Subject: Fw: Nice Story : Semangkuk Mie
Date: Thu, 13 Oct 2005 13:10:21 +0700


Pada malam itu, Ana bertengkar dengan ibunya.

Karena sangat marah, Ana segera meninggalkan rumah tanpa membawa apapun.

 

Saat berjalan di suatu jalan, ia baru menyadari bahwa ia sama sekali tdk 
membawa uang.

 

Saat menyusuri sebuah jalan, ia melewati sebuah kedai bakmi dan ia mencium 
harumnya aroma masakan.

Ia ingin sekali memesan semangkuk bakmi, tetapi ia tdk mempunyai uang.

 

Pemilik kedai melihat Ana berdiri cukup lama di depan kedainya, lalu berkata 
“Nona, apakah engkau ingin memesan semangkuk bakmi?”

“ Ya, tetapi, aku tdk membawa uang” jawab Ana dengan malu-malu

 

“Tidak apa-apa, aku akan mentraktirmu” jawab si pemilik kedai. “Silahkan duduk, 
aku akan memasakkan bakmi untukmu”.

 


\r\n\r\n
Ana segera makan beberapa suap, kemudian air matanya mulai berlinang.
\r\n\r\n
“Ada\r\napa nona?” Tanya si pemilik kedai.
\r\n\r\n
“tidak apa-apa” aku hanya terharu jawab Ana sambil\r\nmengeringkan air matanya.
\r\n\r\n
 
\r\n\r\n
“Bahkan, seorang yang baru kukenal pun memberi aku semangkuk\r\nbakmi !, 
tetapi,…
\r\n\r\n
ibuku sendiri, setelah bertengkar denganku, mengusirku dari rumah 
dan\r\nmengatakan kepadaku agar jangan kembali lagi ke rumah”
\r\n\r\n
“Kau, seorang yang baru kukenal, tetapi begitu peduli denganku\r\ndibandingkan 
dengan ibu kandungku sendiri” katanya kepada pemilik kedai
\r\n\r\n
 
\r\n\r\n
Pemilik kedai itu setelah mendengar perkataan Ana, menarik nafas\r\npanjang dan 
berkata
\r\n\r\n
“Nona mengapa kau berpikir seperti itu? Renungkanlah hal ini, aku\r\nhanya 
memberimu semangkuk bakmi dan kau begitu terharu. Ibumu telah memasak\r\nbakmi 
dan nasi utukmu saat kau kecil sampai saat ini, mengapa kau tidak\r\nberterima 
kasih kepadanya? Dan kau malah bertengkar dengannya”
\r\n\r\n
 
\r\n\r\n
",1]);//-->Tidak lama kemudian, pemilik kedai itu mengantarkan semangkuk bakmi.

Ana segera makan beberapa suap, kemudian air matanya mulai berlinang.

“Ada apa nona?” Tanya si pemilik kedai.

“tidak apa-apa” aku hanya terharu jawab Ana sambil mengeringkan air matanya.

 

“Bahkan, seorang yang baru kukenal pun memberi aku semangkuk bakmi !, tetapi,…

ibuku sendiri, setelah bertengkar denganku, mengusirku dari rumah dan 
mengatakan kepadaku agar jangan kembali lagi ke rumah”

“Kau, seorang yang baru kukenal, tetapi begitu peduli denganku dibandingkan 
dengan ibu kandungku sendiri” katanya kepada pemilik kedai

 

Pemilik kedai itu setelah mendengar perkataan Ana, menarik nafas panjang dan 
berkata

“Nona mengapa kau berpikir seperti itu? Renungkanlah hal ini, aku hanya 
memberimu semangkuk bakmi dan kau begitu terharu. Ibumu telah memasak bakmi dan 
nasi utukmu saat kau kecil sampai saat ini, mengapa kau tidak berterima kasih 
kepadanya? Dan kau malah bertengkar dengannya”

 

Ana, terhenyak mendengar hal tsb.
\r\n\r\n
“Mengapa aku tdk berpikir ttg hal tsb? Utk semangkuk bakmi dr org\r\nyg baru 
kukenal, aku begitu berterima kasih, tetapi kepada ibuku yg memasak\r\nuntukku 
selama bertahun-tahun, aku bahkan tidak memperlihatkan 
kepedulianku\r\nkepadanya. Dan hanya karena persoalan sepele, aku bertengkar 
dengannya.
\r\n\r\n
 
\r\n\r\n
Ana, segera menghabiskan bakminya, lalu ia mnguatkan dirinya untuk\r\nsegera 
pulang ke rumahnya.
\r\n\r\n
Saat berjalan ke rumah, ia memikirkan kata-kata yg hrs diucapkan kpd\r\nibunya.
\r\n\r\n
Begitu sampai di ambang pintu rumah, ia melihat ibunya dengan wajah\r\nletih 
dan cemas.
\r\n\r\n
Ketika bertemu dengan Ana, kalimat pertama yang keluar dari mulutnya\r\nadalah 
“Ana kau sudah pulang, cepat masuklah, aku telah menyiapkan makan\r\nmalam dan 
makanlah dahulu sebelum kau tidur, makanan akan menjadi dingin jika\r\nkau tdk 
memakannya sekarang”
\r\n\r\n
 
\r\n\r\n
Pada saat itu Ana tdk dapat menahan tangisnya dan ia menangis 
dihadapan\r\nibunya.
\r\n\r\n
 
\r\n\r\n
Sekali waktu, kita mungkin akan sangat berterima kasih kpd org 
lain\r\ndisekitar kita untuk suatu pertolongan kecil yang diberikan kepada kita.
\r\n\r\n",1]);//-->Ana, terhenyak mendengar hal tsb.

“Mengapa aku tdk berpikir ttg hal tsb? Utk semangkuk bakmi dr org yg baru 
kukenal, aku begitu berterima kasih, tetapi kepada ibuku yg memasak untukku 
selama bertahun-tahun, aku bahkan tidak memperlihatkan kepedulianku kepadanya. 
Dan hanya karena persoalan sepele, aku bertengkar dengannya.

 

Ana, segera menghabiskan bakminya, lalu ia mnguatkan dirinya untuk segera 
pulang ke rumahnya.

Saat berjalan ke rumah, ia memikirkan kata-kata yg hrs diucapkan kpd ibunya.

Begitu sampai di ambang pintu rumah, ia melihat ibunya dengan wajah letih dan 
cemas.

Ketika bertemu dengan Ana, kalimat pertama yang keluar dari mulutnya adalah 
“Ana kau sudah pulang, cepat masuklah, aku telah menyiapkan makan malam dan 
makanlah dahulu sebelum kau tidur, makanan akan menjadi dingin jika kau tdk 
memakannya sekarang”

 

Pada saat itu Ana tdk dapat menahan tangisnya dan ia menangis dihadapan ibunya.

 

Sekali waktu, kita mungkin akan sangat berterima kasih kpd org lain disekitar 
kita untuk suatu pertolongan kecil yang diberikan kepada kita.
Tetapi kpd org yang sangat dekat dengan kita (keluarga) khususnya orang\r\ntua 
kita, kita harus ingat bahwa kita berterima kasih kepada mereka seumur\r\nhidup 
kita.
\r\n\r\n
 
\r\n\r\n
RENUNGAN:
\r\n\r\n
BAGAIMANAPUN KITA TIDAK BOLEH\r\nMELUPAKAN JASA ORANG TUA KITA.
\r\n\r\n
SERINGKALI KITA MENGANGGAP\r\nPENGORBANAN MEREKA MERUPAKAN SUATU PROSES ALAMI 
YANG BIASA SAJA.
\r\n\r\n
TETAPI KASIH DAN KEPEDULIAN ORANG TUA KITA ADALAH\r\nHADIAH PALING BERHARGA 
YANG DIBERIKAN KEPADA KITA SEJAK KITA LAHIR.
\r\n\r\n
PIKIRKANLAH HAL ITU……
\r\n\r\n
APAKAH KITA MAU MENGHARGAI\r\nPENGORBANAN TANPA SYARAT DARI ORANG TUA KITA?
\r\n\r\n
 
\r\n\r\n
 
\r\n\r\n
HAI ANAK-ANAK, TAATILAH ORANG TUAMU DALAM\r\nSEGALA HAL, KARENA ITULAH YANG 
INDAH DIDALAM TUHAN.
\r\n\r\n
 
\r\n\r\n
 
\r\n\r\n
",1]);//-->
Tetapi kpd org yang sangat dekat dengan kita (keluarga) khususnya orang tua 
kita, kita harus ingat bahwa kita berterima kasih kepada mereka seumur hidup 
kita.

 

RENUNGAN:

BAGAIMANAPUN KITA TIDAK BOLEH MELUPAKAN JASA ORANG TUA KITA.

SERINGKALI KITA MENGANGGAP PENGORBANAN MEREKA MERUPAKAN SUATU PROSES ALAMI YANG 
BIASA SAJA.

TETAPI KASIH DAN KEPEDULIAN ORANG TUA KITA ADALAH HADIAH PALING BERHARGA YANG 
DIBERIKAN KEPADA KITA SEJAK KITA LAHIR.

PIKIRKANLAH HAL ITU……

APAKAH KITA MAU MENGHARGAI PENGORBANAN TANPA SYARAT DARI ORANG TUA KITA?

 



The information transmitted is intended only for the person or the entity to 
which it is addressed and may contain confidential and/or privileged material. 
If you have received it by mistake please notify the sender by return e-mail 
and delete this message including any of its attachments from your system. Any 
use, review, reliance or dissemination of this message in whole or in part is 
strictly prohibited. Please note that e-mails are susceptible to change. The 
views expressed herein do not necessarily represent those of PT Astra 
International Tbk and should not be construed as the views, offers or 
acceptances of PT Astra International Tbk.



 

test'; ">
                
---------------------------------
 Yahoo! Music Unlimited - Access over 1 million songs. Try it free.

[Non-text portions of this message have been removed]



------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> 
Give at-risk students the materials they need to succeed at DonorsChoose.org!
http://us.click.yahoo.com/Ryu7JD/LpQLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
--------------------------------------------------------------------~-> 

***************************************************************************
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***************************************************************************
__________________________________________________________________________
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 



Kirim email ke