda mendambakan kedamaian? sangat mulia. Tapi salah salah, anda
akan dinilai beberapa orang sebagai pelawak...

Salam

danardono

Hery Hadityo Sugiarto <[EMAIL PROTECTED]> schrieb:
kebetulan saya seorang muslim dan pendapat pribadi saya adalah mungkin fatwa
MUI yang nggak penting ini yang sering membuat Islam di Indonesia jadi
cenderung anarkis, sehingga saya sering melihat di berita sebuah kelompok
mengatasnamakan Iskam,Santri dan lainnya mail bakar,rusak,hancurkan dan
merusak tempat2 umum (memalukan dan memuakkan).

Saya mendambakan hidup damai saling menyayangi dan mengasihi antar sesama
agama dan manusia bila ada yang melenceng dari   hal tersebut kita
percayakan saja ke aparat hukum atau dengan jalur yang benar.



-----Original Message-----
From: ppiindia@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED]
Behalf Of Ambon
Sent: 10 Agustus 2005 6:54
To: Undisclosed-Recipient:;
Subject: [ppiindia] Bupati Bolmong Tolak Fatwa MUI


HARIAN KOMENTAR
10 August 2005



Bupati Bolmong Tolak Fatwa MUI


Wilayah Bolmong yang luasnya 54 persen dari luas wilayah Sulut kerap disebut
Indonesia Mini. Pasalnya, 400 ribu penduduknya memiliki beragam agama, suku
dan budaya, bahkan boleh dibilang semua suku dan agama di republik ini dapat
ditemukan di Bumi Totabuan. Karena itu, sosok pemimpin pun harus bisa
diterima oleh semua umat.

Nah, terkait fatwa MUI ten-tang pengharaman doa bersa-ma, di mana umat
Muslim di-haramkan mengikuti acara na-talan atau kegiatan keagamaan lainnya
dari non-Muslim, Bupati Bolmong Dra Hj Mar-lina Moha-Siahaan (MMS) tentu
saja menolak, apalagi bila fatwa dipaksakan untuk diberlakukan di Bolmong.

Adapun alasan utama MMS, bahwa dirinya adalah pemim-pin seluruh rakyat
Bolmong, bukan hanya memimpin satu agama atau golongan tertentu. Di mana dia
selalu dituntut un-tuk bisa berkomunikasi lang-sung dengan rakyat yang
di-pimpinnya, bukan melulu di-wakilkan saja. "Bupati adalah milik semua
rakyat Bolmong tanpa pandang bulu, agama, golongan maupun suku mana pun.
Sehubungan dengan fat-wa MUI tersebut, sepertinya belum tepat untuk
diterapkan di Bolmong. Intinya, bupati te-tap sah kalau menghadiri dan turut
mengikuti acara-acara keagamaan dari non-Muslim," kata MMS sebagaimana
diku-tip juru bicaranya Ir Yudha Rantung, kemarin siang (09/08).

Lagi pula, MMS memang se-lalu diundang oleh rakyatnya dari non-Muslim untuk
meng-hadiri seremoni-seremoni ke-agamaan, di mana pada ke-sempatan itu MMS
selalu pula didaulat untuk menyampaikan kata-kata sambutan. Sehingga bisa
dibayangkan betapa besar kekecewaan rakyat, ketika me-nyadari kalau
kata-kata sam-butan MMS selaku bupati ha-nya diwakilkan saja kepada bawahan.

"Selama ini ibu bupati selalu menghadiri dan mengikuti acara-acara
seremonial keaga-maan dari non-Muslim, misal-nya natalan. Beliau diberikan
kesempatan untuk menyam-paikan kata-kata sambutan. Kalau pun pada saat acara
itu dilangsungkan ibadah, bukan-nya bupati kita langsung ber-anjak dari
kursinya, melainkan tetap di tempat namun bersi-kap pasif selama ibadah
ber-langsung. Itu kan sikap positif MMS untuk menghormati umat dari agama
lain," tambah Rantung lagi.
Di sisi lain, gaung penolakan terhadap fatwa MUI yang mengharamkan umat
Islam menghadiri natalan atau ke-giatan keagamaan dari non-Muslim,
disampaikan beramai-ramai oleh sejumlah tokoh Bol-mong.

Mereka menilai, pada haki-katnya negara ini bukan nega-ra agama, bukan milik
satu agama saja, melainkan milik dari seluruh rakyat yang dike-tahui
memiliki keanekaraga-man agama, suku dan budaya.

Ketua Fraksi PAN, Drs Jemmy Lantong bersama anggotanya Rusli Tungkagi,
berikut Ketua F-PDIP Christofel Popo Buhang bersama rekannya Herman Kembuan,
serta Ketua F-PG Mansyur Sugeha menyampai-kan hal itu dalam perbinca-ngan
serius di kantor dewan kemarin siang, usai membaca headline yang terpampang
di etalase harian ini, edisi Selasa kemarin.

"Presiden kan bukan pemim-pin satu agama saja, tapi me-mimpin semua rakyat
Indone-sia yang memiliki agama, suku maupun budaya yang berbe-da. Jadi kalau
MUI mengeluar-kan fatwa haram bagi presiden maupun seluruh umat Islam untuk
menghadiri acara kea-gaman umat lain, itu sama saja dengan pemasungan
terhadap umat Muslim sendiri dalam bersosialisasi dengan masyara-kat
sekitar. Jadi saya sendiri sebagai orang Islam tidak bisa menerima fatwa
itu," sembur Herman Kembuan, langsung diaminkan teman-temannya.

"Kita harus menyadari bahwa negara masih memegang asas Bhinneka Tunggal Ika,
atau berbeda-beda tapi tetap satu. Jadi kami sarankan sebaiknya MUI tidak
terburu-buru me-ngeluarkan fatwa haram ter-sebut," sambung Popo.

Senada dikatakan juga oleh Hi Mansyur Sugeha BSc, yang lebih memfokuskan
penilaian-nya pada kerukunan antaru-mat beragama dan kerukunan antarumat
yang berbeda aga-ma. Ketika datang lebaran, ka-ta Ketua F-PG ini yang juga
dikenal sebagai sesepuh rakyat Bolmong, umat non-Muslim baik dari Kristen,
Hindu dan Budha berkenan turun mera-yakan dan mengucapkan sela-mat atas hari
kemenangan umat Islam itu, bahkan mere-ka juga tidak segan-segan da-tang
bertamu ke rumah kita.

"Sebaliknya, kalau mereka juga merayakan hari besar, seperti natal, lalu apa
salahnya kita mengucapkan selamat atau menghadiri acara peraya-an mereka,
semata-mata demi membangun kerukunan antar-satu agama dan agama lainnya di
Bolmong," ucapnya.(tus)


[Non-text portions of this message have been removed]




***************************************************************************
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***************************************************************************
__________________________________________________________________________
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]

Yahoo! Groups Links








***************************************************************************
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***************************************************************************
__________________________________________________________________________
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]




---------------------------------
YAHOO! GROUPS LINKS


    Visit your group "ppiindia" on the web.

    To unsubscribe from this group, send an email to:
 [EMAIL PROTECTED]

    Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service.


---------------------------------




****************************************************************************
*******

It is wrong to think that misfortunes come from the east or from the west;
they originate within one's own mind. Therefore, it is foolish to guard
against
misfortunes from the external world and leave the inner mind uncontrolled.

Sidharta Gautama




---------------------------------
Gesendet von Yahoo! Mail - Jetzt mit 1GB kostenlosem Speicher

[Non-text portions of this message have been removed]




***************************************************************************
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***************************************************************************
__________________________________________________________________________
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]

Yahoo! Groups Links












------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> 
<font face=arial size=-1><a 
href="http://us.ard.yahoo.com/SIG=12h1j6ikf/M=320369.6903865.7846595.3022212/D=groups/S=1705329729:TM/Y=YAHOO/EXP=1123676308/A=2896110/R=0/SIG=1107idj9u/*http://www.thanksandgiving.com
">Help save the life of a child. Support St. Jude Children¿s Research 
Hospital</a>.</font>
--------------------------------------------------------------------~-> 

***************************************************************************
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***************************************************************************
__________________________________________________________________________
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


Reply via email to