24.10.2005

Keterlibatan Suriah Dalam Kasus Pembunuhan Hariri

Oleh: Peter Phillipp

(Suriah ingin diperangkap)

Hasil pengusutan yang dilakukan PBB menyimpulkan
keterlibatan pejabat keamanan Suriah dalam kasus
pembunuhan terhadap mantan Perdana Menteri Libanon
Rafik Hariri tanggal 14 Februari lalu.

Sejak kasus  serangan pembunuhan terhadap mantan
Perdana Menteri Rafiq Hariri, warga Libanon menyatakan
bahwa Suriah yang menjadi dalang serangannya.
Pernyataan itu dijadikan inti dari laporan yang
disampaikan Jaksa  pengusut asal Jerman Detlev Mehlis
kepada Sekjen PBB Kofi Annan.  Jaksa Detlev Mehlis 
mendapat tugas dari PBB untuk mengusut latar belakang
serangan yang menewaskan mantan Perdana Menteri
Libanon Rafik Hariri dan 20 orang lainnya tanggal 14
Februari lalu. 

Dampak Laporan Pengusutan

Dari hasil pemeriksaan, ditemukan pejabat keamanan 
Suriah dan Libanon bersekongkol melakukan serangan
pembunuhan tersebut.  Pengusutan tersebut memberikan
dampak yang luas. Di Libanon, bulan Agustus lalu,
empat perwira tinggi dari Dinas Rahasia ditangkap,
karena diduga terlibat dalam kasus tersebut.  Sekarang
 laporan pengusutan membenarkan dugaan itu.  Mereka
tidak bertindak sendirian, melainkan  bekerjasama
dengan kelompok pro Suriah dan orang-orang  di Libanon
 yang selama puluhan tahun menjadi boneka  Damaskus.
Kelompok ini sesuai dengan keinginan pemerintah di
Damaskus, hendak menjadikan Libanon sebagai propinsi
bagian barat, dari apa yang disebut  "Suriah  Raya",
bukan sebagai negara tersendiri yang berdaulat. 

Kekuasaan Suriah di Libanon

Selama 30 tahun, Suriah menanamkan pengaruhnya secara
langsung di Libanon.  Mempengaruhi pemilihan umum
serta  memilih politisi yang diinginkannya.  Ketika
Emile Lahoud, tokoh kepercayaan Suriah memegang
jabatan Presiden di Libanon, pemerintah di Damaskus
berhasil memaksakan perubahan undang-undang.  Setelah
ditemukan jalinan hubungan tersebut, maka  sekarang
elemen pro Suriah di Libanon semakin terdesak atau
malah kembali melakukan serangan balik. Dengan
demikian cukup alasan bagi pemerintah Libanon untuk
memaklumatkan keadaan khusus dan menyiagakan tentara
di jalan-jalan. 

Suriah Terjepit

Bagi Suriah laporan pengusutan tersebut memberikan
dampak yang sangat besar meskipun selama ini Presiden
Basyar El Assad terus membantah keterlibatan Suriah,
tetapi sekarang pemerintah di Damaskus harus
memberikan reaksi terhadap  hasil laporan pengusutan.
Disamping itu  pemerintah di Damaskus  akan semakin
terjepit karena sejak lama,  Amerika Serikat dan
Perancis menuntut diambil tindakan bila terbukti
Suriah terlibat dalam kasus pembunuhan terhadap mantan
Perdana Menteri Libanon Rafik Hariri.  Sementara itu
Suriah juga melakukan dua hal yang tidak disenangi,
yaitu membuka perbatasannya dengan Irak bagi kelompok
bersenjata, serta mendukung kelompok militan Palestina
yang menentang dijalinnya perdamaian dengan Israel. 

El Assad dalam Posisi Sulit

Presiden Basyar el Assad hanya dapat terlepas dari
jepitan tersebut, bila ia sekarang dengan konsekuen
mengambil tindakan dan meminta pertanggung jawaban
dalam kasus pembunuhan mantan Perdana Menteri Libanon
Rafik Hariri. Disamping  tidak mengalihkan tanggung
jawabnya kepada Menteri Dalam Negeri Ghazi Kanaan yang
baru-baru ini tewas secara misterius. Ghazi Kanaan
yang selama 22 tahun bertanggung jawab dalam
melaksakan  politik Suriah di Libanon, kemungkinan
sama sekali tidak terlibat dalam kasus pembunuhan
terhadap Hariri. Tapi yang terlibat adalah seorang
saudara laki-laki dan  ipar dari Presiden Basyar el
Assad. Presiden Basyar el Assad memerlukan keberanian
dan kekuatan untuk menindak anggota keluarganya
tersebut. Atau malah Al Assad semakin masuk perangkap
dengan mengikuti kemauan Barat. Masih banyak jalan dan
cukup waktu bagi Suriah, untuk melepaskan diri dari
"skenario Irak". Tampaknya Al Assad cukup lihai untuk
dapat melepaskan diri.



                
__________________________________ 
Start your day with Yahoo! - Make it your home page! 
http://www.yahoo.com/r/hs


------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> 
Get fast access to your favorite Yahoo! Groups. Make Yahoo! your home page
http://us.click.yahoo.com/dpRU5A/wUILAA/yQLSAA/BRUplB/TM
--------------------------------------------------------------------~-> 

***************************************************************************
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***************************************************************************
__________________________________________________________________________
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


Reply via email to