Makanya mbah....
Kalo SI dah tegak, Inul gak akan berani 'ngebor' dan dampaknya FBR
gak akan 'nggladrah' kayak gini juga...:-)

Sebetulnya FBR ini bukan ormas agama. Eh, saya ini orang
Betawi..mbah! dan kebetulan salah satu sepupu juga salah satu ketua
FPR Jakarta Selatan/Barat/Timur (lupa). Masalahnya, saya nelponin
tuh manusia (sepupu saya itu), tapi gak diangkat-angkat mulu...:-).
Mo "ngeledek" aja...

Saya gak suka Inul dan ngebornya, tapi saya juga gak suka tindakan
FBR...

wassalam,
--- In ppiindia@yahoogroups.com, "RM Danardono HADINOTO"
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> "Menurut dia, FBR tidak berhak melarang masyarakat menyampaikan
> aspirasi, apalagi sampai mengancam mengusir seseorang dari wilayah
> Ibukota, termasuk Inul Dasatista..."
>
>
> Ya ampun, belum SI ditegakkan,belum negara Islam Indonesia
> didirikan, kelompok Muslim nekad sudah pamer kekuatan.
> Mana "keteduhan" dan "sinar Islam" yang mbak Aris dengung
dengungkan?
>
> Salam
>
> danardono
>
>
>
>
> SUARA PEMBARUAN DAILY
> -------------------------------------------------------------------
--
> -----------
>
> Tindak Kelompok Anarkis
>
> [JAKARTA] Sejumlah aktivis, artis, dan praktisi hukum yang
tergabung
> dalam Alian- si Bhinneka Tunggal Ika (ABTI), mendesak Kapolda
Metro
> Jaya, Irjen Pol Firman Gani agar tidak segan menindak kelompok
> masyarakat yang terbukti melakukan ancaman bahkan tindak kekerasan
> lingkungan.
>
> ABTI menilai, aksi teror berbentuk apa pun, jangan dibiarkan
> berkembang, apalagi berlarut-larut ditangani oleh petugas.
Komunitas
> masyarakat yang mengklaim cinta perdamaian tersebut, juga minta
> perlindungan Polda Metro Jaya terkait ancaman dari Forum Betawi
> Rempug (FBR) terhadap orang-orang yang dianggap menolak Rancangan
> Undang-Undang Antipornografi dan Pornoaksi (RUU APP) via media
masa.
>
> Demikian diungkapkan oleh Koordinator ABTI, Yeni Rosa Damayanti,
> didampingi artis dan praktisi hukum, antara lain Nurul Arifin dan
> Ketua PBHI Jhonson Panjaitan, pada pertemuan dengan Kapolda Metro
> Jaya, Irjen Pol Firman Gani, di ruang kerja Kapolda, Jumat (28/4)
> siang.
>
>
> Perlindungan
>
> Menurut Yeni, pokok kehadirannya bersama anggota ABTI selain
> mendesak pimpinan Polda untuk tidak ragu memanggil, memeriksa,
> hingga mengambil langkah hukum terhadap massa yang terbukti
> bertindak anarkis juga minta perlindungan soal ancaman teror itu.
>
> Fakta adanya ancaman dari massa di Ibukota akan "menyerang" orang-
> orang yang menolak RUU APP adalah kategori tindakan main hakim
> sendiri.
>
> Yeni mengatakan, soal perbedaan pendapat dalam RUU tersebut,
adalah
> wajar dan jangan segan diperdebatkan.
>
> Sedangkan Nurul Arifin menyatakan prihatin atas ulah berlebihan
dari
> kelompok yang berunjuk rasa di rumah penyanyi dangdut, Inul
> Daratista, di kawasan Pondok Indah Jakarta Selatan.
>
> Pengunjuk rasa tersebut, dinilai sudah berlebihan dengan
menumbuhkan
> ketakutan lingkungan. Mereka mendatangi rumah penyanyi asal
Jember,
> Jawa Timur tersebut, dengan cara-cara yang menakutkan.
>
> Menurut Nurul, maraknya aksi unjuk rasa anarkis di Ibukota adalah
> wajar menimbulkan rasa tidak aman dan nyaman di lingkungan.
> Mengantisipasi kerawanan lingkungan itu, petugas jangan segan
> mengambil tindakan tegas.
>
> Menanggapi keluhan dan pengaduan anggota ABTI, Kapolda Metro Irjen
> Pol Firman Gani mengatakan, pengamanan lingkungan, apalagi terkait
> pengumpulan massa seperti gelar unjuk rasa yang dikhawatirkan
> menimbulkan kerawanan lingkungan, adalah kewajiban petugas untuk
> melakukan pengamanan maksimal.
>
> Di tempat terpisah, Gubernur DKI Jakarta, Sutiyoso, menyayangkan
> tindakan FBR yang mengintimidasi beberapa tokoh masyarakat dan
> selebritis yang menjadi peserta pawai budaya menolak RUU
> Antipornografi dan Pornoaksi.
>
> Menurut dia, FBR tidak berhak melarang masyarakat menyampaikan
> aspirasi, apalagi sampai mengancam mengusir seseorang dari wilayah
> Ibukota, termasuk Inul Dasatista. [J-9/G-5]
>







***************************************************************************
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://groups.yahoo.com/group/ppiindia
***************************************************************************
__________________________________________________________________________
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]




SPONSORED LINKS
Cultural diversity Indonesian languages Indonesian language learn
Indonesian language course


YAHOO! GROUPS LINKS




Kirim email ke